Pengukuran Kadar Hemoglobin

Dengan Metode Sahli

 Anggota Kelompok:
01 Nymaz Putri P. 2017-112 05 Dwi Meilyca R.S. 2017-167

06 Rina Widyaning A 2017-204

02 Azrul Cholis A. 2017-131

07 Nurrotun Nadifa 2017-205

03 Fitria Febri I. 2017-151

08 Mellya Falestina 2017-206

04 Rizka Ayu Indah S. 2017-154

09 Hasna Ummu A.A. 2017-091
Hemoglobin

Definisi Hemoglobin
Hemoglobin adalah protein yang kaya akan zat besi. Ia
memiliki afinitas (daya gabung) terhadap oksigen dan dengan oksigen
itu membentuk oxihemoglobin di dalam sel darah merah. Dengan
melalui fungsi ini maka oksigen di bawa dari paru-paru ke jaringan-
jaringan (Evelyn,2000)
Hemoglobin merupakan molekul yang terdiri dari kandungan
heme (zat besi) dan rantai polipeptida globin (alfa,beta,gama, dan
delta)berada di dalam eritrosit dan bertugas untuk mengangkut
oksigen. Kualitas darah ditentukan oleh kadar haemoglobin.
Stuktur Hb dinyatakan dengan menyebut jumlah dan jenis rantai globin
yang ada. Terdapat 141 molekul asam amino pada rantai alfa, dan
146 mol asam amino pada rantai beta, gama dan delta.
Kadar hemoglobin adalah ukuran pigmen respiratorik dalam
butiran butiran darah merah (Costill,1998)
Apa pentingnya mengetahui kadar hemoglobin (Hb) dalam tubuh?

Mendeteksi adanya penyakit yang

memengaruhi tingkat Hb dalam
tubuh.
Contohnya, kadar Hb rendah bisa
menandakan seseorang memiliki
anemia atau kelainan darah lain.
Mengetahui bagaimana kesehatan
pasien dengan masalah pada Hb
tubuh. Misalnya, pasien dengan
anemia kondisinya stabil karena
kadar Hb-nya meningkat atau
normal.
Metode Sahli (Kolorimetri Visual)
Pemeriksaan Hemoglobin dengan PRINSIP :
metode sahli masih menggunakan cara yang Hemoglobin dirubah menjadi asam hematin oleh
sederhana dan pembacaannya menggunakan 01 larutan HCL 0,1 N
tabung standar yang dilihat dengan mata
telanjang. Metode sahli ini merupakan
Kemudian Perubahan warna yang terjadi
pemeriksaan yang kurang teliti dan tidak standar
dengan koefisien variasi ± 10 % .
02 dibandingkan dengan warna batang standar secara
visual
Harga Normal Hemoglobin
Harga normal hemoglobin pada pria adalah
antara 13-18 g/dl

Harga normal hemoglobin pada wanita

adalah antara 12-16 g/dl
Alat & Bahan
01 Hemometer Sahli

02 Larutan HCl 0,1 N

03 Sampel Darah

04 Aquadest
Prosedur Kerja
Teteskan HCl 0,1 N kedalam tabung
01 pengencer sampai tanda 2 g%

Menghisap darah (kapiler, EDTA)

02 dengan pipet sahli sampai tanda
20 ul

Hapuslah darah yang melekat pada

03 sebelah uar ujung pipet dengan
tissue

Kelebihan darah dalam pipet

04 dikeluarkan dengan menyentuhkan
ujung pipet kertas tissue

Mengalirkan darah dari pipet ke

dalam dasar tabung pengencer
Simple Portfolio
05 dengan cara meniup-niupnya, cegah
terjadinya gelembung udara Presentation
 Pipet dibilas 2-3 kali dengan cara
06 menghisap dengan meniup larutan
HCL

Mengocok tabung agar darah dan

07 HCl bersenyawa membentuk asam
hematin yang berwarna coklat tua

Encerkan dengan aquadest sedikit

demi sedikit sambil diaduk dengan
pengaduk, persamaan warna dengan
08 batang standar harus dicapai dalam
waktu 3-5 menit setelah saat darah
dan HCL tercampur

Kadar hemoglobin ditentukan dengan

09 melihat garis skala pada meniscus
bawah dari campuran (gram/dl)
 Interpretasi
Metode Sahli merupakan metode yang
mengandalkan pembentukan asam hematin
yang kemudian diukur kadarnya dengan cara
membandingkan warna hasil pengenceran
dengan warna standar yang membutuhkan
ketelitian visualitas praktikan.

Dari hasil praktikum kelompok kami

menggunakan metode sahli didapatkan nilai
kadar hemoglobin 11 g/dl. Dengan begitu dapat
disimpulkan bahwa kadar hemoglobin pasien
mengalami sedikit penurunan dan bisa Hasil
digolongkan kedalam anemia ringan karena
kadar Hb dibawah normal. Pengujian pada darah pria
Harga normal pria = 13 – 18 g/dl

Hasil kadar hemoglobin kelompok

kami mendapatkan 11 g/dl
 Thank You
Insert the Sub Title of Your Presentation