UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN

DALAM PENANGGULANGAN KRISIS

KESEHATAN
OLEH
DIREKTORAT KESEHATAN LINGKUNGAN
DITJEN KESEHATAN MASYARAKAT, KEMENTERIAN KESEHATAN RI

Pada
Disampaikan pada
Workshop Manajemen dan Evaluasi Penanggulangan Krisis Kesehatan
2019
Bekasi, 10 September 2019
1
 POKOK BAHASAN

1 PENDAHULUAN

2
3 UPAYA KESEHATAN
LINGKUNGAN
4 PEMBELAJARAN PEMICUAN 5 PILAR STBM DI
PENGUNGSIAN

2
 ISSUE KESEHATAN
LINGKUNGAN
Issue Keamanan
Issue Air dan Pangan
Sanitasi
Issue Pencemaran
udara, Tanah dan
Kawasan

Issue Pencemaran udara, limbah Issue Perubahan

Iklim
dan radiasi & Kedaruratan
Lingkungan
LAJU
DOSIS
RADIASI
GAMMA
DAERAH
MAMUJU
,
SULAWE
SI
GAMBARAN UMUM KONDISI SARANA SANITASI DALAM KONDISI
BENCANA
KONDISI JAMBAN DI POSKO
PENGUNGSIAN
DAPUR UMUM DI
PENGUNGSIAN
 SAMPAH BERSERAKAN DI SEKITAR TOILET,
LIMBAH CAIR BEKAS CUCIAN MENGGENANGI
HALAMAN PENGUNGSIAN
 Faktor
Perilaku

Faktor
DERAJAT Pelayana
n
Faktor
KESEHATAN Kesehata
Lingkung n
an :
Fisik,
Kimia,
Biologi,Sosi Faktor
o Budaya Genetika
TEORI H.L. BLUM (Keturuna
(1974)
n))
• Mengupayakan kebutuhan minimal sanitasi darurat
pada situasi bencana dan kegiatan tertentu
• Mengembangkan kemitraan dengan LSM ,
organisasi profesi dan Poltekes jurusan kesling
dalam upaya pemenuhan minimal sarana sanitasi
darurat
• Mengembangkan dan menerapkan teknologi tepat
guna dalam upaya sanitasi darurat dengan
memanfaatkan sumberdaya setempat serta mudah
dioperasionalkan
• Meningkatkan kualitas Kesehatan Lingkungan 9
 UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN
PADA PRA KEDARURATAN
a. Advokasi dan sosialisasi kebijakan dan strategi
dalam tanggap darurat
b. Pelatihan dalam rangka tanggap darurat dan
penanggulangan bencana bagi sanitarian atau
petugas penyehatan lingkungan/kesehatan
lingkungan
c. Penguatan kapasitas SDM dalam upaya kesehatan
lingkungan pada penganggulangan bencana
d. Menyusun protap/ panduan upaya sanitasi darurat
sesuai dengan factor risiko yang diakibatkan oleh
jenis bencana yang sudah diprediksi
e. Membangun jejaring komunikasi dan informasi
bidang kesehatan lingkungan 10
 2. UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN
PADA SAAT KEDARURATAN
• Rapid Environtmental Health Assessment (REHA) 
Kebutuhan tenaga (teknis & non teknis), bahan dan alat
kerja serta penentuan lokasi yang terbaik
• Pengawasan dan perbaikan kualitas air
• Pembuangan kotoran
• Pengelolaan sampah
• Pengawasan sanitasi makanan
• Pengendalian Vektor
• Pembuangan limbah cair
• Peningkatan Kualitas Kesehatan Lingkungan dengan
pemicuan Sanitasi Total Berbasisi Masyarakat /STBM
11
 3. UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN
PADA PASCA KEDARURATAN
• Penyehatan Air dan sanitasi
• Pengelolaan sampah
• Pengawasan sanitasi makanan
• Pengendalian Vektor
• Pembuangan limbah cair
• Peningkatan Kualitas Kesehatan Lingkungan
dengan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
/STBM

12
UPAYA KESLING DI DAERAH
TANGGAP DARURAT
PEMBELAJARAN DARI
BERBAGAI BENCANA DI
INDONESIA
I. BENCANA KEKERINGAN

PENYEBAB :

1. PENYIMPANGAN
IKLIM

2. GANGGUAN
KESEIMBANGAN
HIDROLOGIS

3. KEKERINGAN
AGRONOMIS
 DAMPAK KEKERINGAN TERHADAP
KESEHATAN

MENIMB
ULKAN UPAYA
KESLING
GANGG DI
UAN DAERAH
TERHAD TANGGA
P
AP DARURA
KESEHA T
TAN

Sumber Air Sumber air

menyusut/kering yang tidak ayak
 PENYAKIT YANG SERING TERJADI AKIBAT
1. KEKERINGAN
Penyakit menular, seperti infeksi saluran pernapasan atas atau asma, diare,
penyakit kulit dan demam berdarah, khususnya bagi anak-anak usia 1 hingga
10 tahun. Penyakit menular ini disebabkan perubahan gaya hidup masyarakat
karena kurangnya air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Kekeringan
melanda mengakibatkan kualitas udara yang buruk. Ketika kekeringan
melanda maka tanah menjadi tandus dan menyulut kebakaran hutan. Kondisi
ini meningkatkan jumlah partikel di udara seperti serbuk sari dan asap.
Partikel-partikel ini mengiritasi saluran penapasan dan meningkatkan risiko
infeksi saluran penapasan.

2. Dehidrasi karena kekurangan asupan oksigen dari air dan udara bersih.

3. Kelaparan dan kekurangan gizi pada wilayah-wilayah tertentu bisa terjadi

karena karakter alam tanah yang semula memang kering.

4. Depresi
Kondisi cuaca ekstrem seperti kekeringan juga memperburuk tingkat depresi
penduduk. Depresi itu kemudian berlanjut pada peningkatan masalah
penyalahgunaan obat-obatan terlarang, kecanduan alkohol, kekerasan,
 PENGELOLAAN AIR BERSIH DI DAERAH
TANGGAP DARURAT
I. PENYEDIAAN SARANA AIR
BERSIH
II. PERBAIKAN
- Sistem penyediaan sarana air
bersih pada wilayah tanggap
KUALITAS AIR
darurat, harus disesuaikan BERSIH
dengan karakteristik
bencana yang terjadi, III. PENGAWASAN
- Pemenuhan bisa dilakukan
dengan droping air bersih KUALITAS AIR
atau melakukan pengolahan
secara sederhana.
MINUM
- Kebutuhan air saat bencana IV. PENINGKATAN
:
1. Hari 1 – 3 (5 PERILAKU
liter/orang/hari)
2. Hari 4 – tanggap darurat
HIGIENIS
2. PERBAIKAN KUALITAS AIR BERSIH
PENGOLAHAN SEDERHANA AIR BERSIH/ MINUM SAAT
TANGGAP DARURAT
 Pemetaan IKL sarana air
akses sarana
air

Risiko rendah dan Risiko tinggi dan amat

sedang tinggi

Uji kualitas air Perbaikan

sarana

Memenuhi Tidak memenuhi

syarat syarat

Teknologi tepat
guna
 KETERSEDIAAN AIR BERSIH
• Diarahkan untuk memenuhi
kebutuhan minimal air bersih bagi
pengungsi/ korban bencana
(minum, masak dan kebersihan
pribadi)
Hari 1 - 3 : minimal 5 ltr
/org/ hr
Hari berikutnya : 15 – 20 ltr/ org/
hr

• Jangka pendek : 22
PENGELOLAAN KOTORAN TINJA
PENGELOLAAN SAMPAH
SOSIALISASI GERMAS 2017 25
PENGAWASAN DAN PENGAMANAN
PANGAN
 KLB Keracunan Pangan
Berdasarkan Jenis Pangan Tahun
2017
Jasaboga
Tidak 12%
diketahui
33%
Makanan
Jajanan
7%

Makanan
Jajanan
Sekolah
9%

Makanan
kemasan Masakan
3% Rumah Tangga
36%

Dit. Kesling, Kesmas

Sumber data: PHEOC P2P
 KEBUTUHAN LOGISTIK DAN ALAT SESUAI DG KEJADIAN BENCANA

Logistik Alat Pelindung Diri

Sarung
Jenis Bencana Kaporit/ Disin Kaca
Lem Repelent Sepatu tangan
PAC chlorine Polybag fektan Masker mata
lalat nyamuk Boot plastik
cair/tablet lantai google
/karet

Tanah longsor V V V V V V V
Gempa bumi V V V V V V V V
Gelombang
V V V V V V V V V
tsunami
Banjir V V V V V V V V V
Banjir bandang V V V V V V V V V
Erupsi Gunung
V V V V V V V
Api
Kebakaran Hutan V V V V V V

Likuifaksi V V V V V V V V V
 LOGISTIK KEDARURATAN BIDANG
KESEHATAN LINGKUNGAN

DALAM UPAYA PENANGGULANGAN

BENCANA KEKERINGAN,
KEMENTERIAN KESEHATAN R.I
• Keramik Filter
• Desinfektan (Aqua tab)
• Water Purifier (Terbatas)
• Koagulan (PAC)
PERALATAN SANITASI DARURAT
• Sanitarian Kit (SK)
• Water Test Kit (WTK)
• Food Contamination Kit (FCK)
• Kesling Kit
• Slab portable
• Mist blower/spray can/alat fogging
• Bahan penyuluhan
31
 BAGAIMANA
PENGENDALIANNYA ?
DIAGRAM PEMUTUSAN MATA RANTAI PENULARAN
PENYAKIT

Sumber Media Penularan Target

Tangan
Tinja

Cairan
Sampah Makanan
&
Lalat/ Minuman
serangga
Limbah
Tanah
SANITASI TOTAL BERBASIS
MASYARAKAT
Permenkes 3 tahun 2014 ttg STMB