Anda di halaman 1dari 18

Programmable

Logic
Controllers

Pemanfaat PLC
dalam
Otomasi Industri
Oleh
Mokhammad Zikril hakim
ALAT PENYORTIR BOTOL
Berbasis Plc dan pneumatik
 Fungsi
penggunaan sistem PLC dan
pneumatik pada alat tersebut dapat
mempermudah melakukan proses
penyortiran botol minum sesuai  Pokok-pokok Pembahasan
standart yang sudah ditetapkan agar
1. Komponen-komponen pada alat
botol layak untuk dikonsumsi oleh
atau sistem yang digunakan.
masyarakat.
2. Perencanaan sistem PLC dan
pneumatic pada alat tersebut.
3. Sistem pada alat yang digunakan.
4. Prinsip kerja pada alat.
5. Proses yang akan dikendalikan.
Komponen –Komponen Pada
Alat Penyortir Botol
1. PLC CPM2A/20 CDR 6. Selang Penghubung
2. Kompresor 7. Power Suplly 24 V
3. Air Service Unit 8. Push Button
9. Kabel Penghubung
4. 5/3 way solenoid valve 10. Sensor Proximity
5. Double acting Cylinder 11. Relay
Spesifikasi :
PLC CPM2A/20 CDR 1.Digital input 18 channel
2.Digital output 12 channel
3.Standar port Peripheral dan RS-232C untuk direct koneksi
ke perangkat serial dan alat pemrograman
4.Terminal yang dapat dilepas
5.Disinkronkan pulsa kontrol koordinat perangkat input
dengan perangkat control
6.Suplai AC 100-240V, 50-60 Hz.
7.Output Relay
8.Tersedia modul ekspansi I / O analog
9.Modul ekspansi masukan sensor suhu tersedia
10.output pulsa 10 kHz untuk kontrol posisi aplikasi
Diagram block
Kompresor Air Service Unit

Double acting Cylinder Selang Penghubung


Pada sistem pneumatik udara yang dihisap dan
Air Service Unit ditekan masih mengandung partikel debu dan uap air.
partikel ini akan menyebabkan gangguan pada silinder
dan katup kontrol. uap air akan mengembun dan
menyebabkan karat, debu akan mengakibatkan
gesekan pada piston dan karet seal. oleh karena itu
sebelum di hantarkan ke sistem udara terlebih dahulu
melalui unit air service. Air service terdiri dari Filter
(Penyaring), Regulator(Pengatur tekanan) dan
Lubricator(Pelumasan) atau disingkat FRL. filter
menyaring udara dari partikel debu dan uap air,
regulator mengatur tekanan yang di salurkan ke sistem,
Lubricator memberikan pelumasan agar udara yang
disalurkan mengandung minyak pelumas untuk
memperlancar gerakan.
5/3 way solenoid valve
Katup 5/3 arah memiliki lima port dan tiga
status. Mereka memiliki dua solenoida yang masing-masing
dapat mengontrol keadaan katup. Jika tidak ada solenoida yang
diberi energi, katup kembali ke posisi tengah. Oleh karena itu,
katup bersifat mono-stabil. Posisi tengah dapat memiliki fungsi
yang berbeda, seperti menutup semua port. Contoh aplikasi
adalah silinder kerja ganda yang harus dikunci pada posisi
tengah sepanjang langkah.

merupakan silinder yang memiliki dua port untuk


Double acting Cylinder instroke dan outstroke. Silinder jenis ini menggunakan kekuatan
udara bertekanan untuk mendorong piston keluar dan
mendorong piston untuk kembali pada posisi awal (menarik
kedalam). Sehingga silinder ini membutuhkan lebih banyak
udara dan katup pengontrol arah yang lebih kompleks bila
dibandingkan dengan silinder kerja tunggal.
Power Suplly 24 V Push Button Relay

Sensor Proximity Kabel Penghubung


Sensor Proximity Sensor proximity adalah sensor untuk mendeteksi ada
atau tidaknya suatu obyek. Bila obyek berada didepan sensor
dan dapat terjangkau oleh sensor maka output rangkaian sensor
akan berlogika “1” atau “high” yang berarti obyek “ada”.
Sebaliknya jika obyek berada pada posisi yang tidak terjangkau
oleh sensor maka output rangkaian sensor akan bernilai “0” atau
“low” yang berarti obyek “tidak ada”.

