Anda di halaman 1dari 15

PENYAKIT PADA LANSIA

By. Neny S.N


A. JENIS – JENIS PENYAKIT
Penyakit pada usia lanjut jenisnya sama
dengan yang terjadi pada usia lain, tetapi
terdapat perbedaan dalam karakteristik dan
penampilannya.
B. KARAKTERISTIK

Pada usia lanjut, penyakit biasanya bersifat


multipatologik, degenerative, kronis, berjalan
progresif dengan gejala dan tanda yang
menyelinap, menyebabkan kecacatan lama
sebelum akhirnya terjadi kematian
C. PENYAKIT YANG SERING MUNCUL

Menurut Riskesdas 2013:, Riskesdas, 2018)


1.Strok
Strok penyebab kecacatan fisik dan mental
pada sebagian besar kasus-kasus yang selamat
yang selanjutnya menimbulkan beban ekonomi
dan sosial
2. Pneumonia
3.Penyakit Paru Obstruktif Kronik
PPOK merupakan suatu istilah yang sering
digunakan untuk sekelompok penyakit paru
yang berlangsung lama dan ditandai oleh
peningkatan resistensi terhadap aliran udara
sebagai gambaran patofisiologi utamanya.
• 4. Gagal Jantung Kongestif
Penyakit jantung pada lanjut usia mempunyai
penyebab yang multifaktorial yang tumpang
tindih. Gagal jantung merupakan suatu
sindrom, bukan diagnosis penyakit. Sindrom
gagal jantung kongestif (congestive heart
failure/ CHF) juga mempunyai prevalensi yang
cukup tinggi pada lanjut usia dengan prognosis
yang buruk.
• 5. Osteoartrosis
Salah satu penyakit degeneratif yang sering
menyerang lanjut usia adalah osteoartrosis
(OA). Organ tersering adalah artikulasio genu,
artikulasio talo-crural, artikulasio coxae, dan
sendi-sendi intervertebrae (spondiloartrosis).
• 6. Osteporosis
Osteoporosis adalah suatu penyakit yang ditandai
dengan berkurangnya massa tulang dan adanya
perubahan mikro-arsitektur jaringan tulang yang
berakibat menurunnya kekuatan tulang dan
meningkatnya kerapuhan tulang, sehingga tulang
mudah patah. Definisi lain, osteoporosis adalah
kondisi dimana tulang menjadi tipis, rapuh,
keropos, dan mudah patah akibat berkurangnya
massa tulang yang terjadi dalam waktu yang
lama.
7.Infeksi Saluran Kemih
Penyebab kesakitan akibat infeksi yang
tertinggi kedua setelah pneumonia pada
kelompok pasien geriatri adalah infeksi saluran
kemih (ISK).
8. Diabetes Melitus
Prevalensi diabetes meningkat seiring
pertambahan umur. Pengendalian glukosa
darah sangat dipengaruhi oleh gaya hidup
9. Hipertensi
Hipertensi adalah kondisi tekanan darah
seseorang berusia 18 tahun ke atas yaitu,
sistolik >140mmHg atau diastolik >90 mmHg
(Joint National Comitte /JNC VII). Prevalensi
hipertensi berdasarkan Riset Kesehatan Dasar
(Riskesda) 2007 adalah sebesar 31,7 % dan
merupakan penyakit tertinggi pada populasi
lanjut usia yaitu 32,6%.
10. Demensia
Demensia adalah sindrom penyakit akibat
kelainan otak bersifat kronik progresif serta
terdapat gangguan fungsi luhur (kortikal yang
multiple), yaitu; daya ingat, daya pikir, daya
orientasi, daya pemahaman, berhitung,
kemampuan belajar, berbahasa, kemampuan
menilai
11. Depresi
Depresi adalah suatu perasaan sedih yang
sangat mendalam, yang dapat terjadi setelah
kehilangan seseorang atau peristiwa
menyedihkan lainnya, tetapi tidak sebanding
dengan peristiwa tersebut dan terus menerus
dirasakan melebihi waktu yang normal.
12. Penyakit Gigi dan Mulut
Riset kesesehatan dasar 2007 menunjukkan
penyakit gigi dan mulut merupakan penyakit
tertinggi nomor 2 pada populasi lanjut usia
Indonesia. Kesehatan mulut yang buruk dapat
meningkatkan risiko gangguan kesehatan
secara keseluruhan, yang disertai penurunan
kemampuan mengunyah dan makan, sehingga
memengaruhi asupan nutrisi.

Anda mungkin juga menyukai