Anda di halaman 1dari 4

Pengertian Ejaan

Berdasarkan etimologi kata kata ejaan berasal dari kata


dasar eja yang berarti ‘melafalkan huruf-huruf atau
lambang-lambang bunyi bahasa’.

Secara khusus, ejaan dapat diartikan sebagai


pelambangan bunyi-bunyi bahasa dengan huruf, baik
berupa huruf demi huruf maupun huruf yang sudah
disusun menjadi kata, frasa atau kalimat.

Secara umum, ejaan berarti keseluruhan dan


penggabungan yang dilengkapi pula dengan
penggunaan tanda baca.
Fungsi Ejaan

1. Landasan pembakuan tata bahasa;


2. Landasan pembakuan kosakata dan peristilahan;

3. Alat penyaring masuknya unsur-unsur bahasa lain ke


dalam bahasa Indonesia.

Selain itu, secara praktis, ejaan berfungsi untuk


membantu pembaca dalam memahami dan mencerna
informasi yang disampaikan secara tertulis.
Ejaan di Indonesia

Sistem ejaan di Indonesia banyak mengalami


perubahan. Ejaan yang pertama sekali dipakai
adalah Ejaan van Ophuysen kemudian berganti
menjadi Ejaan Republik (Ejaan Soewandhi), Ejaan
Pembaharuan, Ejaan Melindo, EYD ,dan yang
terakhir adalah PUEBI.
(https://puebi.readthedocs.io/en/latest/).
Inilah ejaan yang kita pakai sampai sekarang.

Anda mungkin juga menyukai