Anda di halaman 1dari 13

ASUHAN KEPERAWATAN

KISTA OVARI
Oleh :
Virgi Anggraini 14.401.17.085
Vivi Emilatin Maulidiyah 14.401.17.086
Wahyu Wirayusika 14.401.17.087
Winarti 14.401.17.088
Wisnu Catur Sasongko 14.401.17.089
Yudistira Nglaras 14.401.17.090
Yuli Sulistiawati 14.401.17.091
Yuni Kurniawati 14.401.17.092
DEFINISI
Kista ovarium merupakan suatu
tumor, baik kecil maupun besar,
kistik maupun solid, jinak maupun
ganas
KLASIFIKASI
 Tipe Kista Normal
Kista fungsional ini merupakan jenis kista ovarium yang
paling banyak ditemukan.
 Tipe Kista Abnormal
Kista denoma
Kista coklat (endometrioma)
Kista dermoid
Kista endometriosis
Kista hemorrhage
Kista lutein
Kista polikistik ovarium
ETIOLOGI

Menurut Nugroho (2010: 101):


Kista ovarium disebabkan oleh gangguan
(pembentukan) hormon pada hipotalamus,
hipofisis dan ovarium (ketidakseimbangan
hormon)
MANIFESTASI KLINIS

 Nyeri saat menstruasi.


 Nyeri di perut bagian bawah.
 Nyeri saat berhubungan seksual.
 Nyeri pada punggung terkadang menjalar sampai ke
kaki.
 Terkadang disertai nyeri saat berkemih atau BAB.
 Siklus menstruasi tidak teratur, bisa juga jumlah darah
yang keluar banyak.
PATOFISIOLOGI

Fungsi ovarium yang abnormal dapat


menyebabkan penimbunan folikel yang
terbentuk secara tidak sempurna didalam
ovarium. Folikel tersebut gagal mengalami
pematangan dan gagal melepaskan sel
telur, terbentuk secara tidak sempurna
didalam ovarium karena itu terbentuk kista
di dalam ovarium
KOMPLIKASI
 Akibat pertumbuhan kista ovarium
Adanya tumor di dalam perut bagian bawah bisa
menyebabkan pembesaran perut.
 Akibat aktivitas hormonal kista ovarium
Tumor ovarium tidak mengubah pola haid kecuali jika
tumor itu sendiri mengeluarkan hormon
 Akibat komplikasi kista ovarium
Perdarahan ke dalam kista
Torsio atau putaran tangkai
Infeksi pada tumor
Robek dinding kista
Perubahan keganasan
PEMERIKSAAN PENUNJANG

Laparaskopi
Ultrasonografi (USG)
Foto Rontgen
Parasintesis
PENATALAKSANAAN

 Observasi
Jika kista tidak menimbulkan gejala, maka cukup dimonitor (dipantau)
selama 1 -2 bulan
 Terapi bedah atau operasi
Bila tumor ovarium disertai gejala akut misalnya torsi, maka tindakan
operasi harus dilakukan pada waktu itu juga, bila tidak ada 22 gejala akut,
tindakan operasi harus dipersiapkan terlebih dahulu dengan seksama
KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN

 Identitas
Kista ovarium merupakan salah satu tumor jinak ginekologi yang
paling sering di jumpai pada wanita di massa reproduksinya karena
terbentuk setelah telur di lepaskan sewaktu ovulasi.
 Alasan masuk rumah sakit
Kebanyakan wanita yang mempunyai kista ovarium tidak
menimbulkan gejala. Gejala biasanya terjadi jika penderita telah
mempunyai kista dalam waktu yang lama
 Keluhan utama
penderita kista ovarium yang tertinggi adalah nyeri abdomen
bawah dan terendah adalah nyeri waktu bersenggama
Pemeriksaan Fisik

 Pemeriksaan khusus
 Inspeksi
Inspeksi adalah proses pengamatan dilakukan untuk melihat
keadaan muka, payudara, abdomen dan genetalia.
 Palpasi
Palpasi adalah pemeriksaan dengan indera peraba atau tangan,
digunakan untuk memeriksa payudara dan abdomen.
DIAGNOSA

Herdman (2011), kemungkinan diagnosa yang muncul pada pasien


dengan kista ovarium adalah :
 Pre Operasi
Nyeri akut b.d Proses Penyakit
Ansietas b.d perubahan status kesehatan
 Post Operasi
Nyeri akut b.d Luka Post OP
Resiko infeksi berhubungan dengan prosedur pembedahan
Hambatan mobilisasi fisik b.d kelemahan fisik
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai