EKONOMI
Kelas VIII
Disusun oleh :
Drs. RIBUT SUBIANTORO
Kebutuhan
adalah segala sesuatu yang diperlukan manusia
dalam hidupnya, yang bisa diperoleh dengan
cara memiliki atau menikmati suatu barang
atau jasa.
B. KEBUTUHAN MANUSIA
1. Kebutuhan Manusia menurut Tingkat
Kepentingannya
Kebutuhan menurut
waktu penggunaannya
Kebutuhan jasmani
Kebutuhan
menurut
Sifatnya
Kebutuhan rohani
4. Kebutuhan Manusia menurut Subjeknya
- Jasa
adalah benda ekonomi yang tidak nyata
Alat Pemenuh Kebutuhan dikelompokan sebagai berikut:
Benda Ekonomi
Benda pengganti atau
benda substitusi
Benda produksi
Benda bebas
Benda pelengkap atau
benda komplementer
Benda konsumsi
E. PEMANFAATAN SUMBER DAYA
YANG LANGKA
Kelangkaan
Adalah situasi atau keadaan dimana jumlah sumber daya yang ada
dirasakan kurang atau tidak cukup untuk memenuhi berbagai
kebutuhan hidup manusia.
Sumber Daya
Tanah, air
Barang tambang,
Hutan dan segala isinya,
Udara dan sinar matahari.
Beberapa cara mengatasi kelangkaan:
1. Efisiensi dalam menggunakan sumber daya
2. Penggunaan teknologi dalam proses produksi
3. Menjaga kelestarian sumber daya alam
BAB 2
PELAKU-PELAKU EKONOMI
Pelaku Ekonomi
dibagi berdasarkan
1. Rumah Tangga
Peranan utama: Konsumen
Selain berperan sebagai konsumen rumah tangga juga berperan
sebagai produsen dan distributor.
2. Perusahaan
Perusahaan
Merupakan badan usaha yangmenjalankan suatu kegiatan dengan
tujuan utama memperoleh keuntungan.
Peranan perusahaan: Produsen
3. Pemerintah
Peranan utama pemerintah: Pengatur
Pemerintah bertanggung jawab agar kegiatan perekonomian
berjalan lancar.
Hak Kewajiban
-Menghadiri, dan menyatakan pendapat, - Mematuhi Anggaran Dasar dan
dan memberikan suara dalam rapat Anggaran Rumah Tangga serta keputuan
anggota yang telah disepakati dalam rapat
- Memilih dan dipilih menjadi anggota anggota
pengurus dan pengawas
- Meminta diadakan rapat anggota - Berpartisipasi dalam kegiatan usaha
menurut ketentuan dalam Anggaran yang diselenggarakan oleh koperasi
Dasar
- Mengemukakan pendapat atau saran - Mengembangkan dan memelihara
kepada pengurus diluar rapat anggota, kebersamaan berdasar atas asas
baik diminta maupun tidak diminta kekeluaragaan
- Memanfaatkan koperasi dan mendapat
pelayanan yang sama antar sesama
anggota
- Mendapat keterangan mengenai
perkembangan koperasi menurut
ketentuan yang tercantum dalam
Anggaran Dasar
g. Perangkat Organisasi Koperasi
1. Rapat Anggota
2. Pengurus
3. Pengawas
Modal sendiri
Modal Penyertaan
Sisa Hasil Usaha (SHU)
SHU adalah laba koperasi selama satu tahun buku.
Koperasi Koperasi
Pemasaran Jasa
- Koperasi Pusat
- Koperasi Gabungan
- Koperasi Induk
J. Pembina Koperasi di Indonesia
Pembelian Penjualan
Pasar Faktor Produksi
Pembayaran Pendapatan
Ekspor Impor
PASAR
A. KEDUDUKAN PASAR DALAM
KEGIATAN EKONOMI
Pengertian Pasar
- Dalam arti sempit
Pasar adalah tempat dilakukannya kegiatan jual
beli berbagai macam barang dan jasa untuk
kehidupan sehari-hari.
- Dalam arti luas
Pasar adalah proses berlangsungnya transaksi
permintaan dan penawaran atas barang dan jasa.
B. MACAM-MACAM PASAR
Pasar Barang Konsumsi
Menurut Jenisnya
Pasar Faktor Produksi
Pasar Konkret
Menurut Wujudnya
Pasar Abstrak
Pasar Menurut Jenis Barang yang Dijual Pasar Ikan, Pasar Sayur
2. Laporan Observasi
- Laporan dibuat secara kronologi (menurut urutan altivitas)
- Pada akhir laporan dibuat kesimpulan
- Cantumkan nam diri atau kelompok dengan jelas
BAB 4
KETENAGAKERJAAN
A. PENDUDUK, TENAGA KERJA, DAN
ANGKATAN KERJA
Penduduk
Dampak Pengangguran
Ekonomi Sosial
SISTEM PEREKONOMIAN
INDONESIA DAN PELAKU-
PELAKU EKONOMI
A. SISTEM EKONOMI
Pelaku Ekonomi
Perum
Persero
BUMD
Ciri-ciri BUMN, Badan usaha swasta, Koperasi
Kemitraan
adalah kerjasama usaha antara usaha kecil dan
usaha menengah dan atau dengan usaha besar
disertai pembinaan dan pengembangan oleh usaha
menengah dan atau usaha besar dengan
memperhatikan prinsip saling memerlukan, saling
memperkuat, dan saling menguntungkan.
PAJAK
A. DEFINISI PAJAK
Pajak
adalah iuran wajib yang dipungut oleh negera dandibayarkan
oleh wajib pajak berdasarkan norma-norma hukum untuk
membiayai pengeluaran-pengeluaran kolektif guna
meningkatkan kesejahteraan umum yang balas jasanya tidak
diberikan secara langsung.
Retribusi
adalah pungutan yang dilakukan oleh pemerintah karena
memaki fasilitas negara secara langsung.
Ciri-ciri pajak :
1. Merupakan iuran wajib
2. Dibayar oleh wajib pajak
3. Dipungut oleh negara
4. Tidak diberikan balas jasa secara langsung terhadap pajak yang
dipungut
5. Dipungut berdasarkan norma-norma hukum dan undang-undang
6. Digunakan untuk pengeluaran-pengeluaran kolektif guna
meningkatkan kesejahteraan rakyat
B. UNSUR PAJAK
1. Subjek Pajak
adalah pihak (berupa orang atau badan
usaha ataupun warisan yang belum terbagi)
yang wajib membayar pajak kepada negara.
3. Tarif Pajak
adalah ketentuan tentang berapa beban
pajak yang harus dipikul oleh objek pajak.
C. PRINSIP-PRINSIP PERPAJAKAN
1. Prinsip kesamaan/keadilan (equity)
2. Prinsip kepastian (certainty)
3. Prinsip kecocokan/ kelayakan (convenience)
4. Prinsip ekonomi (economy)
D. FUNGSI PAJAK
1. Sebagai Sumber Kas Negara (Budgetair)
2. Sebagai Alat Pengatur (Regularend)
3. Sebagai Sarana untuk Memajukan Keadilan Sosial
E. JENIS-JENIS PAJAK
Pajak Pusat
Pemungut Pajak
Pajak Daerah
Pajak Langsung
Jenis-Jenis Pajak
Penanggung
Beban Pajak
Pajak Tidak
langsung
Pajak Subjektif
Sifat
Pajak Objektif
F. UNDANG-UNDANG PERPAJAKAN
- UUD 1945 pasal 23 ayat 2 yang berbunyi: “ segala pajak untuk
keperluan negara berdasarkan undang-undang “
- UU No. 9 Tahun 1994 dan UU No. 16 Tahun 2000
tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
- UU No. 7 Tahun 1991 dan UU No. 17 Tahun 2000
tentang Pajak Penghasilan
- UU No. 11 Tahun 1994 dan UU No. 18 Tahun 2000
tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak
Penjualan atas Barang Mewah
- UU No. 12 Tahun 1994 tentang Pajak Bumi dan Bangunan
- UU No. 7 Tahun 1995 tentang Bea Materai
G. CONTOH PEMUNGUTAN PAJAK
1. Pajak Penghasilan
Sesuai dengan UU No. 17 tahun 2000, jika orang
tuamumemperoleh penghasilan lebih kecil dari Rp 25 juta,
tarif dasar PPh-nya 5%,makintinggi penghasilan seseorang
makintinggi pula tarif PPh-nya.
