Anda di halaman 1dari 19

KESELAMATAN PASIEN DAN K3I

DR. Mira Asmirajanti, S.Kp., M.Kep


SESI 2
ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
1. YAN KIFY MOHI (20180303041)
2. MATRIKS Y. TALAN (20180303036)

www.esaunggul.ac.id
VISI
Menjadi perguruan tinggi kelas dunia berbasis
intelektualitas, kreatifitas dan kewirausahaan, yang
unggul dalam mutu pengelolaan dan hasil pelaksanaan
Tridarma Perguruan Tinggi.
MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang bermutu
dan relevan
2. Menciptakan suasana akademik yang kondusif
3. Memberikan pelayanan prima kepada seluruh
pemangku kepentingan

www.esaunggul.ac.id
APA ITU APD
APD Menurut Notoatmodjo
. APD Menurut Notoatmodjo (2012), masa kerja merupakan salah
(2012), perilaku merupakan satu faktor pada karakteristik tenaga
perpaduan antara faktor kerja yang membentuk perilaku.
internal yang terdiri dari Semakin lama masa kerja tenaga kerja
akan membuat tenaga kerja lebih
kecerdasan, persepsi,motivasi, mengenal kondisi lingkungan tempat
minat dan emosi dan faktor kerja. Jika tenaga kerja telah mengenal
eksternal yang terdiri dari kondisi lingkungan tempat kerja dan
obyek kelompok dan hasil bahaya pekerjaannya maka
kebudayaan. tenaga kerja akan patuh menggunakan
APD.

www.esaunggul.ac.id
.

Alat Pelindung Diri harus mampu melindungi


pemakainya dari bahaya-bahaya kecelakaan yang
mungkin ditimbulkan, oleh karena itu, APD dipilih
secara hati-hati agar dapat memenuhi beberapa
ketentuan yang diperlukan.Menurut ketentuan Balai
Hiperkes, syarat-syarat Alat Pelindung Diri adalah :

www.esaunggul.ac.id
1. APD harus dapat memberikan perlindungan yang kuat terhadap bahaya
yang spesifik atau bahaya yang dihadapi oleh tenaga kerja.
. 2. Berat alat hendaknya seringan mungkin dan alat tersebut tidak menyebabkan rasa
ketidaknyamanan yang berlebihan.
3. Alat harus dapat dipakai secara fleksibel artinya mudah diatur.
4. Bentuknya harus cukup menarik
5. Alat pelindung tahan untuk pemakaian yang lama.
6. Alat tidak menimbulkan bahaya-bahaya tambahan bagi pemakainya yang dikarenakan
bentuk dan bahayanya yang tidak tepat atau karena salah dalam menggunakannya.

7. Alat pelindung harus memenuhi standar yang telah ada.


8. Alat tersebut tidak membatasi gerakan dan persepsi sensoris pemakainya.
Suku cadangnya harus mudah didapat guna mempermudah pemeliharaannya
9. APD harus dapat memberikan perlindungan yang kuat terhadap bahaya yang spesifik
atau bahaya yang dihadapi oleh tenaga kerja.

www.esaunggul.ac.id
‘ 10. Alat harus dapat dipakai secara fleksibel.
11. Alat pelindung tahan untuk pemakaian yang lama.

12. Alat tidak menimbulkan bahaya-bahaya tambahan bagi pemakainya yang dikarenakan
bentuk dan bahayanya yang tidak tepat atau karena salah dalam menggunakannya.

13. Alat pelindung harus memenuhi standar yang telah ada.

14. Alat tersebut tidak membatasi gerakan dan persepsi sensoris pemakainya.

www.esaunggul.ac.id
Tujuan Alat Pelindung Diri (Apd)
Melindungi tenaga kerja apabila usaha rekayasa (engineering) dan administratif tidak dapat
dilakukan dengan baik. Meningkatkan efektivitas dan produktivitas kerja. Menciptakan
lingkungan kerja yang aman .
Manfaat Alat Pelindung Diri (Apd)
Untuk melindungi seluruh/sebagian tubuhnya terhadap kemungkinan adanya potensi
bahaya/kecelakaan kerja.
. resiko akibat kecelakaan.
Mengurangi

www.esaunggul.ac.id
Jenis-Jenis Alat Pelindung Diri (APD)
Alat Delindung Diri meliputi sarung tangan, masker/respirator, pelindng mata (perisai muka, kacamata), kap,
gaun, apron, da barang lainya (Tarwaka, 2008).

1. Sarung tangan ( sarung


tangan
. bedah, sarung
tangan pemeriksaan, sarung
tangan rumah tangga).
2. Masker
(Shoe cover)
3. Respirator Alas kaki
4. Pelindung mata
5. Tutup kepala/kap
6. Apron
7. Alas kaki

apron

www.esaunggul.ac.id
Kegunaan Alat Pelindung Diri (Apd)

. a. Masker
b.Masker
c. Respirator
d.Pelindung mata
e.Tutup kepala/Kap
f. Gaun
g. Apron
h.Alas kaki.

www.esaunggul.ac.id
Kekurangan Dan Kelebihan Alat Pelindung Diri Kekurangan

Kekurangan

a.. Kemampuan perlindungan yang tak sempurna karena memakai Alat pelindung diri yang
kurang tepat
b. Fungsi dari Alat Pelindung Diri ini hanya untuk menguragi akibat dari kondisi yang
berpotensi menimbulkan bahaya.
Kelebihan
Mengurangi resiko akibat kecelakan
Melindungi seluruh/sebagian tubuhnya pada kecelakaan
Sebagai usaha terakhir apabila sistem pengendalian teknik dan administrasi tidak
berfungsi dengan baik.
Memberikan perlindungan bagi tenaga kerja di tempat kerja.

