Anda di halaman 1dari 12

PEMERIKSAAN DAN PENYIDIKAN

PERPAJAKAN
Kelompok 8 :
1. Asmaul Husna (1701103010010)
2. Jamiul Khasanah (1701103010007)
3. Sz Rufaidah (1701103010089)
Pengertian pemeriksaan pajak
Menurut UU Nomor 16 Tahun 2009 KUP,
pengertian pemeriksaan adalah serangkaian kegiatan
menghimpun dan mengolah data, keterangan,
dan/atau bukti yang dilaksanakan secara objektif dan
profesional berdasarkan suatu standar pemeriksaan
untuk menguji kepatuhan pemenuhan kewajiban
perpajakan dan/atau untuk tujuan lain dalam rangka
melaksanakan ketentuan peraturan perundang-
undangan perpajakan.
Tujuan pemeriksaan
a.Untuk menguji kepatuhan pemenuhan
kewajiban perpajakan Wajib Pajak, dan
b.Untuk tujuan lain dalam rangka melaksanakan
ketentuan peraturan perundang-undangan
perpajakan.
Yang menghasilkan SKP-KB, SKP-LB, SKP-N,
atau STP.
Ruang lingkup pemeriksaan
pajak
Satu atau beberapa bulan (masa): ruang
lingkup untuk menguji kewajiban pemungutan
atau pemotongan. Seperti PPn, PPnBM, PPh
pasal 21, PPh pasal 22, 23, 26, PPh pasal 4 (2),
Bagian tahun pajak atau tahun pajak: menguji
kewajiban PPh badan atau PPh OP. Tidak selalu
12 bulan.
Jenis dan jangka waktu
pemeriksaan
Jenis Pemeriksaan :
a. Pemeriksaan Lapangan dilakukan di tempat
WP atas satu jenis pajak, beberapa jenis pajak
atau seluruh jenis pajak, untuk tahun-tahun yang
lalu maupun untuk tahun berjalan.
b. Pemeriksaan Kantor adalah Pemeriksaan
yang dilakukan di kantor Direktorat Jenderal
Pajak.
a. Pemeriksaan Lapangan dilakukan dalam jangka
waktu paling lama 4 (empat) bulan dan dapat
diperpanjang menjadi paling lama 8 (delapan) bulan
yang dihitung sejak tanggal Surat perintah
Pemeriksaan sampai dengan tanggal Laporan Hasil
Pemeriksaan.
b. Pemeriksaan Kantor dilakukan dalam jangka
waktu paling lama 3 (tiga) bulan dan dapat
diperpanjang menjadi 6 (enam) bulan yang dihitung
sejak tanggal Wajib Pajak datang memenuhi surat
panggilan dalam rangka Pemeriksaan Kantor sampai
dengan tanggal Laporan Hasil Pemeriksaan
Metode pemeriksaan pajak
1. Metode Langsung adalah teknik dan prosedur
pemeriksaan dengan melakukan pengujian atas kebenaran
pos-pos Surat Pemberitahuan (SPT) termasuk
lampirannya, yang dilakukan secara langsung terhadap
buku, catatan, dan dokumen terkait.
2. Metode Tidak Langsung adalah teknik dan prosedur
pemeriksaan dengan melakukan pengujian atas kebenaran
pos-pos Surat Pemberitahuan (SPT) termasuk
lampirannya, yang dilakukan secara tidak langsung
melalui suatu pendekatan penghitungan tertentu.
Pemeriksaan hal tertentu
a. Pemeriksaan Khusus
b. Pemeriksaan Bukti Permulaan
c. Pemeriksaan Ulang
d. Perluasan Pemeriksaan
Penolakan dan penyegelan
dalam pemeriksaan
a. Pemeriksaan Lapangan
Diakukan karena WP tidak memenuhi kewajiban
pasal 29 ayat (3) huruf a, b, c UU KUP. Dan WP
diwajibkan menandatagani Surat Pernyataan Penolakkan
Pemeriksaan. Lalu Pemeriksa membuat BA penolakan
Pemeriksaan.
b. Pemeriksaan Kantor
Dilakukan karena WP memenuhi panggilan
namun menolak adanya pemeriksaan. Dan sama seperti
pemeriksaan lapangan WP harus menandatangani Surat
Pernyataan Penolakan Pemeriksaan. Lalu Pemeriksa
membuat BA penolakan Pemeriksaan.
Penyelesaiaan dan pembatalan
pemeriksaan
Pemeriksaan Lapangan dan Kantor dapat
diselesaikan dengan cara:
1. Menghentikan pemeriksaan dengan
membuat LHP Sumir.
2. Membuat LHP sebagai dasar penerbitan SKP.
3. Mengusulkan Pemeriksaan Bukti
Permulaan.
O Pembatalan Pemeriksaan
Pembatalan pemeriksaan ada dua, yaitu
pembatalan hasil pemeriksaan dan pembatalan
penugasan pemeriksaan. Pembatalan hasil
pemeriksaan artinya yang dibatalkan adalah “hasil”
pemeriksaan berupa surat ketetapan pajak (SKP).
Sedangkan pembatalan penugasan adalah pembatalan
atas Surat Perintah Pemeriksaan [SP2]. Dengan
dibatalkannya SP2 maka “seolah-olah” tidak ada
SP2. Sehingga atas pemeriksaan tersebut tidak ada
Surat Pemberitahuan Hasil Pemeriksaan [SPHP] dan
Laporan Hasil Pemeriksaan [LHP].
Gugatan dalam pemeriksaan
pajak
Dilakukan dengan 2 cara, yaitu :
O Dilakukan oleh majelis dan dinyatakan terbuka
untuk umum.
O Dilakukan oleh majelis atau hakim tunggal.

Anda mungkin juga menyukai