• Prevalensi GERD di Asia relatif rendah dibandingkan
negara maju. Di Amerika, hampir 7% populasi mempunyai keluhan heart burn dan 20-40% diperkirakan menderita GERD. • Prevalensi esofagitis di negara-negara Barat berkisar 10-20% sedangkan di Asia hanya 3-5%. • Tidak ada predileksi gender pada GERD, laki-laki dan perempuan mempunyai risiko yang sama. Penegakkan Diagnosis • Diagnosis awal penyakit refluks gastroesofageal / gastroesophageal reflux disease (GERD) dapat ditegakkan secara klinis melalui penilaian dokter dengan anamnesis dan pemeriksaan fisik atau penunjang. • Pemeriksaan penunjang dapat dilakukan apabila terdapat keraguan dalam diagnosis atau terjadi gagal terapi serta dapat digunakan untuk menilai komplikasi dan menyingkirkan diagnosis banding. Anamnesis • Nyeri ulu hati • Heartburn (rasa panas/terbakar) • Disfagia (kesulitan menelan) • Mual atau regurgitasi • Rasa asam pada lidah
Pemeriksaan Penunjang • Beberapa pemeriksaan penunjang yang dilakukan untuk menegakkan diagnosis GERD adalah endoskopi saluran cerna bagian atas. Kuesioner GERD-Q