Anda di halaman 1dari 9

L/O/G/O

Kelompok 1
Annisa Estu | Galuh | Haris | Hassena | Hesty
www.themegallery.com
Definisi Kurikulum

Secara etimologi, istilah kurikulum berasal dari Bahasa


Yunani, yaitu istilah yang dipergunakan dalam dunia
atletik curere yang berarti “berlari”. Yang diartikan sebagai
rencana dan pengaturan tentang belajar peserta didik di suatu
lembaga pendidikan.

Secara terminologis, istilah kurikulum yang digunakan


dalam dunia pendidikan mengandung pengertian, sejumlah
pengetahuan yang harus ditempuh atau diselesaikan siswa untuk
mencapai satu tujuan pendidikan yang telah ditetapkan.
Definisi Kurikulum

Menurut Harsono (2005), kurikulum ialah suatu gagasan pendidikan


yang diekpresikan melalui praktik.

1. Menurut Beauchamp (1968), kurikulum adalah dokumen tertulis


yang kandungannya berisi mata pelajaran yang akan diajarkan
kepada peserta didik dengan melalui berbagai mata pelajaran,
pilihan disiplin ilmu, rumusan masalah dalam kehidupan sehari-
hari.

Menurut UU No. 20 Tahun 2003, Kurikulum merupakan seperangkat


rencana dan sebuah pengaturan berkaitan dengan tujuan, isi, bahan
ajar dan cara yang digunakan sebagai pedoman dalam
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai sebuah
tujuan pendidikan nasional.
Definisi Kurikulum Pendidikan Kejuruan

Kurikulum Pendidikan Kejuruan adalah suatu program


pendidikan yang disediakan untuk pendidikan menengah yang
mepersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam
bidang tertentu
Landasan Kurikulum Pendidikan Kejuruan

Nana Syaodih Sukmadinata (1997) mengemukakan empat


landasan utama dalam pengembangan kurikulum, yaitu:

1. Landasan Filosofis
2. Landasan Psikologis
3. Landasan Sosial-Budaya
4. Landasan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
1. Landasan Filosofis

Dalam pengembangan kurikulum pun senantiasa berpijak pada aliran –


aliran filsafat tertentu, sehingga akan mewarnai terhadap konsep dan
implementasi kurikulum yang dikembangkan.

2. Landasan Psikologis

Nana (1997) mengemukakan bahwa minimal terdapat dua bidang


psikologi yang mendasari pengembangan kurikulum :
(1) Psikologi Perkembangan
Psikologi perkembangan merupakan ilmu yang mempelajari
tentang perilaku individu berkenaan dengan perkembangannya.
(2) Psikologi Belajar
Psikologi belajar merupakan ilmu yang mempelajari tentang
perilaku individu dalam konteks belajar.
3. Landasan Sosial-Budaya

Bahwa kurikulum yang dikembangkan sudah seharusnya


mempertimbankan, merespons dan berlandaskan pada perkembangan
sosial-budaya dalam suatu masyarakat, baik dalam konteks lokal,
nasional maupun global.

4. Landasan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Sifat pengetahuan dan keterampilan yang harus dikuasai


masyarakat sangat beragam dan canggih, sehingga diperlukan
kurikulum yang disertai dengan kemampuan untuk berfikir dan belajar
bagaimana belajar (learning to learn) dalam mengakses, memilih dan
menilai pengetahuan.
3 Peranan Kurikulum
1. Peranan Konservatif
Dalam proses pembelajaran untuk dapat mencerminkan bahwa kurikulum
ini memiliki peran sebagai konservatif maka diperlukan proses
pembembelajaran dengan menghubungkan materi yang diajarkan dengan
kearifan lokal.

2. Peranan Kritis dan Evaluatif


Dalam hal ini, kurikulum turut aktif berpartisipasi dalam kontrol sosial dan
memberi penekanan pada unsur berpikir kritis. Nilai-nilai sosial yang tidak
sesuai lagi dengan keadaan di masa mendatang dihilangkan, serta diadaka
modifikasi dan perbaikan.

3. Peranan Kreatif
Kurikulum berperan dalam melakukan berbagai kegiatan kreatif dan
konstruktif, dalam artian menciptakan dan menyusun suatu hal yang baru
sesuai dengan kebutuhan masyarakat di masa mendatang.
L/O/G/O
www.themegallery.com

Anda mungkin juga menyukai