berbagai kemungkinan yang tersedia dan yang dipandang paling tepat untuk mencapai tujuan. (Billy E. Goetz) • Pekerjaan yang menyangkut penyusunan konsep serta kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan demi masa depan yang lebih baik. (Le Breton) sebuah proses untuk merumuskan masalah-masalah kesehatan yang berkembang di masyarakat, menemukan kebutuhan dan sumber daya yang tersedia.
Perencanaan Kesehatan Fungsi Perencanaan
Kontribusi pada Memfasilitasi dalam
Tujuan mencapai semua tujuan Efisiensi dari Rencana Fungsi Mencapai Keutamaan Efektif Perencanaa n Diukur menurut kontribusi sejumlah rencana terhadap Penembusan Mengklarifikasi beberapa tujuan dan Rencana adanya perbedaan objektivitas Manfaat Perencanaan a. Tujuan yang ingin dicapai organisasi dan cara mencapainya b. Jenis dan struktur organisasi yang dibutuhkan c. Sejauh mana efektivitas kepemimpinan dan pengarahan yang diperlukan d. Bentuk dan standar pengawasan yang akan dilakukan e. Aktivitas organisasi dalam mencapai tujuan dapat dilaksanakan secara teratur f. Menghilangkan aktivitas yang tidak produktif g. Mengukur hasil kegiatan h. Sebagai dasar pelaksanaan fungsi manajemen lainnya Jenis-jenis Perencanaan Kesehatan 1. Dilihat dari jangka waktu berlakunya rencana – Rencana jangka panjang : 10 - 25 tahun – Rencana jangka menengah : 5 - 7 tahun – Rencana jangka pendek : umumnya hanya berlaku untuk 1 tahun 2. Dilihat dari tingkatannya – Rencana induk (masterplan) : Tujuan jangka panjang dan ruang lingkup luas – Rencana operasional : menitikberatkan pedoman atau petunjuk – Rencana harian (day to day planning) : rencana harian bersifat rutin 3. Ditinjau dari Ruang Lingkup – Rencana strategic : tujuan jangka panjang, model rencana sulit diubah – Rencana taktis : jangka pendek, mudah menyesuaikan asalkan tujuan tidak diubah – Rencana menyeluruh : uraian secara menyeluruh dan lengkap – Rencana terintegrasi : bersifat terpadu Proses Perencanaan Menggunakan pendekatan problem solving 1. Identifikasi masalah 2. Menetapkan prioritas masalah : Teknik skoring – Teknik Skoring – Teknik nonskoring – Delphi Technique – Delbeq Technique 3. Menetapkan Tujuan : Tujuan umum dan tujuan khusus 4. Menetapkan rencana kegiatan 5. Menetapkan sasaran : Sasaran langsung dan tidak langsung 6. Waktu 7. Organisasi dan Staf 8. Rencana Anggaran 9. Rencana Evaluasi EVALUASI KESEHATAN
Suatu proses yang menghasilkan informasi tentang sejauh
mana suatu kegiatan tertentu telah dicapai, bagaimana perbedaan itu dengan standar tertentu untuk mengetahui apakah ada perbedaan antara keduanya dan bagaimana manfaat yang telah dikerjakan dibandingkan dengan harapan-harapan yang ingin diperoleh Menurut WHO (1990)
Evaluasi adalah suatu cara sistematis untuk mempelajari
berdasarkan pengalaman dan mempergunakan pelajaran yang dipelajari untuk memperbaiki kegiatan-kegiatan yang sedang berjalan serta meningkatkan perencanaan yang lebih baik dengan seleksi yang seksama untuk kegiatan masa datang. Formative
Evaluasi Summative Tujuan Evaluasi (Supriyanto : 1988)
• Memperbaiki pelaksanaan dan perencanaan kembali
suatu program • Sebagai alat untuk memperbaiki kebijaksanaan perencanaan dan pelaksanaan program yang akan daang • Sebagai alat untuk memperbaiki alokasi sumber dana dan sumber daya manajemen saat ini serta di masa mendatang Kendala Evaluasi
a) Kendala psikologis b) Kendala ekonomis c) Kendala Teknis d) Kendala Politis