Anda di halaman 1dari 23

Eko Sumartono

MENGAPA KITA BERKOMUNIKASI?


Apa yang anda rasakan?
 Anda tersenyum kepada seorang teman namun ia
memalingkan muka.
 Anda memberi nasihat kepada kerabat, namun yang
anda terima tatapan dingin atau umpatan.
 Anda menjelaskan pendapat tentang sesuatu, namun
teman-teman anda malah asik dengan kegiatannya.
 Seorang suami ketika pulang kantor mendapati
isterinya cemberut dan diam seribu bahasa. Pasalnya,
isterinya itu menemukan sebuah memo dari sekretaris
suaminya yang berbunyi, “Pak, ditunggu di hotel
Mandarin jam 12 siang”.
Saluran
IDE
Pesan PERSEPSI

Noise
Anda Orang lain

Umpan balik
Rudolph I Verderber
Komunikasi mempunyai dua fungsi
1. Fungsi sosial
2. Fungsi pengambilan keputusan
Komunikasi Sosial
Komunikasi Ekspresif
Komunikasi Ritual
Komunikasi
Instrumental
Komunikasi Sosial
Membangun konsep diri
Aktualisasi diri
Kelangsungan hidup
Memperoleh kebahagiaan
Terhindar dari tekanan dan
ketegangan
• Memahami diri sendiri dan orang lain
• Memapankan hubungan yang bermakna
• Mengubah sikap perilaku menjadi lebih
positif

Anda akan tahu tentang KONSEP DIRI ??


Dengan ini bisa membentuk + membina
diri, kalau tidak tahu ???
Faktor-faktor yang mempengaruhi
konsep diri yaitu:

• Orang lain
• Kelompok acuan (reference groups)

Ini semua membuktikan betapa


komunikasi dengan pihak lain
merupakan syarat utama yang
dapat menunjang keberhasilan
kita di masa depan.
Konsep Diri : Weaver (1978)
4 Macam :
1. Self awareness
2. Self acceptance
3. Self actualization
4. Self disclose
Self awareness
Ialah proses menyadari diri tentang :
1. Siapa aku
2. Dimanakah aku berada dan bagaimana
orang lain memandang diriku.
Jika orang sadar pada dirinya, maka yang
terjadi akan diterimanya sebagai kenyataan
(self acceptance)

Dengan menerima kenyataan itu, orang


baru dapat mengembangkan dirinya ( self
actualization ) sesuai dengan potensi yang
dimilikinya.
 Komunikasi untuk menyampaikan perasaan
atau kondisi emosi seseorang dalam
bentuk:
 Kata-kata (verbal)
 Gerak tubuh (nonverbal)
 Karya seni (puisi, novel, musik, tarian,
lukisan, drama, dsb)
Komunikasi Ritual
 Komunikasi dalam upacara-upacara atau
kegiatan ritual secara kolektif.
 Mengucapkan kata-kata atau perilaku simbolik.
 Menegaskan kembali komitmen kepada tradisi
keluarga, suku, bangsa, negara, ideologi, atau
agama tertentu.
 Sering bersifat ekspresif dan mistik.
 Sampai kapanpun akan tetap ada
walaupun dalam bentuk yang berbeda-
beda.
Komunikasi Instrumental
 Komunikasi secara umum bertujuan untuk membujuk
(persuasif)  menginformasikan, mengajarkan,
mendorong, mengubah sikap dan perilaku, dan
menghibur.
 Sebagai alat, komunikasi dapat digunakan untuk
menciptakan, membangun, dan menghancurkan
hubungan.
 Tujuan jangka pendek  simpati, empati, keuntungan
material, ekonomi dan politik
 Tujuan jangka panjang  keberhasilan dalam karir
MENGAPA MEMPELAJARI
KOMUNIKASI?
 Sudah menjelaskan berulang-ulang, namun
tidak juga dimengerti.
 Maksud anda menemui dosen tetapi malah
ditolak tanpa alasan yang jelas.
 Sesuatu yang anda anggap benar tetapi sulit
dan bahkan tidak pernah diikuti orang lain.
 Anda dituduh melakukan kesalahan padahal
anda tidak pernah melakukannya.
 Chating tetapi tidak ditanggapi secara antusias,
hanya sekadar main-main.
Alasan yang mendorong perlunya
komunikasi dipelajari
• Komunikasi yang baik dengan orang lain akan
mempermudah mendapatkan rezeki, sahabat,
dan pelanggan.
• Semakin banyak orang yang tidak mengenal etika
dalam berkomunikasi.
• Dengan mengetahui konsep, teori, dan dasar-
dasar praktik komunikasi menjadi pekerja
komunikasi yang terampil dan profesional.
• Perkembangan teknologi komunikasi menuntut
pengetahuan dan keterampilan terutama dalam
komputer, animasi gambar, dan internet.
Hampir semua aktivitas manusia
adalah berkomunikasi. Akan tetapi
komunikasi itu masih sedikit yang
berkualitas dan berlangsung secara
efektif.
(Deddy Mulyana 1996)
Komunikasi sebagai:
• Seni  memiliki nilai estetika dan fungsi
hiburan.
• Ilmu  kumpulan pengetahuan yang tersusun
secara sistematis berdasarkan fakta dan
kaidah-kaidah keilmuan.
• Lapangan kerja  profesi yang menjadi
sumber mata pencaharian.
Jika ingin sukses & terkenal :
• Kurangi sikap malu
• Berani tampil
• Dapat dicapai melalui latihan :
diskusi, debat, pidato, menulis dan
sebagainya.
Sumber
 Mulyana D. 2002. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar.
Bandung, Rosdakarya.
 Mulyana D. 1996. Mengapa Kita Mempelajari
Komunikasi? Suatu Pengantar dalam Tubbs SL dan
Moss S. Human Communication: Konteks-Konteks
Komunikasi (terj). Bandung, Rosdakarya.
 Cangara H. 2007. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta,
Rajagrafindo Persada.

Anda mungkin juga menyukai