Anda di halaman 1dari 35

Gejala dan Tanda

Gejala Klasik
Gejala Penyerta
•Banyak Minum (Polidipsi)
Gatal –gatal, mengantuk,
•Banyak Makan (Polifagi)
kesemutan, mata kabur,
•Banyak Kencing (poliuri)
impotensi dan keputihan
•Penurunan Berat Badan
Gejala Tekanan Darah Tinggi

• Sakit kepala
• Sulit Tidur
• Kelelahan
• Mual
• Muntah
• Sesak nafas
• Gelisah
• Pandangan kabur
Penyebab Tekanan darah tinggi
• Usia • Merokok
• Diet (Makanan dan Minuman) • Kegemukan
• Stress • Kurang aktivitas fisik/ berolahraga
• Keturunan • Konsumsi minuman keras
No Kategori Sistolik(mmHg) Diastolik(mmHg)
1. Optimal <120 <80
2. Normal 120 – 129 80 – 84
3. High Normal 130 – 139 85 – 89
4. Hipertensi
5 Grade 1 (ringan) 140 – 159 90 – 99
6 Grade 2 (sedang) 160 – 179 100 – 109
7 Grade 3 (berat) 180 – 209 100 – 119
8 Grade 4 (sangat berat) >210 >120
Apa yang harus dilakukan jika mengalami
TEKANAN DARAH TINGGI?
 Minum obat anti darah tinggi sesuai nasehat Dokter
 Turunkan kelebihan berat badan
 Makan makanan yang rendah garam (maks 1 sdt)
 Hentikan konsumsi Kopi, Merokok dan minuman keras!
 Istirahat yang cukup
 Hindari makan-makanan olahan Daging sapi/kerbau/ kambing (tinggi
lemak)
 Pola makan yang seimbang
 Olahraga
Akibat Tekanan Darah Tinggi dan
Diabetes
SERANGAN JANTUNG GAGAL GINJAL

STROKE KEBUTAAN
Komplikasi Pada Mata
Retinopati Glaukoma
Retinopati
• Retinopati adalah kerusakan progresif pembuluh darah di retina yang
disebabkan oleh kadar gula darah tinggi (hiperglikemia) dan atau Hipertensi.
Sebagai komplikasi umum dari diabetes mellitus dan atau Hipertensi,
penyakit ini dapat menyebabkan kebutaan dan gangguan penglihatan lainnya.
Fungsi Retina
• Fungsi retina adalah menerima dan mengubah cahaya dari lensa menjadi
sinyal saraf yang ditafsirkan oleh otak. Lapisan tipis sel fotoreseptor pada
retina menentukan warna dan intensitas cahaya.
Tanda dan Gejala
Kesulitan Membaca Penglihatan Kabur

Melihat lingkaran-lingkaran cahaya


Faktor Risiko
• Lamanya menderita kencing manis > 15-20 thn
• Kadar Glukosa Darah
• Tekanan Darah Tinggi
• Genetika / Keturunan
Pencegahan
• Rutin kontrol / cek kesehatan ke fasilitas kesehatan yang terdekat
• Kendalikan glukosa darah dan tekanan darah dengan pola makan yang
teratur, istirahat yang cukup, olahraga, dan obat-obatan yang disarankan oleh
dokter
• Segera kunjungi fasilitas kesehatan terdekat apabila terdapat gejala-gejala
retinopati, agar dapat tertangani dengan cepat dan tepat.
Apa Itu Glaukoma ?

Pencuri Penglihatan ??

Penderita baru menyadari apabila kerusakan sudah mengenai


lapang pandang sentral  sudah terlanjur parah

Penyebab Kebutaan ke-2 di Indonesia ssetelah Katarak


Pengertian Glaukoma

• Kerusakan saraf mata yang


disebabkan oleh tekanan bola
mata (TIO) yang relatif tinggi,
yang ditandai oleh kelainan
lapangan pandang yang khas.
Apa itu tekanan bola mata?