Relay Relay adalah Saklar (Switch) yang dioperasikan dengan


tenaga listrik dan merupakan komponen Elektromekanikal
(kombinasi elektrik dan mekanik) yang terdiri dari 2 bagian
utama yakni Elektromagnet (Coil/lilitan magnet) dan Mekanikal
(seperangkat Kontak Saklar/Switch
Gambaran awal sistem yang akan dibuat
Gambaran awal sistem yang akan dibuat

Sebuah benda didorong keluar ke atas ban berjalan


dengan menggunakan silinder kerja ganda. Pekerjaan
untuk mulai diberikan dengan menekan tombol. Apabila
silinder keluar sudah mencapai posisi maximum, silinder
kembali secara otomatis ke posisi semula. Untuk menjamin
behwa benda benar-benar terletak di atas ban berjalan
diperlukan sebuah sinyal, gunakan sensor proximity switch
induksi untuk memastikan botol benar-benar dalam
keadaan baik.
Flowcart

Sensor no
Start Push Button PLC Silinder maju
aktif

yes

Silinder mundur
end PLC
kembali
Perencanaan sistem PLC dan pneumatic pada alat
tersebut.
Diagram Mnemonic
Diagram Ladder

Daftar I/O
Rangkaian Pneumatik
Rangkaian Kontrol

Jika S1 ditekan maka arus akan


mengalir menuju koil K1. dan kontak K1 pada
jalur 4 akan menutup dan arus akan mengalir
manuju solenoid Y1 sehingga posisi katup
pada solenoid berubah menjadi 1 ke 4 dan
silinder akan maju. Setelah silinder mencapai
posisi maksimal sensor proximity akan aktif
dan arus akan mengalir pada koil K2. Dan
kontak K2 pada jalur 5 akan menutup dan
arus akan mengalir ke solenoid Y2.
Maka katub pada solenoid akan kembali ke
posisi semula yaitu 1 ke 2. Dan silinder akan
mundur kembali.
Soal
1. Apa merk PLC yang digunakan pada alat 2. Apa yang di saring di dalam Air
penyortir botol? Service Unit?
a. Omron a. Klorofil
b. Allen Bradley b. Debu dan uap air
c. Dosa
c. Siemens d. gizi
d. Schneider
3. Berapa besar sumber tegangan yang 4. Berikut ini adalah komponen-
digunakan dalam alat penyortir botol? komponen yang digunakan, kecuali….
a. 220 V a. Kompresor
b. 110 V b. Sensor Proximity
c. 24 V c. Air Service Unit
d. 12 V d. Generator
1. Sebutkan komponen-komponen yang digunakan pada alat penyortir botol!
Jawab: PLC CPM2A/20 CDR ,Kompresor, Air Service Unit, 5/3 way solenoid valve, Double acting
CylinderSelang Penghubung, Power Suplly 24 V, Push Button, Kabel Penghubung ,
Sensor Proximity, dan Relay

2. Bagaimana cara kerja sensor proximity?


jawab: Bila obyek berada didepan sensor dan dapat terjangkau oleh sensor maka output
rangkaian sensor akan berlogika “1” atau “high” yang berarti obyek “ada”. Sebaliknya jika
obyek berada pada posisi yang tidak terjangkau oleh sensor maka output rangkaian
sensor akan bernilai “0” atau “low” yang berarti obyek “tidak ada”.

3. Ada berapa channel input dan output dalam PLC CPM2A/20 CDR?
Jawab: PLC CPM2A/20 CDR memiliki 18 channel input dan 12 channel output

Anda mungkin juga menyukai