SIMPLE RANDOM SAMPLING

Kelompok 1

1. Aisyah Matseri 5. Citra Fitria Hapsari

2. Annanti Syammarta 6. Citra Tri Utami
3. Alrachman Arif 7. Dina Wahyu Pratiwi
4. Arfi Kurniatri Arman
PETA KONSEP
Populasi dan Sampel

Sampling

Probability Vs Non -
Probability Sampling

Simple Random Sampling

POPULASI

• Adalah kelompok subyek yang hendak dikenai generalisasi

(Azwar, 2013).
• Sekelompok unit yang akan dikenai generalisasi dari hasil
penelitian (Field, 2009).
Populasi

• Definisi: Keseluruhan sesuatu yang karakteristiknya

mungkin diselidiki/ di teliti. Anggota atau unit
populasi disebut elemen populasi
• Contoh elemen populasi :
• Anak balita ibu hamil, hasil produksi perkebunan, dan
tablet yang di produksi oleh suatu perusahaan
farmasi
Contohnya :

• Diketahui sebaran populasi yang berjumlah 200

menyebar sebagai berikut :
• A= 50, B= 80, C=70 , Sedangkan besar anggota
sampel 60 . Tentukan :
a. Banyaknya sampel masing-masing tiap bagian
b. Banyaknya sampel yang harus di ambil
Jawab :
a. Untuk A (50/200) x 60 = 15 orang
untuk B (80/200) x 60 = 24 0rang
untuk C (70/200) x 60 = 21 0rang
b. A + B + C = 15 + 24 + 21 = 60 orang
• Semakin banyak ciri subyek yang disyaratkan
sebagai populasi maka semakin homogen populasi
tersebut.
• Semakin sedikit karakteristik subyek yang
diidentifikasi maka populasi akan semakin
heterogen.
SAMPLE
• Definisi : bagian dari populasi yang menjadi objek
penelitian.
Misal: Sampel dari penelitian di atas adalah 50 pelajar
Medan, 50 pelajar Jakarta, 50 pelajar Manado,
pelajar Jayapura
Populasi

Sampel
 Simple Random Sampling

Probability Sampling Stratified Random Sampling

Cluster Random Sampling

Sampling Convenience/Accidental
Sampling

Quota Sampling
Non Probability Sampling
Purposive Sampling

Snowball Sampling
 Teknik
Tekniksampling
sampling

• Teknik sampling adalah cara untuk menentukan

sampel yang jumlahnya sesuai dengan ukuran sampel
yang akan dijadikan sumber data sebenarnya, dengan
memperhatikan sifat-sifat dan penyebaran populasi
agar diperoleh sampel yang representatif. (Margono,
2004: 125)
PROBABILITY VS NON-PROBABILITY SAMPLING
• Probability Sampling (Random Sampling)
• Cara pengambilan sample yang memberikan
kesempatan atau peluang yang sama untuk diambil
kepada setiap elemen populasi
• Contoh : jika elemen populasinya ada 50 dan yang
akan dijadikan sampel adalah 25, maka setiap
elemen tersebut mempunyai kemungkinan 25/50
untuk bisa dipilih menjadi sampel.
Lanjutannya…..

• Non-probability Sampling (Non Random Sampling)

• Teknik pengambilan sampel secara tidak acak . Tidak
semua populasi mempunyai kesempatan sama untuk
bisa dipilih menjadi sampel.
Contohnya ….
• penelitian yang ditujukan untuk mengetahui persepsi
masyarakat desa tertentu terhadap kinerja aparatur
desa. Pada penelitian tersebut, peneliti memilih
sampel dengan tidak melalui mekanisme random,
tetapi memilih beberapa orang di desa tersebut yang
diyakini layak sebagai sampel dan dapat memberikan
informasi yang dibutuhkan peneliti.
SIMPLE RANDOM SAMPLING (Acak Sederhana)

Teknik ini digunakan jka

populasinya tidak terlalu
bervariasi(homogen) dan secara
geografis tidak terlalu menyebar,
dan syarat utamanya harus
terserdia daftar populasi
(sampling frame)
Cara pengambilan sampel :
a. Dengan diundi atau dilotere
peneliti ingin mengetahui pandangan anak-anak
jalanan terhadap kehidupan sosial mereka di Kota
Bandung. Jumlah anak jalanan di Kota Bandung
tercatat 95 anak. Untuk menghemat waktu dan
biaya si peniliti akan mengambil 20 anak sebagai
sampelnya dengan cara acak.
b. Menggunakan bilangan random

ada sebanyak 185 orang mahasiswa

Program Studi Pendidikan Anak
Jalanan sebagai anggota populasi
penelitian, diambil (sekedar contoh)
lima orang sampel

Apa yang kita lakukan?

Sebelumnya harus dipahami dulu bahwa populasi kita ada seratus delapan
puluh lima orang yang jika dituliskan akan terdiri atas tiga angka (1-8-5). Oleh
karena itu, maka dari tabel di atas akan diambil tiga angka pertama dari setiap
satuan blok angka (satu blok terdiri atas lima angka). Contohnya dari blok
angka pertama paling atas kiri, yaitu 61424, akan diambil angka 614
 Lanjutannya…..

c. Menggunakan perangkat lunak komputer ( jika

tersedia kerangka sampel)
Apa itu Random?????

• Random adalah cara mengambil sampel yang

memungkinkan semua unit populasi memiliki
kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi
anggota sampel.
Contoh
Contoh Simple
Simple Random
Random Sampling
Sampling

• Pembiayaan pembangunan pendidikan Dasar di Jawa

Barat”, sampelnya adalah seluruh SD dan SMP yang
ada di Jawa Barat. Terhadap seluruh SD dan SMP itu
dilakukan pemilihan secara random tanpa
pengelompokan terlebih dahulu, dengan demikian
peluang SD maupun SMP untuk terpilih sebagai
sampel sama.
Mengapa banyak yang mengatakan bahwa minimalnya
jumlah sample adalah 30???!!
Definisi
Suatu proses memilih satuan sampling dari populasi
sedemikian rupa sehingga setiap satuan sampling
dalam populasi mempunyai peluang yang sama besar
untuk terpilih ke dalam sampel dan peluang itu
diketahui sebelum pemilihan dilakukan
Syarat SRS

• Teknik ini digunakan jika elemen populasi bersifat

homogen, sehingga elemen manapun yang terpilih
menjadi sampel dapat mewakili populasi.
• Dilakukan jika analisis penelitiannya cenderung
deskriptif dan bersifat umum.
Prosedur SRS
• Susun “sampling frame”
• Tetapkan jumlah sampel yang akan diambil
• Tentukan alat pemilihan sampel
• Pilih sampel sampai dengan jumlah terpenuhi
Keuntungan SRS

• Prosesnya sederhana
• Rumus yang digunakan relatif mudah.
• Mudah diterapkan untuk populasi kecil
Kerugian SRS

• Butuh daftar anggota populasi

• Butuh waktu lama
• Mahal.