• Mempertahankan bentuk  terdapat


cairan humor akuos

Dikeluarkan melalui celah-celah pada


bilik mata depan (anyaman
trabekulum)
Mengapa peningkatan tekanan bola mata dapat
menjadi masalah serius?
Bagaimana Glaukoma Bisa Terjadi

PRODUKSI

EKSKRESI

Cairan Mata

Tekanan bola mata tinggi

Saraf mata terdesak

buta
Faktor Resiko
Berusia di atas 40 tahun

Memiliki riwayat keluarga penderita


glaukoma

Memiliki tekanan bola mata tinggi

Penderita myopia (kacamata minus) dan


hipermetropia (kacamata plus) yang tinggi
Memiliki riwayat penyakit
diabetes, hipertensi,
migraine, dan jantung

Pemakaian obat steroid


dalam jangka waktu lama

Pernah mengalami trauma


mata
Gejala klinis
Glaukoma
primer • tidak ada/sangat ringan
• penglihatan tetap jelas pd fase
sudut awal
terbuka • lapang pandang menyempit
 • kesulitan berjalan
• tidak tahu benda disampingnya
HATI- • fase akhir  BUTA
HATI
Gejala klinis

• Mata merah
Glaukoma • Penglihatan menurun, melihat
primer pelangi sekitar lampu
• Rasa sakit pada mata, sampai cekot-
sudut cekot
tertutup • Sakit kepala sebelah ,
• mual muntah
akut
Gejala klinis
Glaukoma
• Hampir sama dengan
primer glaukoma sudut tertutup akut,
sudut hanya saja bilik mata depan
tertutup secara perlahan dan
tertutup tanpa sakit
kronis • Penderita tidak menyadari
kebutaan
HATI-
HATI
Gejala klinis

• Biasa disebabkan oleh kondisi


penyakit lain yang terdapat pada
mata
Glaukoma • Komplikasi penyakit (diabetes yang
tidak terkontrol, pemakaian obat
sekunder steroid dalam jangka waktu lama)
• Biasanya berhubungan dengan
adanya katarak, trauma mata, tumor
mata, ataupun peradangan pada mata
Gejala klinis
• Peningkatan tekanan bola mata
sejak pasien lahir
Glaukoma • Faktor keturunan
kongenital
(bawaan) • Bola mata lebih besar
dibanding normal, kornea
mata tidak jernih, takut dan
mata berair jika melihat sinar
Bagaimana penglihatan orang yang terkena
Glaukoma?
Apa yang sebaiknya dilakukan?
Deteksi dini

Kapan saya harus


kontrol?
• Riwayat keluarga glaukoma
Kontrol ke dokter mata
• Konsumsi obat steroid
• Diabetes
• Hipertensi
• Pernah trauma mata
• Rabun jauh dan rabun dekat yang
tinggi

1 Taun
PENGERTIAN KATARAK
Katarak adalah perubahan lensa mata yang tadinya jernih dan tembus
cahaya menjadi keruh, menyebabkan gangguan pada penglihatan

Dalam bahasa Indonesia disebut buyar penglihatan seperti tertutup air


terjun akibat lensa yang keruh.
PENYEBAB KATARAK
1. Faktor keturunan
2. Cacat bawaan sejak lahir
3. Masalah kesehatan atau gangguan
metabolisme, misalnya diabetes
mellitus.
4. Penggunaan obat tertentu,
khususnya steroid
5. Mata tanpa pelindung terkena sinar
matahari dalam waktu yang cukup
lama
6. Rokok dan Alkohol
7. Trauma (kecelakaan) pada mata
MACAM-MACAM KATARAK
Katarak yang didapat sejak lahir
Katarak yang didapat pada anak sesudah lahir
Katarak yang didapat pada lanjut usia
Katarak yang disebabkan penyakit lain
Katarak yang disebabkan trauma.
TANDA DAN GEJALA KATARAK

Pengelihatan tidak jelas seperti


ada kabut yang menghalangi
obyek

Peka terhadap sinar


Kesulitan memfokuskan kerja
dengan dekat / merasa di ruang
gelap

Tampak kecoklatan / putih susu pada pupil

Penglihatan ganda saat melihat satu


benda dengan satu mata, gejala ini
terjadi saat katarak bertambah luas.
PENGOBATAN KATARAK
lensa yang telah keruh diangkat dan
TERAPI OPERASI sekaligus ditanam lensa di dalam mata
sehingga pasca operasi tidak perlu lagi
memakai kaca mata khusus (kaca mata
tanpa lensa mata).
PENCEGAHAN KATARAK
Untuk mencegah katarak adalah dengan menjaga
pola makan bergizi yang baik untuk proses
metabolisme, seperti konsumsi buah dan sayuran

Menjaga mata agar tidak terjadi trauma atau


kecelakaan pada mata.

Anda mungkin juga menyukai