PENGGUNAAN RADIOISOTOP

DALAM BIDANG KIMIA

Kelompok 5:
Nama: Retno Wulandari
NIM: 20160111054001

Dosen Pengampu:
Dr. Albaiti, S.Pd.,M.Pd
 Pokok
Bahasan
1.Definisi radioisotop
2.Sifat-sifat khas radioisotop
3.Kegunaan radioisotop dalam bidang
kimia

2
 1
Radioisotop
Radioisotop adalah isotop dari unsur
radioaktif yang mampu memancarkan
radiasi.

3
Sifat-sifat Khas Radioisotop

1. Radioisotop senantiasa memancarkan radiasi di manapun dan

keberadaannya mudah dideteksi
2. Laju peluruhan tiap satuan waktu (radioaktivitas) hanya merupakan fungsi
jumlah atom radioisotop yang ada, tidak dipengaruhi oleh kondisi
lingkungan baik temperatur, tekanan, pH, dan sebagainya.
3. Waktu paro radioisotop bervariasi dari kisaran milidetik sampai ribuan
tahun.
4. Intensitas radiasi ini tidak bergantung pada bentuk kimia atau senyawa
yang disusunnya.
5. Radioisotop memiliki konfigurasi elektron yang sama dengan isotop lain
sehingga sifat kimia yang dimiliki radioisotop sama dengan isotop-isotop
lain dari unsur yang sama.
6. Radiasi yang dipancarkan, utamanya radiasi gamma, memiliki daya tembus
yang besar.

4
 Pemanfaatan
Sebagai teknik perunut
Radioisotop
dalam Bidang
Kimia
Penggunaan isotop dalam bidang
kimia analisis

5
Sebagai
Teknik
Perunut ▹ Reaksi Esterifikasi
▹ Untuk mengidentifikasi asal
atom oksigen yang membentuk
air pada reaksi tersebut, apakah
dari asam atau dari alkohol.

Berdasarkan penelitian diketahui bahwa pada

reaksi esterifikasi, atom O yang membentuk
senyawa H2O berasal dari asam karbosilat.
Adapun atom O yang membentuk ester dari
alkohol.

6
 Untuk mengetahui apakah molekul air yang terjadi
terbentuk dari H yang berasal dari karboksilat dan OH dari
ESTERIFIKASI alkohol atau sebaliknya, maka dapat digunakan isotop O-18
sebagai bagian dari gugus OH pada alkohol, dan ternyata
isotop O-18 terdapat pada ester.

Tapi bila isotop O-18 sebagai bagian OH pada gugus karboksil

ternyata isotop O-18 terdapat pada molekul air.

7
▹ Mekanisme
Reaksi
Fotosintesis
▹ Radioisotop yang ▹ Bila isotop O-18 terdapat pada
digunakan adalah H2O, maka isotop O-18 akan
18O.
terdapat pada O2. Dari reaksi
ini menunjukkan bahwa O2
hasil fotosintesis berasal dari
peruraian air (H2O).

8
▹ Mempelajari
Kesetimbangan
Dinamis ▹ Kesetimbangan dinamis kimia bersifat dinamis artinya bahwa dalam
keadaan setimbang reaksi tetap berlangsung dengan laju yang sama pada
▹ Dalam keadaan kedua arah.. Perhatikan kesetimbangan PbI2 (timbal (II) iodida) padat dan
setimbang reaksi larutan jenuhnya yang mengandung Pb2+(aq) dan I-(aq) persamaan
tetap berlangsung reaksinya:
dengan laju yang
sama pada kedua ▹ PbI2 (s) Pb2+ (aq) + 2I-(aq)
arah. ▹ Kedalam tabung yang berisi PbI2 padat non radioaktif tambahkan larutan
yang berisi ion iodida radioaktif (131I) hingga jernih, kocok campuran dan
biarkan beberapa lama.
▹ Saring campuran dan keringkan endapan tersaring. Jika dianalisis maka
dalam padatan PbI2 akan terdapat PbI2 yang radioaktif. Hal ini menunjukkan
bahwa dalam larutan jenuh terdapat keadaan setimbang dinamis antara
padatan dengan ion-ionnya.
▹ PbI2 (s) Pb2+ (aq) + 2I-(aq)

9
 Analisis Pengeceran Isotop

Penggunaan Isotop dalam

Analisis Aktivasi Neutron (AAN)
Bidang Kimia Analisis

▹ Analisis pengenceran isotop ▹ Analisis pengaktifan neutron

untuk menentukan kadar suatu adalah analisis unsur-unsur
zat dengan cara menambahkan dalam sampel yang didasarkan
zat radioaktif yang sudah pada pengubahan isotop stabil
diencerkan ke dalam zat yang oleh isotop radioaktif melalui
akan ditentukan kadarnya. penembakan sampel oleh
neutron dapat diartikan juga
sebagai proses reaksi inti
dimana unsur-unsur yang
semula tidak radioaktif berubah
sifat fisikanya menjadi
radioaktif sehingga dapat
memancarkan radiasi.
10
✋👆👉👍THANKYOU👤👦👧👨
👩👪💃🏃💑❤😂😉😋😒😭👶😸🐟🍒
🍔💣📌📖🔨🎃🎈🎨🏈🏰🌏🔌🔑
11