Welding
Kelompok 8
Ekky Rizky P (04311640000110)
AJik Kurniawan (04311740000009)
Briangga Herswastio (04311740000040)
Nabila Defriana (04311740000084)
M Rofi Ramadhan (04311740000102)
PENGERTIAN GMAW
Gas Metal Arc Welding adalah salah satu proses
pengelasan atau penyambungan logam sejenis
dengan menggunakan bahan tambahan berupa
kawat gulungan dan gas pelindung dengan melalui
proses pencairan dengan menggunakan elektroda
(wire rodfiller metal) yang sama dengan logam
dasarnya (base metal) dan menggunakan gas
pelindung (inert gas).
2
SEJARAH SINGKAT GMAW
Proses las MIG sukses dikembangkan oleh Battele
Memorial Institute pada tahun 1948 dengan sponsor
Air Reduction Company. Las MIG pertama kali
dipatenkan pada tahun 1949 di Amerika Serikat untuk
pengelasan alumunium. Keunggulannya adalah
penggunaan elektroda yang berdiameter lebih kecil
dan sumber daya tegangan konstan (constant-voltage
power source) yang telah dipatenkan sebelumnya
oleh H.E. Kennedy. Pada tahun 1953, Lyubavskii dan
Novoshilov mengumumkan penggunaan proses las
MIG menggunakan gas CO2 sebagai gas pelindung.
Mereka juga menggunakan gas CO2 untuk mengelas
besi karbon. Gas CO2 dicampur dengan Gas Argon
yang dikenal sebagai Metal Active Gas (MAG), yang
kemudian berkembang menjadi proses las MAG. 3
Komponen-komponen
mesin GMAW
4
Metode transfer
logam GMAW
Globular
Short Circuiting
Spray Transfer
Pulsed-spray
5
Logam yang bisa
digunakan
6
Posisi Las
7
Variasi proses pengelasan pada GMAW
Hasil Travel
Limitasi
pengelasan speed
8
Electrode
9
Process Variables
Welding Current
• Increasing welding
current
• Increase in depth and
width
• Increase in deposition
rate
10
Process Variables
Polarity
11
Process Variables
Arc voltage
Travel speed
13
Kelebihan GMAW
1. Sangat efisien dan proses pengerjaan yang cepat
2. Dapat digunakan untuk semua posisi pengelasan
3. Tidak menghasilkan slag atau terak, layaknya yang terjadi pada SMAW
4. Memiliki angka deposisi (deposition rates) yang lebih tinggi ddibandingkan
SMAW
5. Membutuhkan kemampuan operator yang baik
6. Proses pengelasan GMAW sangat cocok untuk pekerjaan konstruksi
7. Membutuhkan sedikit pembersihan post-weld.
14
Kekurangan GMAW
1. Wide-feeder yang memerlukan pengontrolan yang continous
2. Sewaktu-waktu dapat terjadi Burnback
3. Cacat las porosity sering terjadi akibat penggunaan kualitas gas pelindung
yang tidak baik
4. Busur yang tidak stabil, akibat ketrampilan operator yang kurang baik
5. Pada awalnya set-up pengelasan merupakan permulaan yang sulit.
15
Kesimpulan GMAW
Saat ini GMAW merupakan proses yang paling umum, paling banyak digunakan di
industri pengelasan, disukai karena keserbagunaan-nya. GMAW digunakan secara
luas oleh industri logam lembaran dan industri mobil
16
VIDEO SLIDE
17
THANK
YOU!