Anda di halaman 1dari 2

Dukungan Suami Selama P4K (Program

Kehamilan Perencanaan
1. Pahamilah perubahannya
2. Berilah perhatian Suami siaga adalah Persalinan dan
3.
1. Membantu
Membantu dan melayani istri
suami yang siap Pencegahan Infeksi)
menjaga istrinya yang dan Suami Siaga
meningkatkan
sedang hamil,
kesehatan istri.
menyediakan tabungan
2. Memberikan
bersalin, serta
perhatian kepada
memberikan
istri
kewenangan untuk
3. Memenuhi
menggunakannya
kebutuhan gizi
apabila terjadi masalah
bagi istrinya
kehamilan.
4. Memperlajari
gejala komplikasi
kehamilan
5. Menyiapkan biaya
melahirkan dan
transportasi
6. Melakukan rujukan
7. Menentukan Prodi D-III Kebidanan
tempat persalinan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas PGRI Adi Buana
Surabaya
2019
P4K dengan Stiker Peran Keluarga
adalah merupakan suatu kegiatan
Manfaat P4K
1. Suami dan keluarga paham tentang bahaya
yang di fasilitasi oleh Bidan di desa persalinan
dalam rangka peran aktif suami, 1. Mempercepat fungsinya desa siaga 2. Adanya rencana persalinan aman yang
keluarga dan masyarakat dalam 2. Meningkatkan cakupan pelayanan disepakati antara ibu hamil, suami dan
keluarga, dengan bidan
merencanakan persalinan yang ANC sesuai standart 3. Mendampingi ibu saat persalinan dan
aman dan persiapan menghadapi 3. Meningkatnya cakupan persalinan mendukung ibu dalam kehamilannya
oleh tenaga kesehatan terampil 4. Membantu ibu dalam mempersiapkan
komplikasi bagi ibu hamil, termasuk persalinannya
perencanaan penggunaan KB pasca 4. Meningkatnya kemitraan bidan dan 5. Adanya rencana alat kontrasepsi setelah
persalinan dengan menggunakan dukun melahirkan yang disepakati antara ibu hamil,
suami dan keluarga, dengan bidan.
stiker sebagai media notifikasi 5. Tertanganinya kejadian komplikasi
sasaran dalam rangka sejak dini
meningkatkan cakupan dan mutu 6. Meningkatnya peserta KB pasca
pelayanan kesehatan bagi ibu dan salin
7. Terpantaunya kesakitan dan Peran Masyarakat
bayi baru lahir.
kematian ibu dan bayi
1. Masyarakat paham tanda bahaya kehamilan dan menolong
8. Menurunnya kejadian kesalitan dan ibu hamil bila menemukan adanya tanda bahaya pada
kematian ibu dan bayi kehamilan
2. Menganjurkan pemberian ASI eksklusif pada bayi sampai
usia 6 bulan
3. Adanya dukungan sukarela dari masyarakat dalam
perencanaan persiapan masyarakat sekitar tempat tinggal
ibu persalinan ibu hamil dalam hal biaya, tarnsportasi,
donor darah untuk proses persalinan termasuk menghadapi
kegawatdaruratan ibu hamil, ibu bersalin, dan bayi baru
lahir
4. Memantapkan kerjasama antara bidan, dukun bayi dan
kader
5. Adanya dukungan dari tokoh masyarakat, tokoh agama,
kader, dukun bayi, dll dalam perencanaan persalinan dan KB
setelah melahirkan, sesuai peran

Anda mungkin juga menyukai