KEBUTUHAN TENAGA
APRIN RUSMAWATI
Langkah - langkah
1. Work sampling
Apa yang dilakukan oleh perawat
2. Time and motion study
Jenis kegiatan
Waktu yang dibutuhkan
Kualitas kerja
3. Daily log
Informan mencatat kegiatan dari masuk –
pulang kerja
Hal-hal yang mempengaruhi beban kerja :
Jumlah klien yang dirawat/hari/bulan/tahun di
suatu unit
Kondisi atau tingkat ketergantungan klien
Rata-rata hari perawatan klien
Jenis tindakan keperawatan yang dibutuhkan
oleh klien
Frekuensi masing-masing tindakan keperawatan
yang dibutuhkan klien
Rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk
memberikan tindakan langsung dan tidak
langsung
Analisis Persediaan
• Jumlah dan jenis tenaga yang ada
• Jumlah perawat yang keluar karena meninggal,
pensiun, pindah, dan tugas belajar
• Jumlah perawat yang masuk karena pindah dari
tempat lain dan aktif kembali
Cara Rasio
Tipe RS TM/TT TPP/TT TPNP/TT TNM/TT
A&B 1/(4-7) (3-4)/2 1/3 1/1
C 1/9 1/1 1/5 3/4
D 1/15 1/2 1/6 2/3
E Disesuaikan
TM : Tenaga Medis TPNP: Tenaga Paramedis Non Perawat
TT : Tempat Tidur TNM : Tenaga Non Medis
TPP: Tenaga Paramedis Perawatan
SK Menkes R.I Nomor 262 tahun 1979 tentang Ketenagaan Rumah Sakit
Contoh Perhitungannya :
Cara Need
• Cara ini dihitung berdasarkan kebutuhan
menurut beban kerja yang diperhitungkan
sendiri dan memenuhi standar profesi
• Diperlukan terlebih dahulu gambaran tentang
jenis pelayanan yang diberikan kepada klien
selama di rumah sakit Kemudian dihitung
standar waktu yang diperlukan agar pelayanan itu
dapat berjalan dengan baik
Analisis Kebutuhan Tenaga
Cara Need
• Rawat Jalan
(Hudgins, 1982)
Contoh perhitungannya :
• Rumah Sakit X, memberikan pelayanan kepada
klien rata-rata adalah 120 orang perhari dan
sekitar 50% adalah klien baru, maka seorang
pimpinan keperawatan akan memperhitungkan
jumlah tenaga sebagai berikut :
– Tenaga yang diperlukan untuk bertugas di bagian
pendaftaran adalah (3 + 4) : 2 = 3,5. selanjutnya
3,5 x 120/240 = 1,75 (2 orang tenaga) jika ia bekerja
dari jam 08.00 sampai 12.00 (240 menit)
– Tenaga dokter yang dibutuhkan adalah 15 + 11/2 =
13, selanjutnya 13 x 120/180 = 8,66 (9 orang
dokter), jika ia bekerja dari jam 09.00 sampai 12.00
(180 menit). dan seterusnya
Rawat inap :
• Self care : 1 – 2 jam/hari
• Partial care : 3 – 4 jam/hari
• Total care : 5 – 7 jam/hari
(Douglas, 1984)
Self care
• Dapat melakukan personal higiene sendiri,
• Makan dan minum dilakukan sendiri
• Pengawasan dlm ambulasi dan gerakan
• Pengobatan minimal, status psikologi stabil
• Persiapan prosedur pengobatan
Intermediate/parsial care
• Dibantu dlm kebersihan diri, makan, minum
dan ambulasi
• Observasi TTV tiap 4 jam
• Pengobatan lebih dari 1 kali
• Pakai kateter volley
• Pasang infus, intake output dicatat
• Pengobatan perlu prosedur
Total care
• Dibantu segala sesuatunya, posisi diatur
• Observasi TTV tiap 2 jam
• Pemakaian selang NGT
• Terapi IV
• Pemakaian suction
• Kondisi gelisah/tidak sadar
Analisis Kebutuhan Tenaga
Cara Demand
Cara demand adalah perhitungan jumlah tenaga
menurut kegiatan yang nyata dilakukan oleh
perawat.
Setiap klien yang masuk ruang gawat darurat,
dibutuhkan waktu sebagai berikut :
• Untuk kasus gawat darurat : 86,31 menit
• Untuk kasus mendesak : 71,28 menit
• Untuk kasus tidak mendesak : 33,09 menit
(Tutuko, 1992)
Analisis Kebutuhan Tenaga
12/15/2019 www.thrysna.blogspot.com 32
DISKUSI
• Suatu RS memiliki ruangan Maternitas dg jmlh
TT : 20 (BOR 75%); ruang anak TT : 30 (BOR
80%); ruang dalam TT 40 (BOR 90%) dan
ruang bedah TT : 40 (BOR 80%)
• Hitung jumlah kebutuhan tenaga perawat di
RS tsbt!
Questions?