Anda di halaman 1dari 15

PERAWATAN

DIRUMAH
Pemulangan dini pascapartum merupakan suatu tren yang


dilakukan banyak ibu dan perawat yang memberi

perawatan kepada ibu. Pemulangan pascapartum dini ialah
memulangkan pasien dalam 48 jam atau kurang dari 48
jam setelah pasien melahirkan. Hal ini berlaku untuk
pasien-pasien yang memenuhi kriteria pemulangan dini

Pemulangan Dini Pascapartum


Kriteria Pemulangan Dini
• Kehamilan, persalinan, kelahiran, dan masa p
ascapartum tanpa komplikasi
• Tidak ada bukti ketuban pecah dini
• Tekanan darah stabil, suhu tubuh <38°C
• Mampu berjalan sendiri
Ibu
• Perineum utuh tanpa robekan perineum deraja
t ketiga atau keempat
• Hemoglobin >10g
• Tidak ada perdarahan pervaginam berarti
Kriteria Pemulangan Dini
• Bayi aterm (38 sampai 41 minggu) dengan berat 2500 sampai 4500
gram
• Temuan normal pada pengkajian fisik dilakukan oleh dokter
• Data laboratorium normal, termaksuk Coombs negative dan hemat
ocrit 40% sampai 65%
• Tanda-tanda vital stabil
Anak • Temperature stabil
• Makan dengan baik (menghisap dan menelan dengan normal )
• Nilai apgar >7 pada menit pertama dan kelima
• Berkemih dan defekasi normal
• Tes skrining tiroid dan PKU telah dilakukan, tes PKU ulang dijadwal
kan pada minggu kedua
Kriteria Pemulangan Dini
• Menghadiri kelas perawatan bayi dan ibu dengan menekank
an masalah perawatan dirumah pada minggu pertama
• Kehadiran seseorang yang mendukung dirumah untuk memb
antu perawatan
• Ada strategi untuk tindak lanjut
• Kehamilan,persalinan, kelahiran, dan masa pascapartum tan
Umum pa komplikasi, baik pada ibu maupun bayi
• Ibu mendemonstrasikan keterampilan pemebrian makan, mer
awat kulit dan tali pusat, mengukur temperature dengan ther
mometer, memeriksa keadaan bayi dan tanda penyakit serta
memberi perawatan kedaruratan
LINGKUNGAN PERAWATAN KESEHATAN YANG MENDU
KUNG PEMULANGAN DINI

Peningkatan biaya kesehatan membuat individu berus


aha membatasi biaya, baik dipihak pemberi layanan
maupun pihak agensi yang menyediakan biaya. Salah
satu bentuk pembatasan biaya, pembayaran prospekti
f, memberi kemungkinan penentuan tarif sebelum pen
gobatan bukan sebaliknya. Sistem pembayaran dimuk
a ini memungkinkan penyelenggaraan tindakan pengh
ematan biaya dan memberi insentif kepada pemberi la
yanan yang menurunkan biaya. Suatu sistem pembay
aran dimuka, Diagnosis Related Grup (DRG), dimulai
oleh pemerintah federal pada tahun 1983 untuk memu
ngkinkan penghematan biaya medicare.
Keuntungan Potensial Rawat Inap

Memperkuat konsep kelahiran s Memperluas kemampuan kontrol


01 ebagai suatu peristiwa fisiologis 04 dan partisipasi pasangan setelah
yang normal kelahiran itu

Mempersingkat masa pisah anta Memberi rasa aman karena bera


02 ra ibu dan anak yang lain 05 da dilingkungan rumah selama
masa awal menjadi orang tua ya
Membuat tempat tidur dilayanan ng diwarnai stresor-stresor.
maternitas dipakai dengan lebih
03 efektif (misalnya, pertukaran pasi
en yang cepat atau penyediaan t 06 Mengurangi pajanan patogen ya
empat tidur untuk seseorang yan ng tidak perlu dirumah sakit
g mengalami komplikasi).
Keuntungan Potensial Rawat Inap

07 Meningkatkan jumlah kelahiran tanpa penggun


aan obat.

