Darah Dan Pembuluh Darah
Darah Dan Pembuluh Darah
SIRKULASI
R Bayu Kusumah N
DARAH
• Merupakan CAIRAN TUBUH YANG TERDAPAT PADA
JANTUNG & PEMBULUH DARAH
• CAIRAN LAINNYA:
• JARINGAN : TERDAPAT DALAM JARINGAN
• LYMPH: TERDAPAT PD PEMBULUH LYMPH
• SINOVIAL: TERDAPAT DI ANTARA SENDI
• SEREBROSPINAL (CEREBROSPINAL): YANG TERDAPAT PD
OTAK BESAR (SEREBRUM) & MEDULA SPINALIS (poros tulang
belakang)
• ENDOLIMPH & PERILIMPH: TERDAPAT DI DALAM TELINGA
(RUMAH SIPUT) UNTUK KESEIMBANGAN
FUNGSI DARAH
1. TRANSPORTASI a. yg berhubungan dg
respirasi; b. yg berhubungan dg nutrisi (makanan);
c. yg berhubungan dg ekskresi; d. yg berhubungan
dg regulasi
2. REGULASI KESEIMBANGAN pH DARAH (7.0-
7.2) mengentalkan darah karena mempunyai
plasma protein (albumin, fibrinogen, globulin)
3. REGULASI KESEIMBANGAN Darah dg jaringan
4. MENCEGAH PENDARAHAN (TROMBOSIT)
5. PERTAHANAN TUBUH (LEKOSIT)
PEMBAGIAN DARAH
PLASMA DARAH 55 %
•
Pembentukkan & pematangan
sel darah merah
• Proeritroblast (hemasitoblast) (20 j)
eritroblast basophilik (20 j) Hb mulai
dibentuk eritroblast polikromatophilik
(25 j) eritroblast ortokromatophilik =
normoblast (30 j) Hb selesai dibentuk
retikulosit (sdm muda) (72 j) sel darah
merah (120 hari) telah menjalankan
tugas sepanjang 700 mil
BEBERAPA ISTILAH
• Hematokrit % tase sel darah merah dari
seluruh jumlah darah (sel darah putih &
keping darah diabaikan krn jumlah sangat
sedikit)
• Pd pria: 47 + 7; berkisar antara 40 – 54, se
dangkan pd wanita 42 + 5; berkisar antara
37 – 47
• Contoh: 47 artinya 47%; sel darah 47,
plasma darah 100 % - 47 % = 53 %
Bila pada pria nilai hematokrit 54 %
berarti sel darah merah 54, plasma
darah 46
• Dengan dmk darah terlalu kental, shg
akan mengganggu aliran darah yang
tdk lancar
• Utk mengencerkan darah dapat
minum obat aspirin (asam salisilat)
aspilet & ascardia (generik)
Hemoglobin (Hb)
• Satuan: % Hb atau g/dL
• Secara genetis Hb mempunyai 146
pasangan basa nomer 6 glutamin (glu)
Hb normal
• Hb yang tidak normal sickle cell
hemoglobine nomer 6 valine (val)
• Hb pria 15,4 g/dL ; Hb wanita 13,8 g/dL
• Tanpa melihat jenis kelamin 14,6 g/dL
SEL DARAH PUTIH
(LEUKOSIT) jumlah 5000 – 10000 sel/dL
• Berdasarkan ada/tidak • Berdasarkan
adanya granul/partikel banyaknya inti
• Granulosit: • Polinukleus/Polimorphi:
NEUTROPHIL, • NEUTROPHIL,
EOSINOPHIL EOSINOPHIL
(ASIDOPHIL), BASOPHIL,
(ASIDOPHIL), MONOSIT
BASOPHIL • Mononuleus/monomorphi:
• Agranulosit: LIMPHOSIT, LIMPHOSIT
MONOSIT
GRANULOSIT
• Besarnya lbh krg 10 -12 mikron & bergranul
• NEUTROPHIL: inti tdd: lebih dr 2 3,4 atau 5,
granul kecil & halus jumlah 62 %
• EOSINOPHIL atau ASIDOPHIL: inti 2 (dua)
granul besar & kasar jumlah 8 %
• BASOPHIL: inti tidak jelas apakah 2 (dua) atau
lbh dari 2, tetapi granulnya dapat di buktikan
kombinasi antara kecil & halus serta besar & kasar
jumlah 0,5 – 1 %
AGRANULOSIT
• Tidak mempunyai granul
• Besarnya lebih kurang 12 – 15 mikron
• LIMPHOSIT: intinya hampir sebesar
selnya sendiri jumlah 18 %
• MONOSIT: 2 (dua) macam inti ginjal
(kacang merah) & tapal kuda jumlah 13
%
Sifat-sifat sel darah putih
1. amoeboid dapat merubah bentuk
2. fagositosit dapat memakan
terutama bakteri, virus, parasit
lainnya
3. diapedesis dapat keluar masuk
jaringan dan pembuluh darah
KEPING-KEPING DARAH