Masker Ekstrak Daun Kenikir

Syaema Maulida, Ulfi Khoirunnisa, Achmad

Aunul Halimi, Muhammad Hanan Ramahendra,
Oky Rahma
 Pendahuluan

01 Peluang Indonesia menjadi powerhouse Skincare and

Beauty Department layaknya Perancis sangat besar.

Produk kosmetik tidak lagi hanya sebagai kebutuhan

02 sekunder, melainkan kebutuhan primer.

Kandungan ekstrak daun kenikir berpotensi sebagai

03 antimikroba, membantu dalam mencerahkan kulit.
MENCERAHKAN
KULIT

Vitamin E
Flavonoid

Viitamin C
Saponin

ANTIMIKROBA
Vitamin A
Minyak
atsiri
Metode

6. Ekstrak
7. Dikeringkan
1. Cuci bersih dicampur
(dioven 60oC
daun Kenikir dengan tepung
selama 48 jam)
beras

2. Kering 5. Disaring dan

anginkan (3-4 larutan diambil 8. Dihaluskan
hari) bagian bawah

3. Daun kering 4. Perendam

dihaluskan dengan etanol 9. Pengemasan
(grinding) food (1:6)
 Pemasaran Produk

STP Pemasaran Harga Produk Promosi

Remaja hingga
Kampus, sekolah, Rp 12.000,- /sachet
dewasa muda, kelas Direct selling, online
salon kecantikan, Rp 11.000,- /sachet
menengah ke bawah (minim 1 lusin)
(instagram, WA)
online
 Bahan dasar daun kenikir segar sebanyak 100 kg, etanol food grade 96%
10 liter, 10 kg tepung beras dihasilkan masker sebanyak 400 sachet setiap sachet
seberat 25 gr. Kapasitas produksi ini dapat dijalankan dengan tenaga satu orang
selama 10 hari kerja. Apabila kita asumsikan dalam satu bulan dengan hari kerja
selama 25 hari, maka akan dapat dihasilkan masker sebanyak 1000 sachet setiap
orang.
 Gambar 2. :
Grafik Omset Penjualan Masker kenikir
250

200

150

100

50

0
Juni Juli Agustus
 Tabel 1:
Rekapitulasi Realisasi Finansial

No. Uraian Biaya (Rp)

1 Biaya varibel (Variabel cost) Rp. 2.533.200,-
2 Biaya tetap (Fixed cost) Rp. 1.961.500,-
3 Biaya per unit Rp. 6.383,-
4 Keuntungan per-Unit Rp. 5.617,-
5 Titik Impas/BEP (Break Even Point) 347 sachet
6 R/C ratio (kelayakan usaha) 1,8

1. Pengadaan bahan dasar daun kenikir segar masih sangat tergantung pada musim.
2. Sebagai produk baru, kerjasama dengan salon kecantikan, promosi dan penawar
an lewat media social lebih ditingkatkan. Media pertemanan dan keluarga juga
perlu diintensifkan.
 Gambar 2:
Produk KENI-care
 Kesimpulan

Usaha memproduksi masker ini prospeknya sangat baik, oleh karena itu menrik
untuk dikembangkan sebagai usaha UKM. Biaya produksi perunit Rp. 6.383,-/unit,
keuntungan Rp. 5.617,-/unit, BEP = 347 unit dengan Nilai R/C ratio; 1,8. Membuka
lapangan pekerjaan skala rumah tangga, pemanfaatan hasil pertanian dengan
meningkatkan nilai tambah, adanya ketrampilan membuat masker, dibutuhkan tenaga
pemasaran, tersedianya masker yang relatif murah, aman dan higienis.
DAFTAR PUSTAKA
Harborne JB. 1987. Metode Fitokimia: Penuntun Cara Modern Menganalisis Tumbuhan. B
andung: Penerbit ITB.
Moshawih S, Manrajh SC, Zuraini A, Zainul AZ, Nazrul H. 2017. “A Comprehensive
Review on Cosmos caudatus (Ulam Raja): Pharmacology , Ethnopharmacology,
and Phytochemistry” dalam International Research Journal of Education and Sci
ences Vol. 1 No. 1 (hal.15-31).

Rasdi NHM, Samah OA, Sule A & Ahmed QU. 2010. “Antimicrobial Studies of Cos
mos caudatus Kunth. (Compositae)” dalam Journal of Medicinal Plants Researc
h Vol. IV No. VIII (hal.669-673).
Sani EP, Irma I, Gita CED. 2015. “Formulasi Masker Gel Peel off Kulit Buah Manggis (Ga
rcinia mangostana Linn.)” dalam Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Tech
nology Vol. 2 No. 3 (hal. 90-95).

Swaidatul MAF, Widodo, Sri W. 2016. “Formulasi Masker Alami Berbahan Dasar Bengkoa
ng dan Jintan Hitam Untuk Mengurangi Kerutan pada Kulit Wajah” dalam Jurnal Care Vol
. 4 No. 2 (hal.22-35).
Terimakasih