Anda di halaman 1dari 13

WAWASAN KEBANGSAAN

Nama Kelompok:
1. Agie Dwi Fokus Lensanita
2. Anah Karpeni
3. Dian Supriatin
4. Kaidah Sari
5. Siti Mariyah
6. Sutrisno
7. Warduki
WAWASAN KEBANGSAAN
• Secara etimologis Wawasan adalah hasil mewawas,
tinjauan, dan pandangan,
• Bangsa (dalam KBBI) kelompok masyarakat yang
bersamaan asal keturunan, adat, bahasa, dan sejarahnya
serta berkepemerintahan sendiri, dan
• Kebangsaan yaitu ciri- ciri yang menandai golongan
bangsa dan kesadaran diri sebagai warga dari suatu
negara.
• Jadi, wawasan kebangsaan dapat diartikan sebagai konsepsi cara
pandang yang dilandasi akan kesadaran diri sebagai warga dari suatu
negara akan diri dan lingkungannya di dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara.
• Wawasan Kebangsaan Indonesia tercetus/ diikrarkan pada peringatan
sumpah pemuda tanggal 28 oktober 1928 sebagai tekat perjuangan
dan merupakan konvensi Nasional.
Makna
Wawasan Kebangsaan
Mengamanatkan kepada seluruh bangsa agar
menempatkan persatuan dan kesatuan serta
kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara di
atas kepentingan pribadi dan golongan.
TUJUAN
WAWASAN KEBANGSAAN
1. Membentuk warga negara yang sadar bahwa dirinya adalah
warga negara dari suatu negara-negara yang memiliki hak dan
kewajiban.
2. Membentuk warga negara yang sadar bahwa negara-bangsa
Indonesia bersifat pluralistik ditinjau dari banyak sekali aspek
(ras, suku, adat, dan budaya).
3. Membentuk warga negara bahwa Indonesia sebagai suatu
negara-negara sewajarnya memiliki keunggulan dan kekurangan.
4. Membentuk warga negara yangs sadar bahwa negara-bangsanya
adalah tanah air yang menajdi tempatnya mengembangkan diri
dan hidupnya.
NILAI–NILAI
WAWASAN KEBANGSAAN

• Penghargaan terhadap harkat dan martabat sebagai


makhluk Tuhan Yang Maha Kuasa
• Tekat bersama untuk berkehidupan yang bebas,
merdeka, dan bersatu
• Cinta tanah air dan bangsa
• Demokrasi dan kedaulatan rakyat
• Kesetiakawanan sosial
• Masyarakat adil dan makmur
Implemantasi
Wawasan Kebangsaan
Implementasi wawasan kebangsaan meliputi:
 Kehidupan politik
 Kehidupan ekonomi
 Kehidupan sosial
 Kehidupan budaya
 Kehidupan pertahanan, keamanan
Semua implemantasi tersebut harus tercermin dalam
pola pikir, pola sikap, dan pola tindak yang senantiasa
mengutamakan kepentingan bangsa dan negara kesatuan
republik Indonesia di atas kepentingan pribadi dan
golongan.
Problematika Wawasan Kebangsaan
yang Terjadi Saat Ini
Tawuran Pelajar
Bangsa Indonesia kini tengah dirundung pelbagai masalah akut, dikutip dari
Kompasiana.com, konflik sosial yang menjadi salah satu persoalan yang besar.
Berdasarkan data yang dimiliki Kemendagri, jumlah konflik sosial pada 2010
sebanyak 93 kasus, kemudian menurun pada 2011 menjadi 77kasus, meningkat
lagi pada tahun 2012 menjadi 89 kasus.
Kasus sosial yang terjadi didominasi
oleh tawuran antar pelajar, dari data
yang dihimpun Komnas Anak, jumlah
tawuran pelajar sudah memperlihatkan
kenaikan pada enam bulan pertama
tahun 2012. Hingga bulan Juni, sudah
terjadi 139 kasus tawuran di wilayah
Jakarta.
Penyelesaian kasus yang terjadi yaitu dengan
cara menanamkan nilai-nilai pancasila (prinsip-
prinsip pancasila)dalam kehidupan sehari-hari
siswa.

Anda mungkin juga menyukai