Anda di halaman 1dari 16

LEMBAR KERJA MAHASISWA

BAB 2

Kelompok 5
Maulidya Tya Yusufa
meylinda dwi nawang
Natasia Paramitha
Nur Hidayati Rifai
Rachmawati Rizky Melati
APA ITU TELESKOP ?

Teleskop atau teropong adalah sebuah instrumen pengamatan yang


berfungsi mengumpulkan radiasi elektromagnetik dan sekaligus
membentuk citra dari benda yang diamati. Teleskop merupakan alat
paling penting dalam pengamatan astronomi. Jenis teleskop (biasanya
optik) yang dipakai untuk maksud bukan astronomis antara lain adalah
transit, monokular, binokular, lensa kamera, atau keker. Teleskop
memperbesar ukuran sudut benda, dan juga kecerahannya.
(Lena,1998)
Ada Berapa Macam Jenis Teleskop ?
• Teleskop Refraktor Ganda Zeiss • Teleskop Schimidt Bima Sakti
Teleskop ini termasuk refraktor karena Teleskop ini termasuk reflektor karena
bersifat menyebarkan cahaya sebab menggunakan cermin cekung maka sehingga
bersifat mengumpulkan cahaya. Teleskop ini
lensa cembung. Dikatakan Refraktor
digunakan untuk mempelajari struktur
ganda karena di dalam teleskop galaksi Bima Sakti. Teleskop ini digunakan
memiliki 2 buah teleskop. Teleskop satu untuk mempelajari atau survei struktur
untuk pengamatan visual (sensitif galaksi bima sakti, menyelidiki struktur
terhadap panjang gelombang bintang, mengamati terang nova/supernova,
kuning/hijau) dan teleskop lainnya mengamati komet dan asteroid.
untuk pemotretan / fotografi (sensitif
pada gelombang biru). Teleskop ini
digunakan untuk mengamati bintang
ganda visual, planet, komet, penentuan
paralaks, dan gerak bintang.
• eleskop Cassegrain GORO
Teleskop ini termasuk reflektor yang
• Teleskop Refraktor Bamberg
dimodifikasi karena dalam
Teleskop ini termasuk refraktor. pengoperasian teleskop ini sudah
Teleskop ini digunakan untuk digerakkan dan dikendalikan oleh
menera terang bintang yang berguna komputer. Teleskop ini digunakan untuk
untuk menentukan skala jarak. mengamati kuat cahaya dan spektrum
bintang, pengamatan kurva cahaya
planet luar-surya, pengamatan asteroid,
pencitraan planet, dan spektroskopi
bintang.
• Teleskop Refraktor Unitron
Teleskop ini termasuk refraktor .
Teleskop ini biasa digunakan untuk
melakukan pengamatan hilal,
pengamatan gerhana bulan dan
gerhana matahari, dan pemotretan
bintik matahari serta pengamatan
benda-benda langit lain. (Nin
Studio,2006)
Ada Berapa Macam Bagian Teleskop
Optik?
mempunyai sifat untuk mengumpulkan sebuah cahaya atau konvergen
− Lensa cekung merupakan sebuah lensa yang mempunyai sifat menyebarkan
sebuah cahaya atau divergen
− Cermin cembung merupakan sebuah cermin yang mempunyai fungsi untuk
menyebarkan sebuah cahaya
− Cermin cekung merupakan sebuah cermin yang bisa mengumpulkan
sebuah cahaya
− Jarak fokus merupakan sebuah jarak yang diperlukan oleh sebuah lensa
atau cermin untuk mengarahkan sebuah cahaya pada titik fokus
− Bidang pandang merupakan sebuah area langit atau daerah yang bisa dilihat
dan diamati melalui sebuah teleskop
− Perbesaran merupakan panjang fokus teleskop yang dibagi dengan panjang
fokus lensa pada sebuah mata
− Resolusi merupakan suatu jarak terdekat diantara kedua buah objek yang
masih bisa dilihat sebagai dua objek yang terpisah
(Winarti, 2010)
BESARAN - BESARAN YANG
DIGUNAKAN DALAM
TELESKOP APA SAJA?

