BUDIDAYA

TANAMAN SEMUSIM

sri suliartini kerisna

 Kontrak Perkuliahan
 Kuliah Tatap Muka di kelas: minimal 12 x
 Praktikum Lapang (PL): bbrp acara (Bobot 10%)
 Tugas-tugas (T): 1 s/d 2 tugas (Bobot 10%)
 Laporan Praktikum (LP): bbrp acara (Bobot 10%)
 Ujian Tengah Semester (UTS) (Bobot 35%)
 Ujian Akhir Semester (UAS) (Bobot 35%)
 Nilai Akhir = PL+T+LP+UTS+UAS
 Terlambat 15 menit tdk boleh masuk kelas
 BUDIDAYA TANAMAN SEMUSIM
(2/1 SKS)

SILABUS:
PENDAHULUAN : PENGERTIAN TANAMAN SEMUSIM
PENGGOLONGAN TANAMAN SEMUSIM
SIFAT KHUSUS TANAMAN SEMUSIM
TAHAPAN BUDIDAYA TANAMAN SEMUSIM
PADI
JAGUNG
SHORGUM
KACANG TANAH
KEDELAI KACANG HIJAU
 KETELA POHON
 UBI JALAR KENTANG
 KAPAS
 TEMBAKAU
 TEBU
 WIJEN
Pengertian
Tanaman semusim:
 Secara botani:Tanaman yang menyelesaikan
siklus hidupnya dalam satu musim/satu tahun
 Secara ekonomi: semua tanaman yang
menyelesaikan siklus hidupnya dalam semusim
atau setahun dan diusahakan secara komersial
dalam skala yang besar
 Satu siklus hidup:
tanam pertumbuhan vegetatif
pertumbuhan generatif penuaan mati
Arti penting tanaman semusim
 Manusia dan ternak membutuhkan energi, asam
amino, vitamin dan mineral untuk dapat tumbuh
dan hidup secara baik. Tanaman semusim
dapat memberikan pangan dan pakan.
 Manusia juga butuh perlindungan dari pengaruh
faktor-faktor alam. Tanaman semusim dapat
memberikan serat sebagai bahan sandang
 Sumber penghasilan bagi petani dan pedagang
 Trend jumlah penduduk dunia, produksi biji-bijian dan energi
Potensi tanaman semusim
 Kebutuhan pangan yang terus meningkat
 Kebutuhan sandang yang terus meningkat
 Kebutuhan energi yang terus meningkat
 Kebutuhan akan kesehatan yang terus
meningkat
 Kebutuhan pakan ternak yang meningkat
 Kebutuhan untuk memperbaiki kualitas
tanah yang terus berlanjut
Beberapa tanaman semusim penting
Kelompok Tanaman Spesies Tanaman
Tanaman Serealia Padi, Jagung, Sorghum
Tanaman Kacang-kacangan Kedelai, Kacang Hijau,
Kacang Tanah
Tanaman Umbi-umbian Ubi Jalar, Kentang
Tanaman Industri Tembakau, Kapas, Wijen,
Bunga Matahari
Tanaman Hortikultura Cabai, Tomat, Bawang-
bawangan
 Penggolongan tanaman semusim

 Berdasarkan fungsinya, tanaman semusim dibagi

menjadi:
A. Tanaman penghasil gula (Sugar Crops)
B. Tanaman Kacangan (Legume Crops)
C. Tanaman pangan/serealia (Cereal Crops)
D. Serat (Fiber Crops)
E. Industri (Tembakau)
F. Pangan/umbi-umbian (Tuber Crops)
 Budidaya tanaman semusim:
 input proses budidaya output
bahan tanam teknologi hasil
saprotan kualitas
fasilitas kuantitas
SDM standar mutu
 Ada struktur organisasi, manajemen, regulasi
 Pengenalan praktek budidaya tanaman
semusim

 Menurut Undang-undang No 12 Thn. 1992

tentang Sistem Budidaya Tanaman Pasal
1 (1), Sistem Budidaya Tanaman adalah
sistem pengembangan dan pemanfaatan
sumber daya alam nabati melalui upaya
manusia yang dengan modal, teknologi,
dan sumber daya lainnya menghasilkan
barang guna memenuhi kebutuhan
manusia secara lebih baik.
Tujuan sistem budidaya tanaman

 Meningkatkan dan memperluas

penganekaragaman hasil tanaman guna
memenuhi kebutuhan pangan, sandang, papan,
kesehatan, industri dalam negeri, dan
memperbesar ekspor;
 Meningkatkan pendapatan dan taraf hidup
petani;
 Mendorong perluasan dan pemerataan
kesempatan berusaha dan kesempatan kerja
(Pasal 3)
 Azas Sistem Budidaya Tanaman

 Sistem budidaya tanaman sebagai bagian

pertanian berazaskan manfaat, lestari, dan
berkelanjutan (Pasal 2)
 Sistem budidaya yang tidak berkelanjutan
Ruang Lingkup Budidaya Tanaman

 Perencanaan Budidaya Tanaman

 Penyelenggaraan Budidaya Tanaman
(persiapan lahan, pemilihan benih,
penanaman, pemeliharaan tanaman,
perlindungan tanaman, panen)
Teknik budidaya
 Persiapan lahan/media
 Persiapan bahan tanam
 Penanaman
 Pemeliharaan
a. Pengairan
b. Pemupukan
c. Pengendalian hapen
 Panen
 Pasca panen
Perencanaan Budidaya
 Petani memiliki kebebasan dalam menentukan
jenis tanaman yang akan diusahakan
 Petani berperan serta dalam program
pengembangan yang diterapkan pemerintah
untuk memenuhi kebutuhan orang banyak
 Petani mendapatkan konpensasi apabila terjadi
kegagalan dalam mengikuti program
pengembangan pemerintah
Penyelenggaraan Budidaya
Persiapan Lahan
 Produktivitas tanaman sangat tergantung
pada bagaimana tanah/lahan dikelola
 Bagaimana lahan dikelola tergantung
pada:
(a) sistem budidaya tanaman yang akan
diterapkan
(b) kondisi/tingkat kesuburan lahan dan
(c) sistem pengolahan tanah
Penanaman dan teknologi penanaman

 Tebar langsung (Sebutkan jenis-jenis

tanaman yang ditebar secara langsung
untuk penanamannya dan mengapa
demikian)
 Pembibitan (Berikan contoh tanaman-
tanaman yang membutuhkan pembibitan
dan mengapa demikian)
Pemeliharaan Tanaman
Teknologi pengairan
 Teknologi Konvensional /Sistem Gravitasi
 Teknologi Moderen / Irigasi Bertekanan
 Teknologi konvensional
Micro Sprinkler
Drip/Irigasi tetes
Big gun sprinkler
Teknologi panen
 Teknologi Tradisional
 Teknologi Moderen
 Mesin pemanen tomat
 Tanaman pangan: tanaman yang dapat
menghasilkan karbohidrat dan protein
 Tanaman serealia: tanaman yang
menghasilkan karbohidrat