Anda di halaman 1dari 19

TURBIN UAP

PENGERTIAN TURBIN
 Turbin uap adalah salah satu mesin pembangkit yang sering
disebut sebagai mesin konversi energi yang mengubah energi
potensial menjadi energi kinetik
 Istilah turbin berasal dari bahasa latin yaitu ”turbo” yang
berarti putar. Karena energi yang digunakan untuk memutar
poros turbin adalah energi potensial fluida maka turbin
sendiri termasuk ke dalam golongan mesin-mesin fluida.
 Secara umum mesin fluida dapat digolongkan menjadi dua
golongan besar, yaitu :
 Mesin kerja, adalah mesin fluida yang berfungsi mengubah
energi mekanis pada poros menjadi energi potensial fluida,
misalnya : pompa, kompresor, blower, dan lain-lain.
 Mesin tenaga, adalah mesin fluida yang berfungsi
mengubah energi potensial fluida menjadi energi mekanis
pada poros, misalnya : kincir angin, turbin air, turbin gas,
dan turbin uap.
KEUNTUNGAN & KERUGIAN TURBIN UAP
 Keuntungan
 Dapat dioperasikan dengan menggunakan
berbagai jenis bahan bakar (padat, cair, gas).
 Dapat dibangun dengan kapasitas yang bervariasi

 Dapat dioperasikan dengan berbagai mode


pembebanan
 Kontinyuitas operasinya tinggi

 Usia pakai (life time) relatif lama

 pengontrolan putaran yang lebih mudah.

 uap bekasnya dapat digunakan kembali atau


untuk proses
 Biaya pemeliharaan lebih murah
 Kerugian
 Sangat tergantung pada tersedianya pasokan
bahan bakar
 Tidak dapat dioperasikan (start) tanpa pasok
listrik dari luar
 Memerlukan tersedianya air pendingin yang
sangat banyak dan kontinyu
 Investasi awalnya mahal

 Menghasilkan limbah batu bara yang


memerlukan penanganan khusus.
 Menghasilkan polutan-polutan yang lebih tinggi

 Membutuhkan area yang lebih luas


PRINSIP KERJA TURBIN UAP
Secara singkat prinsip kerja turbin uap adalah sebagai
berikut :
 Pertama air diisikan ke boiler hingga mengisi penuh
seluruh luas permukaan pemindah panas. Didalam
boiler air ini dipanaskan dengan gas panas hasil
pembakaran bahan bakar dengan udara sehingga
berubah menjadi uap.
 Kedua, uap hasil produksi boiler dengan tekanan dan
temperatur tertentu diarahkan untuk memutar
turbin sehingga menghasilkan daya mekanik berupa
putaran.
 Ketiga, generator yang dikopel langsung dengan
turbin berputar menghasilkan energi listrik sebagai
hasil dari perputaran medan magnet dalam
kumparan.
KOMPONEN TURBIN UAP
 Cassing
Adalah sebagai penutup (rumah) bagian-bagian utama turbin.
 Rotor
Rotor adalah bagian dari turbin yang mengubah energi yang
terkandung dalam uap menjadi energi mekanik dalam bentuk
putaran poros yang terdiri dari :
1. Poros

2. Sudu turbin atau deretan sudu

3. Cakram
 Nozel
Berfungsi sebagai media ekspansi uap yang merubah
energi potensial menjadi energi kinetik.
 Bantalan (bearing)
Merupakan bagian yang berfungsi untuk menyokong
kedua ujung poros dan banyak menerima beban.
Ada 3 jenis bearing yang digunakan yaitu :
1. Bearing pendestal adalah merupakan kedudukan dari
poros rotor.
2. Journal bearing adalah bearing yang berfungsi untuk
menahan gaya radial atau gaya tegak lurus rotor.
3. Thrust bearing adalah bearing yang berfungsi untuk
menahan atau untuk menerima gaya aksial atau gaya
sejajar terhadap poros yang merupakan gerakan maju
mundurnya poros rotor.
 Perapat (seal)
Berfungsi untuk mencegah kebocoran uap, perapatan ini
terpasang mengelilingi poros. Perapat yang digunakan
adalah :
1. Labyrinth packing, sebagai penyekat untuk menahan
kebocoran baik kebocoran uap maupun kebocoran oli.
2. Gland packing, fungsinya sama dengan Labyrinth
packing
 Kopling
Berfungsi sebagai penghubung antara mekanisme turbin
uap dengan generator.
 Pompa oli
Berfungsi untuk memompakan oli dari tangki untuk
disalurkan pada bagian-bagian yang berputar pada
turbin. Dimana fungsi dari oli pelumas adalah :
1. Sebagai Pelumas pada bagian-bagian yang berputar.

2. Sebagai Pendingin (Oil Cooler) yang telah panas dan


masuk ke bagian turbin dan akan menekan / terdorong
keluar secara sirkuler
3. Sebagai Pelapis (Oil Film) pada bagian turbin yang
bergerak secara rotasi.
4. Sebagai Pembersih (Oil Cleaner) dimana oli yang telah
kotor sebagai akibat dari benda-benda yang berputar dari
turbin akan terdorong ke luar secara sirkuler oleh oli
yang masuk
 Control valve
Adalah merupakan katup yang berfungsi untuk mengatur
steam yang masuk kedalam turbin sesuai dengan jumlah
Steam yang diperlukan.
 Stop valve
Adalah merupakan katup yang berfungsi untuk
menyalurkan atau menghentikan aliran steam yang
menuju turbin.
 Reducing gear
Adalah suatu bagian dari turbin yang biasanya dipasang
pada turbin-turbin dengan kapasitas besar dan berfungsi
untuk menurunkan/menaikkan putaran poros
JENIS-JENIS TURBIN UAP
 Turbin Tekanan Lawan (Back Pressure
Turbine)
Turbin tekanan lawan (back pressure turbine)
adalah turbin yang tekanan akhirnya diatas
tekanan atmosfir karena uap keluaran akhir
dari turbin tersebut tidak dikondensasikan
 Turbine Kondensasi (Condensation
Turbine)
Turbin kondensasi adalah turbin yang mana uap
keluaran sudu terakhirnya dikondensasikan,
tekanan akhir dari turbin kondensasi ini dibuat
vaccum, sehingga temperature kondensasinya
sedikit diatas temperatur air pendingin yang
tersedia.
SIKLUS KERJA TURBIN UAP

Turbin Generator

Tabung
Boiler penampungan
air
kondensor

Pompa

Anda mungkin juga menyukai