Anda di halaman 1dari 8

Pengembangan Bibit Unggul Dengan Teknologi Nuklir

Kelompok 5
Ricky Kevin Triwicaksana ( C1061191041)
Cahyo Purnama Putra ( C1061191043)
Annisa Ika Fadilla ( C1061191045)
Ashma Nadhifah (C1061191047)
Mutia Dwi Anjani ( C1061191049)
Pengembangan Bibit Unggul Dengan
Teknologi Nuklir
Pengertian Teknologi Nuklir

Teknologi nuklir adalah teknologi yang melibatkan reaksi inti


atom. Selain itu pemanfaatan teknologi nuklir juga digunakan
dalam berbagai aspek kehidupan seperti dalam bidang
peternakan, pertanian dan pangan.

Dalam bidang peternakan teknologi nuklir telah


dimanfaatkan untuk memproduksi vaksin untuk anak ayam,
penggemukan hewan ternak, peningkatan daya tahan ternak
terhadap penyakit, dan lain sebagainya. Para ilmuwan juga
telah berhasil menemukan pemanfaatan radiasi telah
membuat radiovaksin dan pengawetan produk ternak.
Pengembangan Bibit Unggul Dengan Teknologi Nuklir

Pengertian Teknologi Nuklir

Dalam bidang pertanian teknologi nuklir dimanfaatkan


untuk mendapatkan varitas tanaman yang unggul. Di antara
manfaat dari teknologi nuklir adalah pengurangan
penggunaan pupuk buatan serta peningkatan produktivitas
lahan dan pengendalian hama tanaman.

Selain itu dalam bidang pangan teknologi nuklir dengan


dosis radiasi tertentu pada bakteri dan salmonela yang ada
pada produk makanan dan minuman itu bisa dimatikan,
sehingga kondisi makanan tetap segar dan utuh, dan juga
tidak ada efek samping.
Pengembangan Bibit Unggul Dengan Teknologi Nuklir

Metode Radiasi

Peningkatan produktivitas pertanian harus didukung dengan


ketersediaan benih unggul bermutu. Untuk mendapatkan
varietas unggul baru, teknik yang digunakan adalah
pemuliaan tanaman dengan teknik radiasi. Radiasi mampu
menembus biji tanaman sampai ke lapisan kromosom

Untuk mendapatkan bibit unggul tanaman hutan, telah


diciptakan teknik perlakuan benih unggul dengan metode
invigorasi. Teknik invigorasi dilakukan dengan meradiasi
benih dengan sinar gamma tingkat rendah, sehingga
produktivitas tanaman meningkat.
Pengembangan Bibit Unggul Dengan Teknologi Nuklir

Metode Radiasi
Lebih lanjut Zanzibar mengatakan bahwa tanaman benih
unggul hasil radiasi lebih tahan terhadap penyakit dan
kekeringan. Pengembangan teknik radiasi benih dengan sinar
gamma digunakan untuk menghasilkan dan meningkatkan
ketersediaan benih unggul tanaman hutan.
Benih unggul dengan radiasi sinar gamma mempunyai
beberapa keunggulan yaitu;
1) Meningkatkan produktivitas tanaman hutan;
2) Lebih tahan terhadap penyakit;
3) Lebih tahan terhadap kekeringan sesaat; dan
4) dapat dilakukan secara massal,
Pengembangan Bibit Unggul Dengan Teknologi Nuklir

Teknik Invigorasi
Invigorasi benih merupakan perlakuan yang diberikan
terhadap benih sebelum penanaman dengan tujuan
memperbaiki perkecambahan dan pertumbuhan kecambah.
Invigorasi benih dapat dilakukan dengan cara perendaman
benih dalam air, priming dengan berbagai macam larutan.
Keberhasilan perlakuan priming pada benih dipengaruhi oleh
interaksi yang kompleks dari berbagai faktor, seperti spesies
tanaman, potensial air dari bahan priming, lama waktu
priming, suhu udara dan suhu media tanam serta vigor
benih. Priming dengan kombinasi bahan padatan, benih, dan
air untuk mengatur air, oksigen, dan suhu, berpengaruh
terhadap proses perkecambahan.
Pengembangan Bibit Unggul Dengan Teknologi Nuklir

Teknik Invigorasi

Di Afrika, teknologi invigorasi benih jagung melalui priming


dilakukan dengan merendam benih jagung selama semalam
sebelum penanaman terbukti mampu mempercepat
pertumbuhan kecambah dan meningkatkan vigor kecambah.

Di Indonesia, di beberapa wilayah pertanaman jagung


teknologi sederhana ini telah banyak diterapkan oleh petani,
dan hasilnya menunjukkan adanya perbaikan pertumbuhan
dan peningkatan kecepatan tumbuh kecambah.
Sekian dan Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai