2. Pembuatan Tabung Biogas DAR 8 3. Pencampuran kotoran sapi dengan air lalu difermentasi dengan kotoran tebu 4. Setelah difermentasi kotoran dimasukan di dalam tabung drum 5. Tunggu gas keluar sekitar 10 – 12 hari, dan Penjelasan praktikum biogas dari Bapak Ilmardani 6. Setelah selesai Biogas habis maka sisa kotoran sapi dimanfaatkan untuk pupuk tanaman GALERI KEGIATAN KUNJUNGAN LAPANGAN kesimpulan Banyak merasakan berbagai manfaat dari keberadaan instalasi biogas ini, antara lain mendapatkan gas untuk bahan bakar memasak dan penerangan yang kini tersedia setiap harinya. Selain itu, bio-slurry atau ampas biogas juga bisa gunakan sebagai pupuk organik untuk tanaman. Begitu juga harga pupuk kimia cukup mahal sekitar Rp. 3.000,- sampai Rp. 10.000,- per kg, sehingga membuat biaya produksi budidaya sayuran dan tanaman hias cukup besar. Maka, dengan adanya bio-slurry saat ini sangatlah membantu untuk menekan biaya produksi. Saran Dengan kerangka development of community, berikut ini beberapa saran yang layak untuk dipertimbangkan: A. Memberikan pelatihan, dan mendorong masyarakat untuk mengorganisir diri dalam KUBE yang sejatinya adalah wahana proses pemberdayaan. Bila terkendala pada pendanaan, maka biogas yang telah dimanfaatkan di Wisata Edukasi Candi Abang, dikembangkan untuk pemanfaatan gas yang dihasilkan. Langkah ini bisa dilakukan dengan pemberdayaan KUBE yang diberikan pelatihan keterampilan.Ternak sapi yang dikelola pun dirancang tidak hanya untuk penggemukan, namun juga untuk pemeliharaan pengembangan jangka panjang. B. menjadikan Desa wisata edukasi berbasis teknologi tepat guna, dan pelestarian ekologi, serta memberikan monitoring kontinyu untuk mengarahkan, membimbing Masyarakat sekitar melahirkan perdes tentang pewajiban biogas. C. Pemerintah harus lebih peka mengambil kebijakan yang lebih relevan dengan kebutuhan masyarakat. Menurut potensi apa yang telah dimiliki masyarakat, dan sejauh mana potensi itu diupayakan diberdayakan. Langkah nyata yang mungkin dapat dilakukan adalah memperkuat hubungan kerjasama dengan pihak terkait, dalam hal ini untuk mengembangkan apa yang telah ada, duduk bersama memformulasikan cetak biru yang ideal. Ucapan Terima kasih KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah menganugrahkan banyak nikmat sehingga dapat mengikuti kerja lapangan dengan baik. Laporan ini berisi tentang kegiatan selama mengikuti kerja lapan (bi0gas). Laporan ini kami susun secara cepat dengan bantuan dan dukungan berbagai pihak diantaranya; bapak Ir Ilmardani Ramli Rince selaku dosen pengampu mata kuliah Proses Mnufaktur. Kelompok Biogas Dar 8 yang telah berkontribusi secara maksimal dan kepada Rumah Wisata Edukasi Candi Abang dan semua pihak yang telah mengsuport terlaksananya kuliah lapangan. Oleh karena itu kami sampaikan terima kasih atas waktu, tenaga dan fikirannya yang telah diberikan. Dalam penyusunan laporan ini, kami menyadari bahwa hasil laporan praktikum ini masih jauh dari kata sempurna. Sehingga kami selaku penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca sekalian. Akhir kata Semoga laporan praktikum ini dapat memberikan manfaat untuk kelompok kami khususnya