Anda di halaman 1dari 12

HUBUNGAN KARYAWAN – PERUSAHAAN DAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL

PERUSAHAAN

LENI INTAN SARI


SITI NUR AIN K AHMAD
MEISKE AHMAD
SISKA WATI YUSUF

KELOMPOK III
Kewajiban Karyawan terhadap
Perusahaan
Melaporkan kesalahan perusahaan

Whistle blowing mendapat arti khusus yaitu menarik perhatian dunia luar
dengan melaporkan kesalahan yang dilakukan oleh sebuah organisasi.
Dalam ranah bisnis, whistle blowing dibagi menjadi whistle blowing
internal dan whistle blowing eksternal. Whistle blowing internal
merupakan pelaporan kesalahan di dalam perusahaan sendiri dengan
melalui atasan langsung. Sedangkan whistle blowing eksternal adalah
pelaporan kesalahan perusahaan kepada instansi di luar perusahaan,
entah kepada instansi pemerintah atau kepada masyarakat melalui media
komunikasi.
Kewajiban Perusahaan Terhadap Karyawan
Perusahaan tidak boleh
mempraktekan diskriminasi

Argumentasi
etika melawan
diskriminasi
Diskriminasi • Dari pihak Beberapa
dalam konteks utilitarisme. masalah
perusahaan • Deontologi terkait
menyediakan
argumentasi lain.
• Teori keadilan
Perusahaan harus menjamin
kesehatan dan keselamatan kerja

Beberapa aspek keselamatan


kerja
Di Indonesia masalah keselamatan dan
kesehatan kerja dikenal sebagai K3 dan
banyak perusahaan mempunyai Panitia
Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja
(P2K3)
Pertimbangan etika
1. The right of survival (hak untuk hidup)
2. Manusia selalu diperlakukan sebagai tujuan
pada dirinya dan tidak pernah sebagai sarana
belaka.
3. Kewajiban etis harus sejalan dengan cost
benefit analysis. Masyarakat sendiri dan terutama
ekonomi negara akan mengalami kerugian besar
jika proses produksi tidak berlangsung dalam
kondisi aman dan sehat.
Kewajiban Memberi Gaji Yang Adil

Menurut
keadilan
distributif

Senioritas Enam faktor


dan imbalan khusus
rahasia
Perusahaan tidak boleh memberhentikan
karyawan dengan semena-mena

Menurut Garret dan Klonoski, dengan lebih


konkret lewajiban majikan (perusahaan)
dalam memberhentikan perusahaan dapat
dijabarkan ke dalam 3 poin sebagai berikut:
1. Majikan hanya boleh memberhentikan karena alasan yang tepat
2. Majikan harus berpegang pada prosedur yang semestinya.
3. Majikan harus membatasi akibat negatif bagi karyawan samapai
seminimal mungkin.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL
PERUSAHAAN
Tanggung Jawab Legal dan Tanggung Jawab
Moral Perusahaan

Pandangan Milton Friedman tentang Tanggung


Jawab

Tanggung Jawab Ekonomis dan Tanggung


Jawab Sosial

Kinerja Sosial Perusahaan


BISNIS, LINGKUNGAN HIDUP, DAN
ETIKA
Krisis Lingkungan Hidup

Lingkungan Hidup dan Ekonomi

Hubungan Manusia dengan Alam

Mencari Dasar Etika untuk Tanggung Jawab Terhadap Lingkungan Hidup

Implementasi Tanggung Jawab Terhadap Lingkungan Hidup


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai