David and Goliath

Ketika si Lemah Menang Melawan Raksasa

Malcolm Galdwell
Malcolm Galdwell
 Product details
• Paperbacks : 316 pages
• Publisher: Gramedia
Pustaka Utama (March 19,
2018  cetakan ketujuh)
• Alih bahasa: Zia Anshor
• Editor: Mila Hidajat&Sukoco
• Copyright: 2013 by Malcolm
Gladwell
 Daftar Isi
• Pengantar (Goliat)
• Bagian 1 (Kekuatan dalam Kelemahan dan Kelemahan dalam Kekuatan)
– Vivek Ranadive
– Teresa DeBrito
– Caroline Sacks
• Bagian 2 (Teori Kesukaran yang Berguna)
– David Boies
– Emil “Jay” Freireich
– Wyatt Walker
• Bagian 3 (Batas-Batas Kekuasaan)
– Rosemary Lawlor
– Wilma Derksen
– Andre Trocme
 Kekuatan dalam kelemahan (dan
kelemahan dalam kekuatan)
Vivek Ranadive Teresa Debrito Caroline Sacks

• Pelatih basket anak
perempuan usia 12 tahun
• “Kita menghabiskan banyak
waktu untuk memikirkan
bagaimana gensi, sumber
daya, dan keanggotaaan
dalam lembaga elit membuat
lebih baik. Kita tidak
memikirkan bagaimana semua
kelebihan membatasi pilihan.”
• Guru yang mengajar kelas
berjumlah 29 anak
• “Menjadi lebih besar dan lebih
kuat daripada lawan itu bagus,
tetapi menjadi sangat besar
dan kuat sehingga menjadi
sasaran empuk tidak bagus”
• Seorang yg sangat menyukai
sains, memilih kelas kimia di
universitas terkenal
• Teori Ikan besar – kolam kecil
• “Kita berusaha menjadi yang
terbaik dan mengutamakan
keberhasilan masuk ke
institusi terbaik, tapi apakah
institusi yg terbaik adalah
selalu yg terbaik untuk kita?”
 Teori Kesukaran yang Berguna
David Boies
• Seorang pengacara yang
terlahir disleksia
• “Satu ciri orang disleksia
adalah melihat keadaan
menjadi lebih positif, karena
sudah terbiasa dengan hal
negatif, kalau aku tidak
disleksia, aku tidak akan
disini”
Emil “Jay” Freireich
• Mempunyai masa kecil yang
sangat buruk, menjadi
dokter dan menemukan
obat untuk leukimia anak
Wyatt Walker
• Mereka yg gagal berprestasi
adalah anak-anak yg “terlalu
konvensional”, orang jenius
cenderung tumbu dalam
kondisi merugikan
Batas-Batas Kekuasaan