08 Membuat ibu/ayah/pasangan/bayi dan anggot


a keluarga lain memiliki lebih banyak waktu be
rsama.

09 Menciptakan gangguan yang lebih sedikit dala


m kehidupan sehari-hari keluarga
Kerugian Potensial Rawat Inap Maternitas

Ibu yang memiliki anak yang lain mera


01 sa tidak tenang, ingin cepat pulang me
muhi kebutuhan anaknya.

Kurangnya pengetahuan tentang nyeri


02 yang dialaminya setelah melahirkan.

Kurang pahamnya ibu terhadap


03 edukasi yang diberikan perawat

Beberapa orangtua merasa tidak


04 nyaman takut terjadi komplikasi pasca
melahirkan
Masa Depan Pemulangan
Pascapartum Dini
Karena riset dan studi evaluatif tentang pemulangan di
ni terus menunjukkan keuntungan, baik bagi pasien ma
upun aspek ekonomi, cara ini kemungkinan akan sema
kin banyak digunakan. Beban kasus cenderung akan
meningkat dengan dilonggarkannya kriteria seleksi, se
hingga mereka yang beresiko kecil akan memiliki masa
inap rumah sakit yang lebih pendek. Selain itu, masala
h yang umum, seperti infeksi maternal dan hiperbilirubi
n pada bayi, yang diketahui setelah pasien dipulangka
n, dapat diobati dirumah (Norr, Nacion, 1986).
Alur Perawatan
Alur perawatan memberi arah yang jelas untuk mengoordina
si perawatan, mengajarkan informasi yang penting, menyiapka
n ibu pacapartum untuk pulang, dan mendukung orangtua untu
k bisa mandiri (Gillerman, Beckham, 1991).
Alur perawatan 8 jam pertama

• ibu dibantu melakukan ambulasi,


• diajari tentang perawatan perineum (termasuk medikasi),
mencuci tangan, involusi, dan perdarahan (lokia),
• diberi buku kecil dan diinformasikan tentang videotape yan
g dapat digunakan.
• Jika bayi bersama ibu, ibu diajari cara menopang kepala b
ayi dan posisi yang tepat untuk menyusui dan menepuk-n
epuk punggung bayi supaya bersendawa.
• Jika ibu menyusui, ia juga belajar merawat payudara dan
puting susunya.
• Ia diajarkan tentang keamanan: cara penggunaan penghis
ap, posisi bayi, perlunya kursi bayi dimobil, dan pentingny
a menemani bayi setiap waktu.
Alur perawatan 8 jam kedua

• ibu diajari tentang diet, aktivitas dan istirahat,


eliminasi dan medikasi.
• Jika bayi bersamanya, ibu diajari tentang kas
ih sayang (bonding) dan ikatan (attachment),
kekhawatiran orangtua yang umum, karakteri
stik normal bayi baru lahir, cara mengganti p
okok, merawat tali pusat, waktu menyusui, pe
makaian air untuk memberi makan, dot, pola
menghisap.
Alur perawatan 8 jam ketiga

• ibu perlu meninjau kembali tanda-tanda bahaya untuk segera dila


porkan ke dokter.
• Jika ia memerlukan konsultasi, misalnya dengan seorang ahli bid
ang laktasi, hal ini dilakukan sebelum pasien dipulangkan.
• Pertengkaran antar saudara kandung dibahas.
• Pengajaran diperkuat dan pertanyaan dijawab.
• Ibu ditanyai apakah ia memerlukan demonstrasi atau penjelasan
ulang, misalnya tentang karakteristik bayi baru lahir termasuk me
nangis, bersin, penggantian pokok, menyusui, perawat sirkumsisi,
dan cara mengenali ikterik.
• Sementara ibu bersiap untuk pulang, ia diingatkan lagi tentang or
ang yang dapat ia hubungi bila timbul pertanyaan dan tentang per
janjian selanjutnya dengan dokter.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai