BATUAN SEDIMEN

KIMIAWI DAN
ORGANIK
PRAKTIKUM PETROLOGI ACARA 4
 1. Tuliskan klasifikasi batuan sedimen menurut Koesoemadinata (1980)!
2. Sebut dan jelaskan klasifikasi batubara!
3. Jelaskan klasifikasi batugamping menurut Grabau (1904)!
4. Apa perbedaan batupasir karbonataan dengan batugamping pasiran?

PRETEST
Time’s
Up!
Klasifikasi Batuan Sedimen
(Koesoemadinata, 1980)
 Batuan sedimen kimiawi yaitu salah satu jenis
batuan sedimen yang terbentuk karena adanya
proses pengendapan yang disebabkan oleh
unsur kimia tertentu.

Batuan Sedimen Proses kimiawi dari diagnesis batuan sedimen

Kimiawi antara lain:

• Dissolution (Pelarutan)
• Cementation (Sementasi)
• Authigenesis
• Recrystallization (Rekristalisasi)
• Replacement
• Compaction (Kompaksi)
• Bioturbation (Bioturbasi)
 Rijang Batugamping

Batugaram
Contoh
Batuan Batugamping Oolit

Sedimen
Kimiawi
 Batuan sedimen organik (sedimen biogenic)
adalah batuan yang terbentuk dari
pengendapan sisa-sisa bagian tubuh mahluk
hidup serta mineral-mineral yang
dihasilkannya.

Jenis organisme penyusun batuan sedimen

organik antara lain :
• Coral
• Mollusca
• Foraminifera

Batuan Sedimen
• Diatom
• Radiolaria
• Beberapa jenis tumbuhan
Organik
Contoh Batuan Sedimen Organik

Batubara

Batugamping Terumbu
 Klasifikasi Batubara
Klasifikasi batubara berdasarkan tingkat energinya (SNI 13–6011-1999) dikelompokan menjadi dua
jenis, yaitu Batubara Energi Rendah dan Batubara Energi Tinggi.
Umumnya batubara terbagi menjadi:
• Antrasit adalah kelas batu bara tertinggi, dengan warna hitam berkilauan (luster) metalik,
• Batubara
mengandung Energi
antaraRendah
86% - 98% (Brown
unsurCoal)
karbon: (C)
Merupakan
dengan kadar jenis
air batubara
kurang dariyang
8%. paling rendah
peringkatnya, mudah rapuh, lunak, memiliki kadar air tinggi ( 10-70 % ), terdiri atas batubara
• energi
Bituminus mengandung
rendah lunak (soft68 - 86%coal)
brown unsurdan
karbon (C) dan
batubara berkadar
lignitik yangairmemperlihatkan
8-10% dari beratnya.
struktur kayu.
• Nilai
Sub-bituminus
kalorinya < mengandung
7000 kalori persedikit
gram karbon
(dalam dan
bentukbanyak air, dan oleh karenanya menjadi sumber
dry–ASTM).
panas yangEnergi
• Batubara kurang efisien(Hard
Tinggi dibandingkan dengan
Coal) : Semua bituminus.
jenis batubara yang peringkatnya lebih tinggi dari
• brown
Lignit atau
coal,batu bara sulit
kompak, coklat adalah
rapuh, batu bara
bersifat yang
lebih sangat
keras, lunakkadar
memiliki yang mengandung air 35-75%
air relatif rendah, dari
umumnya
beratnya.kayu tidak tampak lagi, pada saat penanganan (coal handling) relatif tahan terhadap
struktur
• kerusakan fisik. Nilai
Gambut, berpori dankalorinya
memiliki>kadar
7000 air
kalori per 75%
di atas gramserta
(dalam
nilaibentuk dry–ASTM).
kalori yang paling rendah.
BATUGAMPING

Grabau (1904)

Embry
Dunham
& Klovan
(1962)
(1971)
Tekstur dan Tekstur
• Kristalin: Terdiri dari kristal-kristal yang interlocking
Struktur • Amorf: Terdiri dari mineral-mineral yang tidak
membentuk kristal
• Terumbu: Terdiri dari fosil-fosil organisme

Struktur • Klastik: Terdapatnya butiran-butiran

• Fosiliferous: Struktur yang menunjukkan adanya fosil

• Biohem: Terdiri oleh organisme insitu yang telah mati dan terfosilkan di tempat
yang sama
• Biostorme: Menyerupai biohem namun bersifat klastik
• Goode: Berupa rongga yang terisi kristal yang tumbuh ke arah pusat rongga yang
dapat berisikan kalsit atau kuarsa
• Stylolit: Kenampakan bergerigi hasil dari pelarutan
Let’s Discuss!