Anda di halaman 1dari 13

Hidrolika Sumur

 Pengambilan airtanah
menyebabkan
penurunan muka Water
Metre

airtanah. Draw Down


Permasalahan
 Ada keterbatasan pemompaan yang dapat dilakukan terhadap
suatu sumur. Keterbatasan itu akibat karakteristik lapisan
pembawa air tanah tersebut dalam mengalirkan kandungan air
tanahnya melalui ruang antar butir
 Umur alat pemompaan yang dipergunakan (biasanya mekanikal) tidak
akan bertahan lama.
 Umur dari konstruksi sumur bor tidak dapat bertahan lama, karena akan
terjadi penyumbatan-penyumbatan di pipa saringan (water well screen).
 Akibat over pumping, maka akan terjadi potensi penurunan permukaan
tanah di daerah-daerah yang mempunyai potensi land subsidence yang
dapat mengakibatkan kerusakan-kerusakan struktur bangunan sipil dengan
beban berat (gedung-gedung tinggi), banjir lokal, micro sieimicity,
kerusakan jalan raya, intrusi air laut ke arah daratan apabila lokasi sistim
sumur bor berada di tepian pantai.
 Parameter hidrolik akuifer perlu diketahui untuk menentukan
batasan pengambilan airtanah yang aman.
 Penurunan muka airtanah tidak mengakibatkan dampak negatif
thd lingkungan.
Parameter Hidrolik
 Hydraulic Conductivity
K = - v/ (dh/dL) = - m/day /(m/m) = m/day.
Analisa satuan menunjukkan bahwa satuan dari hydraulic
conductivity adalah satuan kecepatan.
 Transmissivity
Didefenisikan sebagai besaran pengaliran fluida melalui
suatu tebal aquifer yang jenuh di bawah suatu unit
gradient hidraulik.
T = K.b = (m/day( (m) =m2 / day
b = ketebalan zona jenuh akifer
 Storage Coefficient
 Untuk Unconfined Aquifer (Akifer tidak tertekan) merupakan
specific yield. Adalah merupakan bagian dari porosity (yang
diisi oleh air tanah) yang dapat dikeluarkan. Dapat
dipergunakan untuk menghitung jumlah air tanah yang
terkandung di dalam unconfined aquifer yang dapat
diproduksi apabila diketahui luas pelamparan dan rata-rata
ketebalannya.
 Untuk Akifer tertekan, adalah perbandingan jumlah volume
air tanah yang dapat dikeluarkan melalui satu unit luas
penampang apabila muka air tanah diturunkan dalam satu
unit ketinggian. Harga Storage coefficient di dalam confined
aquifer berkisar antara 0.00005<S<0.005.
 Perbandingan antara S unconfined aquifer > S confined
aquifer.
Pengukuran Parameter Hidraulik
 Uji Laboratorium
 Constant head permeameter
 Falling head permeameter

 Uji pisometer
 Slug test
 Bail test

 Uji pompa (Steady & Unsteady)


 Constant drawdown
 Recovery

 Step drawdown
Steady/Equilibrium
 Head/MAT sudah setimbang
 Analisis dilakukan setelah terjadi kesetimbangan
dan pemompaan harus dengan debit yang tetap
Hal yang harus diperhatikan

1. Pemompaan harus kontinyu dengan debit


konstan, penurunan muka airtanah (drawdwon)
tetap
2. Letak sumur pengamat tidak jauh dari sumur
pompa
Confined aquifer (akifer tertekan)
r Q

sumur pantau sumur produksi


t=0
h=h0 t=t
potentiometric surface

drawdown
h(r,t)
kontur sumur
hydraulic Akiklud

head

akuifer
b T,S
Akiklud

ho  hw
Q  2K  b

ln 
ro 

 wr
Asumsi
 Lapisan homogen & isotropis
 Kecepatan aliran berbanding lurus dengan
landaian hidrolika
 Aliran harus horisontal dan seragam disetiap
tempat dalam penampang tegak
 Sumur menembus seluruh akifer tertekan
Unconfined aquifer (akifer bebas)
r Q

sumur pantau sumur produksi


t=0
h=h0 t=t
potentiometric surface

drawdown
h(r,t)
sumur
akuifer

T,S
Akiklud

h h
2 2
Q  2K o w


ln 
ro 

 wr
Rumus tidak berlaku

 Diameter terlalu besar


 Penetrasi sumur bor tidak penuh
 Aliran turbulen di dekat lubang bor
Tugas
Sebuah sumur bor berdiameter 5 inchi, menembus suatu akifer bebas sehingga
sampai dasar (basement) yang terletak 265 feet dibawah muka tanah. Muka
airtanah mula-mula pada kedalaman 53 ft dibawah muka tanah. Sumur bor
dipompa dengan debit tetap sebesar 1,350 juta gallon per hari. Kondisi steady
terjadi pemompaan berlangsung 12 jam. Pengamatan setelah kondisi steady, pada
sumur pengamat (p1) yg berjarak 30 ft dari sumur bor yg dipompa, muka airtanah
terletak pada kedalaman 83 ft dan pada sumur pengamat kedua (p2), yang
berjarak 123 ft dari sumur bor yang dipompa, muka airtanah berada pada
kedalaman 73 ft dibawah muka tanah.
Berapa koefisien keterusan air (T) dlm ft2/menit, permeabilitas intrinsik (k) dlm
darcy, penurunan muka airt anah (drawdwon) dlm ft, dan jari-jari pengaruh (ro)
dlm mil

Dik : 1 gallon = 0,134 ft3 1 ft = 12 inchi


μ air = 2,5.10-5 lbs.sec/ft2 γ air = 62,4 lbs/ft3
1 mil = 5280 ft

Anda mungkin juga menyukai