www.esaunggul.ac.id
Cara Memilih Dan Merawat Alat Pelindung Diri
a. Cara Memilih
. Sesuai dengan jenis pekerjaan dan dalam jumlah yang memadai.
 Alat Pelindung Diri yang sesuai standar serta sesuai dengan jenis pekerjaannya harus
selalu digunakan selama mengerjakan tugas tersebut atau selama berada di areal
pekerjaan tersebut dilaksanakan.
 Alat Pelindung Diri tidak dibutuhkan apabila sedang berada dalam kantor, ruang
istirahat, atau tempat-tempat yang tidak berhubungan dengan pekerjaannya.
 Melalui pengamatan operasi, proses, dan jenis material yang dipakai.

www.esaunggul.ac.id
a.
2.Cara Merawat
.
Meletakkan Alat pelindung diri pada tempatnya setelah selesai digunakan.
b. Melakukan pembersihan secara berkala.
c. Memeriksa Alat pelindung diri sebelum dipakai untuk mengetahui adanya kerusakan atau
tidak layak pakai.
d. ,
Memastikan Alat pelindung diri yang digunakan aman untuk keselamatan jika tidak sesuai
maka perlu diganti dengan yang baru.
e. Dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut cara penyimpanan,
kebersihan serta kondisinya.
f. Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan alat helm kerja yang kualitasnya tidak
sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan untuk dipergunakan
g. Secara spesifik sebagai berikut

www.esaunggul.ac.id
3. Helm Safety/ Helm Kerja (Hard Hat)
1. Helm kerja dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut cara
penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh manajemen lini.
2. .Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan alat helm kerja yang kualitasnya tidak
sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan untuk
dipergunakan (retak-retak, bolong atau tanpa system suspensinya).

4. Kacamata Safety (Safety Glasses)


1. Kacamata safety dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut cara
penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh manajemen lini.
2. Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan kacamata safety yang kualitasnya tidak
sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan untuk dipergunakan.

5. Masker/ Perlindungan Pernafasan (Mask/ Respiratory Protection)


1. Pelindung pernafasan dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut
cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya.
2. Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan alat pelindung pernafasan yang
kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan
untuk dipergunakan.

www.esaunggul.ac.id
.
. 6. Sarung Tangan
1. Sarung tangan dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut cara
penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh manajemen lini.
2. Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan sarung tangan yang kualitasnya
tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan untuk
dipergunakan

www.esaunggul.ac.id
o Faktor Yang Harus Diperhatikan
o Faktor penting yang harus diperhatikan pada pemakaian
APD :
– Kenakan APD sebelum kontak dengan pasien, umumnya sebelum
memasuki ruangan (tindakan atau operasi).
– Gunakan dengan hati-hati jangan menyebarkan kontaminasi.
– Lepas dan buang secara hati-hati ke tempat limbah infeksius yang
telah disediakan di ruang ganti khusus. Lepas masker di luar ruangan.
– Segera lakukan pembersihan tangan dengan langkah-langkah
membersihkan tangan sesuai pedoman.

www.esaunggul.ac.id
.
I. LANGKAH-LANGKAH PEMAKAIAN APD

Langkah-Langkah memakai APD pada perawatan ruang isolasi kontak dan


airborne adalah sebagai berikut :

1. Kenakan baju kerja sebagai lapisan pertama pakaian pelindung.


2. Kenakan pelindung kaki.
3. Kenakan sepasang sarung tangan pertama.
4. Kenakan gaun luar.
5. Kenakan celemek plastik.
6. Kenakan sepasang sarung tangan kedua.
7. Kenakan masker.
8. Kenakan penutup kepala.
9. Kenakan pelindung mata

www.esaunggul.ac.id
J. Prinsip Pemakaian Apd :
. 1. Gaun Pelindung
· Tutupi badan sepenuhnya dari leher hingga lutut, lengan hingga pergelangan tangan
dan selubungkan ke belakang punggung. Ikat di bagian belakang leher dan pinggang.
2. Masker
· Eratkan tali atau karet elastis pada bagian tengah kepala dan leher
· Paskan klip hidung dari logam fleksibel pada batang hidung.
· Paskan dengan erat pada wajah dan di bawah dagu sehingga melekat dengan baik.
· Periksa ulang pengepasan masker

3. Kacamata Atau Pelindung Wajah


· Pasang pada wajah dan mata dan sesuaikan agar pas.
4. Sarung Tangan
· Tarik hingga menutupi bagian pergelangan tangan gaun isolasi

www.esaunggul.ac.id
KESIMPULAN

Alat Pelindung Diri atau APD sangat penting dan diperlukan


oleh. pegawai,karyawan, Enginering,administratif atau
siapapun yang memiliki resiko kecelakaan atauapun bahaya
dalam bekerja.Oleh karena itu APD harus benar-benar di
pelajari dan di pahami baik dalam penggunaannya ataupun
pemeliharaannya agar APD bias berfungsi dengan baik.

www.esaunggul.ac.id
www.esaunggul.ac.id

Anda mungkin juga menyukai