F=Fokus=Titik Api
a= Aperture = Diameter
F rasio = f/D
Fokus (F)/titik api adalah F=Fokus=Titik Api
posisi dimana berkas Berfungsi menentukan
sinar sejajar akan besar medan pandang
dikumpulkan. Jarak teleskop. Medan pandang
fokus pada lensa adalah luas daerah yang
merupakan jarak antara dapat kita amati.
pusat optik dan fokus
utama lensa
(Sutrisno,1979).
diafragma (aperture) Berfungsi untuk mengatur
adalah alat pengatur banyaknya pengumpulan
cahaya yang dapat masuk cahaya pada teleskop.
ke dalam lensa Semakin besar diameter
kamera/Teleskop. Bukaan teleskop maka semakin
diafragma berbentuk banyak cahaya yang dapat
lembaran bundar terbuat dikumpulkan teleskop
dari logam yang bisa sehingga objek menjadi
membuka dan menutup lebih terang dan tajam.
(Yozardi,2003)
f/rasio merupakan Berfungsi sebagai
pembagian antara panjang penanda sempit atau
fokus dengan diameter luasnya medan pandang.
,yang akan menghasilkan Teleskop dengan nisbah
bilangan yang disebut fokal yang besar berarti
dengan nisbah fokal atau medannya sempit
f/ratio. sementara teleskop
dengan nisbah fokal
rendah berarti medannya
luas.
BAGIAN TELESKOP YANG DISEBUT
MOUNTING BERFUNGSI UNTUK APA ?

sistem penggerak utama pada sebuah teleskop, yang


dilengkapi dengan sebuah knop pengatur lintang, tutup
sumbu polar, skala ketinggian lintang untuk
mengetahui suatu posisi lintang pengamat berada,
pemberat sudut jam untuk penyeimbang pada sebuah
arah sudut jam. Pada mounting ini juga terdapat port
koneksi yang terdiri dari sebuah tombol-tombol
termasuk tombol untuk menyalakan sebuah teleskop (
winardi,1984)
Ada Berapa Macam Teleskop
Berdasarkan Mountingnya?
Mounting terbagi dalam 2 jenis yaitu jenis mounting
equatorial dan jenis mounting azimuth.
Mounting Alt-Azimuth
Yaitu mounting dengan dua sumbu sederhana untuk
mendukung dan memutar instrument menggunakan dua
sumbu tegak lurus (satu sumbu vertical dan satu sumbu
horizontal). Rotasi terhadap sumbu vertikal bervariasi
tergantung azimuth (kompas). Rotasi terhadap sumbu
horizontal bervariasi tergantung ketinggian (altitude/elevasi)

Kelebihan :
•Cocok untuk teleskop raksasa karena lebih stabil daripada
equatorial
•Mudah digunakan oleh amateur (lebih praktis)
Kekurangan :
•Koordinat objek langit berubah-ubah tergantung horizon
pengamat (letak pengamat)
•Mesin teleskop harus bekerja men-tracking bintang dalam 2
sumbu
Mounting Euqatorial

Yaitu mounting yang bekerja dengan mengkompensasi rotasi bumi dengan


memiliki satu sumbu rotasi yang sejajar dengan sumbu rotasi bumi. Jenis
mounting equatorial digunakan untuk teleskop astronomi dan kamera.
Keuntungan dari sebuah mounting equatorial terletak pada kemampuannya
untuk memungkinkan instrument melekat padanya untuk tetap setiap gerak
objek di langit yang memiliki gerak dengan mengubah satu sumbu pada
kecepatan konstan

(Robbin, 2005)
KESIMPULAN

• Teleskop atau teropong adalah sebuah instrumen pengamatan yang


berfungsi mengumpulkan radiasi elektromagnetik dan sekaligus
membentuk citra dari benda yang diamati
• Ada 5 macam jenis teleskop
• Lensa cekung, Cermin cembung, Cermin cekung, Jarak fokus, Bidang
pandang, Perbesaran dan Resolusi merupakan bagian dari teleskop
• Terdapat 3 besaran pada teleskop yaitu F=Fokus=Titik Api, a= Aperture
= Diameter dan F rasio = f/D
• Bagian Teleskop yang Disebut Mounting berfungsi untuk sistem
penggerak utama
• Terdapat 2 jenis teleskop yang dilihat dari jenis mountingnya yaitu
mountin alt – azimuth dan mounting equatorial
Daftar Pustaka
Léna, Pierre (1998). "4.3". Observational Astrophysics. Springer-Verlag.
hlm. 133. ISBN 3-540-63482-7.
NIN Studio. 2006. Penemuan Teleskop. Jakarta : PT Gramedia
Robbin, Kerrod.2005.Bengkel Ilmu Astronomi. Jakarta:Erlangga
Sutrisno.1979.Fisika Dasar Gelombang dan Optik.Bandung:ITB.
Winardi,sutantyo.1984. astrofisika "mengenal bintang" .Bandung : Itb
Winarti. 2001. Geografi Ilmu Pengetahuan Sosial. Klaten : PT Intan
Pariwara
Yozardi, Dini dan Wiyono, Itta. 2003. Petunjuk Memotret Untuk Pemula.
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Anda mungkin juga menyukai