Pak armando adalah seorang karyawan sebuah perusahaan.
Penghasilan dalam setahun yang terkena pajak adalah sebesar
Rp 40 juta. Berapa pajak penghasilan yang harus
ditanggungnya dalam sebulan?
Jawab:
25.000.000,00 x 5 = 1.250.000,00
10
15.000.000,00 x 10 = 1.500.000,00 +
100
PPh tertanggung = 2.750.000
Jadi, pajak penghasilan yang harus dibayar Pak Armando
dalam satu tahun adalah Rp 2.750.000,00.
Sedangkan pajak penghasilan yang harus ditanggungnya setiap
bulan sebesar Rp 2.750.000,00 : 12 = Rp 229.166,67.
2. Pajak Kendaraan Bermotor
Sesuai dengan UU No. 34 tahun 2000 tentang Pajak
Daerah, tarif maksimum yang dikenakan untuk PKB
adalah 5 persen.
3. Pajak Hotel dan Restoran
Dasar pembayaran pajak adalah jumlah pembayaran
yang dilakukan kepada hotel dan restoran.
adapun tarif pajaknya paling tinggi 10 persen, sesuai
dengan peraturan daerah yang dikeluarkan oleh
pemerintah kabupaten/ kota yang bersangkutan.
H. SANKSI PAJAK
PERMINTAAN, PENWAWARAN,
DAN HARGA KESEIMBANGAN
A. PERMINTAAN
1. Pengertian Permintaan
Permintaan
adalah keinginan yang disertai dengan kesediaan dan
kemampuan untuk membeli barang atau jasa pada
tingkat bunga dan waktu tertentu.
Hukum Permintaan
adalah hukum atau dalil ekonomi yang mengatakan
bahwa permintaan terhadap barang atau jasa
cenderung turun jika harga barang atau jasa
tersebut naik, dan sebaliknya, permintaan terhadap
barang atau jasa cenderung naik jika harga barang
atau jasa tersebut turun, ceteris paribus.
Skedul Permintaan
adalah sebuah daftar yang menunjukan
jumlah barang yang diminta selama periode
waktu tertentu pada berbagai tingkat
harga, dengan menganggap faktor-faktor
lainnya tetap (ceteris paribus)
Kurva Permintaan
adalah sebuah garis atau kurva yang
menghubungkan jumlah barang yang diminta
pada berbagai tingkat harga. Bentuk kurva
oermintaan selalu negatif
Pengaruh Harga terhadap Penawaran:
Jika harga suatu barang tinggi, maka
penawaran terhadap barang tinggi.
Jika harga suatu barang rendah, maka
penawaran terhadap barang rendah.
Hukum Penawaran
adalah hukum atau dalil ekonomi yang
mengatakan bahwa penawaran terhadap
barang atau jasa cenderung naik jika harga
barang atau jasa tersebut naik, dan
sebaliknya, permintaan terhadap barang
atau jasa cenderung turun jika harga barang
atau jasa tersebut turun, ceteris paribus.
Skedul Penawaran
adalah daftar yang menunjukan jumlah
barang yang ditawarkan selama periode
waktu tertentu pada berbagai tingkat
harga, dengan menganggap faktor-faktor
lainnya tetap (ceteris paribus)
Kurva Penawaran
adalah sebuah garis atau kurva yang
menghubungkan jumlah barang yang dipasok
atau ditawarkan pada berbagai tingkat
harga.
2. Terbentuknya Harga Keseimbangan Melalui
Permintaan dan Penawaran
Harga keseimbangan atau harga ekuilibrium
adalah harga yang dibentuk oeh kekuatan
pembeli dan kekuatan penjual yang ada di
pasar, yaitu harga di mana jumlah barang
yang diminta sama dengan jumlah barang
yang ditawarkan.
Harga disekuilibrium
adalahharga yang terjadi ketika jumlah
barang yang diminta tidak sama dengan
jumlah barang yang ditawarkan
Kuantitas (output) keseimbangan
adalah tingkat kuantitas di mana jumlah
barang yang diminta persis sama dengan
jumlah yang ditawarkan pada tingkat harga
tertentu.
D. PERMINTAAN,
PENAWARAN, DAN ETIKA
EKONOMI