UJI BEDA PARAMETRIK DAN NON

PARAMETRIK
OLEH
POLITEKNIK KESEHATAN SEMARANG
2019
 UJI BEDA PARAMETRIK DAN NON
PARAMETRIK
• INGAT ... !
– Sebelum melakukan uji ini anda harus melakukan
uji normalitas dulu bila data berdistribusi normal
maka lakukan dengan uji parametrik dan n
psebaliknya bila data tidak terdistribusi normal
maka lakukan dengan uji non parametrik.
– Kedua uji ini berlaku untuk uji dua sampel maupun
beberapa sampel.
 Panduan pemilihan uji statistik

Aplikasi Test Parametrik Test Non Parametrik

Uji dua sample
Dua sample saling
berpasangan (two Paired sample t-test Uji Wilcoxon
dependent sample)
Dua sample tidak saling
berpasangan (two Independent sample t-test Man Whitney
independent samples)
Uji beberapa samples
Beberap sample tidak
berhubungan(several Anova Kuskal Willis
independent samples)
 ANOVA

OLEH
POLITEKNIK KESEHATAN SEMARANG
2019
 ANOVA
• Anova adalah sebuah analisis statistik yang menguji perbedaan rerata
antar grup.
• Merupakan prosedur uji statistik yang mirip dengan t -test. Namun
kelebihan dari Anova adalah dapat menguji perbedaan lebih dari dua
kelompok  Berbeda dengan independent sample t test yang hanya
bisa menguji perbedaan rerata dari dua kelompok saja.
• Digunakan untuk menguji 3 samples atau lebih yang tidak saling
berhubungan di mana salah satu variabel memiliki kategori lebih dari 2.
• Nilai F Hitung ini yang nantinya akan dibandingkan dengan nilai
pada tabel F.
• Jika nilai f hitung > f tabel, maka dapat disimpulkan bahwa menerima
H1 dan menolak H0 atau yang berarti ada perbedaan bermakna rerata
pada semua kelompok.
 Perhatikan data berikut

Tk 17 14 13 16 11 14 10 9 12
peng 11 12 19 13 17 15
etah
unan
ane 13 10 8 14 11 7 18 16 11 9 10 13 14 12 12
mi

Tk S1 S1 S1 S1 S1 S1 S1 S1 S1 S1 SMA SMA SMA SMA SMA

pend
idika
n SMA SMA SMA SMA SMA SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP SMP
 HIPOTESA
• H0 : Tidak ada perbedaan pengetahuan
anemia berdasar tingkat pendidikan
• Ha :ada perbedaan pengetahuan anemia
berdasar tingkat pendidikan
α = 0,05 : CI 95%

Uji hipotesa anda dengan anova

 LANGKAH-2
• BUKA APLIKASI SPPS ANDA
• Pemasukan data ke SPss
– Buka lembar kerja baru klik-new data
– Menampilkan data view variable data
• Variable data
– Name type,width, decimal, label value, missing collum,align,
measure.
• Data view (mengisi data)
– Masukan data yang anda miliki sesuai variable penelitian
sebagaimana terlihat pada sheet varibale data.
 LANGKAH-2
– Menyimpan data
• File save as (anova01)
– Mengolah data
– Klik analyze campare mean, one way anova
– Masukan tk pengetahuan ke kotak dependent list
– Masukan tk pendidikan ke kotak factor
– Klik tombol option pada statistik pilih descriptive dan
homoginity of variance test, pada missing values pilih exclude
cases analysis by analysis  klik continue  klik pos hoc.. 
pilih Bonferroni dan Tukey  lihat layar anda...  klik continue
 klik OK
– Simpan hasil ouput anda ..!
• Apakah hasil varian / homogenitas uji Ho
diterima di tolak..?
– Ho diterima bila nilai sig > 0,05
– Ho ditolak bila nilai sig < 0,05
• Bila Ho diterima  lanjutkan Anova