Anda di halaman 1dari 11

Imunisasi dan Vaksinasi

Dalam Prespektif Islam


Juwita Dewi Rahmawati
Farmasi 5B
38277181423
Imunisasi
• Imunisasi adalah proses untuk membuat
seseorang imun atau kebal terhadap suatu
penyakit. Proses ini dilakukan dengan
pemberian vaksin yang merangsang sistem
kekebalan tubuh agar kebal terhadap
penyakit tersebut.
Efek samping imunisasi / kejadian ikutan
pasca imunisasi (KIPI)

• Demam ringan sampai tinggi


• Nyeri dan bengkak pada area
bekas suntikan
• Agak rewel
solusi jika anak mengalami KIPI

beri kompres air hangat, dan obat penurun panas


pakaikan anak baju yang tipis, tanpa diselimuti
tiap 4 jam

Bila kondisinya tidak membaik, segera periksakan berikan ASI lebih sering, disertai nutrisi tambahan
anak ke dokter dari buah dan susu
Jenis Imunisasi di Indonesia
• Hepatitis B • Rotavirus
• Polio • Influenza
• BCG • Tifus
• DPT • Hepatitis A
• Hib • Varisela
• Campak • HPV
• MMR • Japanese encephalitis
• PCV • Dengue
Manfaat Imunisasi
• Jika ditelusuri lebih jauh, anak- anak yang mendapat imunisasi dasar
lengkap akan terlindungi dari penyakit berbahaya. Sebab, sistem
kekebalan tubuhnya akan meningkat setelah mendapat imunisasi.
• imunisasi juga berfungsi mencegah penularan suatu penyakit dari
seseorang ke orang-orang di sekitarnya.
Perbedaan Imunisasi dan Vaksinasi
• Vaksin adalah bakteri dan virus yang telah dilemahkan.
Jadi vaksinasi adalah proses memasukkan vaksin ke tubuh manusia
dengan tujuan untuk mendapatkan efek kekebalan terhadap penyakit
tertentu.
• Imun merupakan istilah lain dari kekebalan tubuh.
Jadi imunisasi adalah proses untuk mendapatkan kekebalan terhadap
penyakit tertentu.
Vaksinasi
Vaksinasi adalah proses pemberian
vaksin melalui disuntikkan maupun
diteteskan ke dalam mulut untuk
meningkatkan produksi antibodi guna
menangkal penyakit tertentu.
Vaksin biasanya dilakukan sebelum
imunisasi diberikan, jadi metode ini
dianggap sebagai langkah awal
pencegahan suatu penyakit.
Pemberian vaksin biasa dilakukan
melalui jarum suntik tapi bisa juga
diberikan lewat mulut.
Cara kerja vaksin dalam tubuh
• Vaksin yang dimasukkan ke dalam tubuh melalui vaksinasi, umumnya
mengandung virus atau bakteri yang telah dilemahkan, serta protein
mirip bakteri yang diperoleh dari pengembangan di laboratorium.
• Kandungan vaksin menimbulkan reaksi imunitas tubuh, yang dapat
mempersiapkan tubuh untuk melawan serangan infeksi di kemudian
hari. Proses ini merupakan proses imunisasi dalam tubuh.
Imunisasi dan Vaksinasi dalam Islam
Isu yang berkembang tentang
haramnya vaksin sangat
meresahkan sebagian masyarakat
terutama masyarakat muslim.
Karena sebagian besar penduduk
Indonesia adalah muslim maka ini
menjadi masalah yang harus kita
pikirkan bersama.
• Majelis Ulama Indonesia (MUI) berdasarkan Fatwa MUI no. 04 tahun 2016
tentang imunisasi menyebutkan bahwa:
1). Imunisasi pada dasarnya dibolehkan sebagai bentuk ikhtiar untuk mewujudkan
kekebalan tubuh dan mencegah suatu penyakit tertentu,
2). Vaksin untuk imunisasi wajib menggunakan vaksin yang halal dan suci,
3). Penggunaan vaksin imunisasi yang berbahan haram dan atau najis hukumnya
haram,
4). Imunisasi dengan vaksin haram/dan atau najis tidak dibolehkan kecuali
digunakan pada kondisi darurat, belum ditemukan bahan vaksin yang halal dan
suci dan adanya keterangan tenaga medis yang kompeten dan dipercaya bahwa
tidak ada vaksin yang halal,
5). Dalam hal jika seorang yang tidak diimunisasi akan menyebabkan kematian,
penyakit berat atau kecacatan permanen yang mengancam jiwa, berdasarkan
pertimbangan ahli yang kompeten dan dipercaya maka imunisasi hukumnya wajib,
6). Imunisasi tidak boleh dilakukan jika berdasarkan pertimbangan ahli yang
kompeten dan dipercaya menimbulkan dampak yang membahayakan.

Anda mungkin juga menyukai