0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan12 halaman
Pancasila sebagai paradigma pengembanagan IPTEK
Pancasila sebagai paradigm pembangunan politik, ekonomi, sosial, budaya , pertahanan, dan keamanan dan kehidupan beragama
Judul Asli
Refleksi pancasila sebagai reformasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Pancasila sebagai paradigma pengembanagan IPTEK
Pancasila sebagai paradigm pembangunan politik, ekonomi, sosial, budaya , pertahanan, dan keamanan dan kehidupan beragama
Pancasila sebagai paradigma pengembanagan IPTEK
Pancasila sebagai paradigm pembangunan politik, ekonomi, sosial, budaya , pertahanan, dan keamanan dan kehidupan beragama
KEHIDUPAN BERMASYARAKAT, BERBANGSA, DAN BERNEGARA paradigma adalah suatu asumsi-asumsi dasar dan teoretis yang umum (merupakan suatu sumber nilai), merupakan suatu sumber hukum, metode serta penerapan dalam ilmu pengetahuan, sehingga sangat menetukan sifat, cirri serta karakter ilmu pengetahuan itu sendiri. Menurut Thomas S. Khun, aktivitas yang terpisah- pisah tidak terorganisasi yang mengawali pembentikan suatu ilmu akhirnya menjadi tersusun dan terarah pada saat suatu paradigm tunggal telah dianut oleh suatu masyarakat ilmiah. Suatu paradigm terdiri dari asumsi-asumsi teoretis yang umum dan hukum- hukum serta teknik-teknik untuk penerapannya yang diterima para anggota suatu masyarakat ilmiah. • Pancasila sebagai paradigma pengembanagan IPTEK • Pancasila sebagai paradigm pembangunan politik, ekonomi, sosial, budaya , pertahanan, dan keamanan dan kehidupan beragama • Gerakan Reformasi • Pancasila sebagai paradigma reformasi hukum • Pancasila sebagai paradigma reformasi politik • Pancasila sebagai paradigma reformasi politik • Tridharma Perguruan Tinggi • Budaya Akademik Kampus • Kampus sebagai Moral Force Pengembangan Hukum dan Hak Asasi Manusia Globalisasi bukan hanya menjamah pada satu bidang saja, namun telah menjelajah ke berbagai bidang kehidupan, yaitu ekonomi, sosial, budaya, pendidikan, politik dan bidang-bidang lainnya. Tentu, ini akan memberikan keuntungan yang berlimpah bagi bangsa-bangsa yang mampu menggunakan kesempatan dengan sebaik-baiknya.
Efek positif yang ditimbulkan dalam bidang ekonomi,
misalnya terbuka pasar internasional yang memudahkan jalinan kerja sama antarnegara, sehingga semakin besar pula kesempatan kerja dan meningkatkan pendapatan Negara. Dampak yang ditimbulkan adalah meningkatnya kesejahteraan perekonomian dalam negeri yang mensejahterakan rakyat. Dalam bidang politik, globalisasi menuntut agar pemerintah terbuka dan demokratis. Hal ini akan menciptakan hubungan baik antara rakyat dan pemerintah, pemerintah akan mendapat dukungan dan adanya rasa percaya dari rakyat akan meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa. Namun dampak yang negatif dapat sekaligus terjadi, antara lain semakin ketatnya persaingan secara ekonomi yang memicu persaingan yang tidak sehat antara golongan mayoritas dan minoritas. Bagi mereka yang kalah akan mengalami keterpurukan, sedangkan bagi yang menang akan semakin menuju kepuncak kejayaan