Anda di halaman 1dari 18

PENGUMPULAN

DATA
DATA
Pengertian
- “Data” : himpunan angka-angka yang
merupakan nilai dari unit sampel
sebagai hasil dari mengamati/mengukur

- Bentuk tunggal Data  “Datum”


D A T A & VARIABEL
- “Data” : sekumpulan datum yang berisi
fakta-fakta serta gambaran suatu feno-
mena yang dikumpulkan, dirangkum,
dianalisis, dan selanjutnya diinterpreta-
sikan.

- Variabel  karakteristik data yang


menjadi perhatian
Pengumpulan Data (2)

 Data menurut sumber:


- Data kualitatif
– Berupa label/nama-nama yang digunakan untuk
mengidentifikasikan atribut suatu elemen
– Skala pengukuran: Nominal atau Ordinal
– Data bisa berupa numeric atau nonnumeric

- Data kuantitatif
– Mengindikasikan seberapa banyak (how
many/diskret atau how much/kontinu)
– Data selalu numeric
– Skala pengukuran: Interval dan Rasio
Pengumpulan Data (3)

 Data menurut waktu:


1. Cross-sectional Data
yaitu data yang dikumpulkan pada waktu tertentu yang
sama atau hampir sama
Contoh: - Jumlah mahasiswa Poltekkes TA 2011/2012 ,
- Jumlah kendaraan roda 4 tahun 2006

2. Time Series Data


yaitu data yang dikumpulkan selama kurun
waktu/periode tertentu
Contoh: - Pergerakan nilai tukar rupiah dalam 1 bulan,
- Produksi Karet Kalbar tahun 2000-2010
CARA PENYAJIAN DATA
1. Tabel
- Tabel satu arah (one-way table)
- Tabulasi silang (lebih dari satu arah (two-way
table), dst.)
- Tabel Distribusi Frekuensi

2. Grafik
- Batang (Bar Graph), untuk
perbandingan/pertumbuhan
- Lingkaran (Pie Chart), untuk melihat perbandingan
(dalam
persentase/proporsi)
- Grafik Garis (Line Chart), untuk melihat
pertumbuhan
- Grafik Peta, untuk melihat/menunjukkan lokasi
MANFAAT TABEL DAN GRAFIK
• Meringkas/rekapitulasi data, baik data kualitatif
maupun kuantitatif
- Data kualitatif berupa distribusi Frekuensi, frekuensi
relatif, persen distribusi frekuensi, grafik batang,
grafik lingkaran.
- Data kuantitatif berupa distribusi frekuensi, relatif
frekuensi dan persen distribusi frekuensi, diagram/
plot titik, histogram, distribusi kumulatif, ogive.
• Dapat digunakan untuk melakukan eksplorasi data
• Membuat tabulasi silang dan diagram sebaran data
Cara membuat tabel (1)
- Tabel tersusun dalam bentuk kolom dan baris
- Berbentuk padat (compact)
- Jelas ringkas sehingga memudahkan untuk
membandingkan-bandingkan
- Bagian penting tabel terdiri dari: judul, stub, box
head, body
- Judul: judul tabel harus singkat; jelas; lengkap;
hendaknya dapat menjawab: apa yang disajikan,
dimana kejadiannya, dan kapan terjadi
Cara membuat tabel (2)
- Nomor tabel
- Keterangan-keterangan (catatan kaki=foot note)jika
diperlukan untuk menjelaskan hal2 yang tidak bisa
dituliskan dalam badan tabel
- Sumberdiperlukan jika data mengutip dari laporan
orang lain dengan mencantumkan sumber dari mana
tabel itu dikutip
Tabel

Distribusi sepeda motor di Pontianak, Tahun 2010


Jenis Sepeda Motor Jumlah
1. HONDA 9123
2. SUZUKI 7891
3. YAMAHA 5678
4. KAWASAKI 3456
5. MOCIN 1234
GRAFIK BATANG (BAR GRAPH )
• Bermanfaat untuk merepresentasikan data kuantitatif
maupun kualitatif yang telah dirangkum dalam
frekuensi, frekuensi relatif, atau persen distribusi
frekuensi.

• Cara:
- Pada sumbu horisontal diberi label yang menunjuk-
kan kelas/kelompok.
- Frekuensi, frekuensi relatif, maupun persen frekuensi
dinyatakan dalam sumbu vertikal yang dinyatakan
dengan menggunakan gambar berbentuk batang
dengan lebar yang sama/tetap.
Grafik Batang

500
450
400
350
300
250 Series1
200
150
100
50
0
1 2 3 4 5

3 Series1

0 100 200 300 400 500


GRAFIK LINGKARAN (PIE CHART )
• Digunakan untuk mempresentasikan distribusi
frekuensi relatif dari data kualitatif maupaun data
kuantitatif yang telah dikelompokkan.

• Cara:
Gambar sebuah lingkaran, kemudian gunakan
frekuensi relatif untuk membagi daerah pada
lingkaran menjadi sektor-sektor yang luasnya sesuai
dengan frekuensi relatif tiap kelas/kelompok.
Contoh: bila total lingkaran adalah 360o maka suatu
kelas dengan frekuensi relatif 0,25 akan membutuh
kan daerah seluas (0,25)(360) = 90o dari total luas
lingkaran.
Pie Diagram

1
2
3
4
DISTRIBUSI FREKUENSI
• Merupakan tabel ringkasan data yang menunjukkan
frekuensi/banyaknya item/obyek pada setiap kelas
yang ada.

• Tujuan: mendapatkan informasi lebih dalam


tentang data yang ada yang tidak dapat secara
cepat diperoleh dengan melihat data aslinya.
Cara membuat Distribusi Frekuensi

 Data dikelompokkan dalam kelas interval

 Kelas interval idealnya 5 – 15 kelompok


sturgers(jml.kelas): k=1,322 x log n
lebar kelas: rentang data : jml.kelas

 Kelas interval tidak saling overlap


Batas kelas Distribusi
Frekuensi
• Ada dua batas kelas:
 Batas kelas tertulis
 Batas kelas nyata

Kelompok distribusi yang terdiri dari


0–9
10 – 19  contoh
20 – 29
30 – 39
BATAS TERTULIS

? ? ?
0 9 10 19 20 29 30 39
◘◘◘◘ ◘ ◘◘◘◘◘ ◘ ◘◘◘◘ ◘◘◘◘◘

GAP GAP GAP


9,5 19,5 29,5

BATAS NYATA

9,4
9,3
9,56
9,6
?

Anda mungkin juga menyukai