Anda di halaman 1dari 14

Respon Imun dan

Infeksi Bedah

RONA LIANSARI SAMAD


Kekebalan tubuh atau sistem imun merupakan 
mekanisme dari sejumlah sel, molekul, dan organ yang 
secara bersama-sama aktif dalam mempertahankan 
tubuh dari berbagai serangan benda asing yang 
menimbulkan penyakit. ... Kemampuan tubuh ini disebut 
sebagai

 Respon imun.
Mekanisme nyeri/inflamasi
Proses terjadinya nyeri/inflamasi berlangsung selama 3 tahap/fase. 
Tahapan tersebut antara lain:
1. inflamasi akut yaitu respon awal terhadap cidera jaringan
2. Respon imun yaitu aktifnya sejumlah sel yang menimbulkan 
kekebalan untuk merespon organisme asing
3. Inflamasi kronis
Respon inflamasi ditandai dengan adanya pelebaran pembuluh darah serta 
sekresi cairan dan leukosit di daerah sekitar inflamasi. Akibat respon 
tersebut memunculkan gejala area nyeri berwarna kemerahan atau biasa 
disebtu erythema.
 Selama proses inflamasi berlangsung, terdapat 3 hal penting yang 
terjadi yaitu:
 Adanya peningkatan suplai aliran darah ke tempat benda asing, 
mikroorganisme atau jaringan yang rusak.
 Terjadi peningkatan permeabilitas kapiler akibat pengerutan sel 
endotel
 Fagosit keluar dari pembuluh darah menuju area rangsangan 
benda asing tersebut.
Karakteristik penting pertahanan tubuh (imunitas)
terhadap infeksi mikroorganisme adalah :
Mekanisme pertahanan tubuh terhadap infeksi 
mikroorganisme diperankan oleh imunitas alamiah dan 
imunitas adaptif. Sistem imunitas alamiah memberikan 
pertahanan lebih awal, sedangkan sistem imunitas adaptif 
memberikan respon selanjutnya yang lebih kuat.

Sistem imunitas memberikan respon yang spesifik 
sesuai mikroorganisme yang menginfeksi

Daya tahan mikroorganisme (survival) ditentukan oleh 
kemampuan mikroorganisme tersebut menghindar atau 
melawan mekanisme imunitas.

Kerusakan jaringan pada penyakit infeksi disebabkan oleh 
respon imunitas tubuh terhadap mikroorganisme dan 
produknya
K A S IH
R I MA
TE

Anda mungkin juga menyukai