Anda di halaman 1dari 9

ARTI KEBEBASAN MENURUT KKBBI

• bébas
sama sekali (tidak terhalang, terganggu, dsb sehingga dapat
bergerak, berbicara, berbuat, dsb dng leluasa): tiap anggota --
mengemukakan pendapat; burung itu terbang -- di angkasa;
KEBEBASAN BERAGAMA
• Prinsip yang mendukung kebebasan individu atau masyarakat
untuk menerapkan agama/kepercayaan dalam ruang pribadi
dan umum.
• Semua orang harus kebal terhadap paksaan dari pihak orang-
orang, kelompok social dan kuasa manusiawi manapun juga
• Tidak seorangpun dipaksa untuk melawan suara hatinya
• Hak atas kebebasan didasarkan pada martabat pribadi
manusia (akal budi)
• Hak Dasar Setiap Pribadi dan mempertanggungjawabkan
agamanya
Dasar hukum yang menjamin
kebebasan beragama
Pasal 28E ayat (1) Undang-Undang Dasar Tahun 1945 (UUD 1945)
“Setiap orang bebas memeluk agama dan beribadat menurut
agamanya, memilih pendidikan dan pengajaran, memilih
pekerjaan, memilih kewarganegaraan, memilih tempat tinggal di
wilayah negara dan meninggalkannya, serta berhak kembali.”
Pasal 29 ayat (2) Undang-Undang Dasar Tahun 1945 (UUD 1945)
“Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk
memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat
menurut agamanya dan kepercayaanya itu.”
Norma Kebebasan Beragama
• Kebebasan internal
• Kebebasan eksternal
• Tanpa paksaan
• Negara berkewajiban menghargai dan memastikan bahwa
seluruh individu di wilayah kekuasaan dan yurisdiksinya
memperoleh jaminan kebebasan beragama atau
berkepercayaan tanpa adanya unsur RASIS
• Hak orang tua dan wali
• Kebebasan berkumpul dan memperoleh status hukum
• Pembatasan yang diperkenankan terhadap kebebasan
eksternal
• Negara tidak boleh mengurangi hak kebebasan beragama
atau kepercayaan bahkan dalam situasi darurat sekalipu
Batasan Kebebasan Beragama
• Hak untuk bebas beragama atau berkepercayaan memiliki
tugas yang sangat kompleks untuk melindungi agama dan
potensi-potensinya untuk kebaikan.
• Pembatasan atas kebebasan beragama atau berkepercayaan
utamanya bertujuan untuk menjaga lima hal:
– Menjaga keselamatan public
– Menjaga tatanan public
– Menjaga kesehatan public
– Menjaga moral
– Menjaga hak dan kebebasan orang lain.
Fungsi Kebebasan Beragama
• Lebih menghargai perbedaan
• Menciptakan lingkungan yang harmonis
• Menghormati kemuliaan manusia
• Berkurangnya pandangan negatife tentang Agama Minoritas
ataupun Mayoritas
• Menghargai hak-hak kebebasan orang lain
Beberapa bentuk pelanggaran
kebebasan beragama yang paling
marak terjadi di antaranya:
• Penyerangan terhadap kelompok beragama lain
• Pelarangan beribadat
• Pelarangan pembangunan tempat ibadat
• Pengrusakan tempat ibadat
• Intimidasi terhadap kelompok beragama lain
Upaya Penegakan Kebebasan
Beragama
• Saling tenggang rasa, menghargai, dan toleransi antar umat beragama
• Tidak memaksakan seseorang untuk memeluk agama tertentu.
• Mematuhi peraturan keagamaan baik dalam agamanya maupun peraturan
Negara atau Pemerintah.
• Mengembangkan rasa persatuan sebagai bagian dari bangsa Indonesia.
• Menciptakan suasana kehidupan beragama yang kondusif.
• Menempatkan cinta dan kasih dalam kehidupan umat beragama dengan
cara menghilangkan rasa saling curiga terhadap pemeluk agama lain.
• Menyadari bahwa perbedaan adalah suatu realita

Anda mungkin juga menyukai