Anda di halaman 1dari 11

お花見と神様

ファーリザル・アーマド・ズルフィカル・ズルミ
お花見と桜
OHANAMI DAN SAKURA

花見とは
PENGERTIAN HANAMI

Hanami (花見, melihat bunga) atau


ohanami adalah tradisi Jepang dalam
menikmati keindahan bunga, khususnya
bunga sakura. Mekarnya bunga sakura
merupakan lambang kebahagiaan telah
tibanya musim semi. Selain itu, hanami
juga berarti piknik dengan menggelar tikar
untuk pesta makan-makan di bawah
pohon sakura.

出典 : WIKIPEDIA
お花見と桜
OHANAMI DAN SAKURA

花見の歴史
SEJARAH HANAMI
奈良時代
ZAMAN NARA,
BUNGA YANG DILIHAT
BUKAN BUNGA SAKURA,
MELAINKAN 梅.
平安時代
ZAMAN HEIAN, BUNGA
SAKURA MENJADI
REPRESENTASI MUSIM SEMI.
江戸時代
ZAMAN EDO, HANAMI
MENJADI HIBURAN ORANG
BIASA.
DITEMUKAN JENIS BUNGA

出典 : http://www.i-nekko.jp/gyoji/2019- SAKURA YANG LAIN.


030110.html
「花見の歴史」
どうしてお花見をするのでしょ
MENGAPA MELAKUKAN HANAMI?
うか
Hanami memiliki hubungan dengan filsafat ontologi ketuhanan yang
terletak pada bunga sakura, sakura memiliki banyak arti dan filosofi.
Salah satunya adalah tempat datangnya dewa saat turun ke bumi.

Melalui pendekatan filsafat ontologi, kita dapat mengetahui hakikat


dari hanami dan sakura itu sendiri dan hubungannya dengan eksistensi
Tuhan dalam tataran hidup manusia.
神様に与えられるもの
BERKAT DEWA

Pada musim semi, bersamaan dengan mekarnya bunga-bunga, sayur-


sayuran, buah-buahan dan lain sebagainya dipercaya sebagai rahmat
atau anugerah yang diberikan oleh Dewa gunung yang juga
merupakan dewa padi yang bernama 「サ」”Sa” yang sedang turun
ke bumi

Mekarnya bunga sakura dengan segala keindahannya bagaikan


harapan baru bagi kehidupan manusia yang diberikan Dewa setelah
melewati musim dingin yang sulit. Selain itu, sakura juga hanya
memiliki waktu mekar yang sebentar, maka dari itu orang jepang tidak
akan melewatkan keindahan bunga sakura dengan melakukan Hanami.
Dari peristiwa ini seolah-olah Tuhan atau Dewa senantiasa
mengingatkan kita akan kehidupan yang fana melalui benda-benda
ciptaannya.
お花見と桜
OHANAMI DAN SAKURA


さくら

桜は神様がいらっしゃるところ
Sakura adalah tempat datangnya Dewa pada musim semi
なぜ桜は桜というのでしょうか。

サ +垣 =榊
サ + 餉 =酒
サ + 座 =桜
稲の神様 イラスト
花見の哲学
FILOSOFI KEHIDUPAN DALAM HANAMI

Sama halnya dengan 「生け花」”Ikebana”, Hanami juga


memiliki 「天、人、地」-nya sendiri. Hubungan dengan
Tuhan, yang ditunjukkan dengan asal kata “sakura”,
Berhubungan baik dengan manusia lain, dengan cara
menjalin kebersamaan dengan bersenang-senang di bawah
pohon sakura, dan berhubungan baik dengan alam, yaitu
dengan tidak memetik bunga sakura atau mematahkan
rantingnya.
まとめ

Dari sekian banyak peristiwa yang terjadi di sekitar kita,


tanpa kita sadari telah menunjukkan hakikat dan eksistensi
dari Tuhan itu sendiri. Hendaknya kita menjadi manusia yang
peka terhadap lingkungan sekitar dan tansah eling kepada
Yang Maha Esa, sangkan paraning dumadi, agar tidak
kehilangan tujuan kita dihidupkan di dunia ini, sehingga
dapat menjadi orang yang bijaksana.
Daftar Referensi
https://www.kompasiana.com/nicholausprasetya/550b4507a33311226a2e4181/eksistensi-tuhan-dan-
argumentasi-ontologis (diakses pada tanggal 4 Desember 2019)

https://www.gotquestions.org/Indonesia/argumen-ontologis.html (diakses pada tanggal 4 Desember 2019)

https://omatsurijapan.com/blog/ohanami-yurai-rekishi/ (diakses pada tanggal 4 Desember 2019)

http://www.jalsa.jp/kiji/3-2.pdf “E-Book oleh Japan Language School Association yang berjudul 「日本人の文化
と精神の研究、第2回 「サクラ」の花と日本人の美しさ」.”

https://www.youtube.com/watch?v=ucCFQnNAS2g&t=227s video yang berjudul ““All about Ohanami and cherry


blossoms 2019 in Japan さくら おはなみ -History of Ohanami”


いが
まと
すう

Anda mungkin juga menyukai