Anda di halaman 1dari 15

KELOMPOK 1

Kiki Meiranda T F22118119


Riyanda Wasito F22118026
Roy Darmawan F22118036
Jufrianto F22118127
Aprizal Ramdani F22118109
Muliyana F22118123
Nur Hafila F22118148
Muh. Fadel Hiola F22118096
• Struktur kabel

Pengertian Struktur Kabel menurut para ahli

• Adalah sebuah sistem struktur yang bekerja berdasarkan


prinsip gaya tarik, terdiri atas kabel baja, sendi, batang, dsb
yang menyanggah sebuah penutup yang menjamin tertutupnya
sebuah bangunan. (Makowski, 1988)
• Struktur kabel dan jaringan dapat juga dinamakan struktur
tarik dan tekan, karena pada kabel-kabel hanya dilimpahkan
gaya-gaya tarik, sedangkan kepada tiang-tiang pendukungnya
hanya dilimpahkan gaya tekan. (Sutrisno, 1983)
Berdasarkan pendapat para ahli di atas dapat di simpulkan
Struktur Kabel Adalah sebuah sistem struktur yang bekerja
berdasarkan prinsip gaya tarik, terdiri atas kabel baja, sendi,
batang, dsb yang menyanggah sebuah penutup yang menjamin
tertutupnya sebuah bangunan.
• Sejarah Struktur Kabel
• Pertama kali ditemukan di cina, pada
tahun 70 sm, ini masih berupa jembatan
yang menggunakan rantai untuk
menariknya.
• Teori kabel kemudian dikembangkan
pada 1959 sejak Fausto Veranzio
membuat jembatan gantung.
• Pada tahun 1896, struktur Pavilium
pameran Nijny-Novgorod yang didesain
oleh V.Shookhv dianggap titik awal
mulainnya penerapan kabel pada
bangunan modern
• Klasifikasi Struktur Kabel
• Secara Garis Besar, Struktur kabel dapat dibedakan menjadi:
• 1. Struktur Kabel Tunggal Sistem Roda Sepeda ( Single Layer Sistem)

• 2. Struktur Kabel Ganda Sistem Roda Sepeda (Double Layer Sistem)


Sistem Stabilisasi
• Beberapa sistem stabilisasi yang dapat digunakan untuk mengantisipasi
deformasi pada struktur kabel antara lain :
• 1. Peningkatan beban mati
• 2. Pengaku busur dengan arah berlawanan (inverted arch)
• 3. Penggunaan batang-batang pembentang (spreader)
• 4. Penambatan/pengangkuran ke pondasi (ground anchorage)
• 5. Metoda prategang searah kabel (masted structure)
• Kriteria Struktur Kabel

• Harus Elastis (tidak kaku)


• Kabel tidak bisa menahan momen
• Kabel tidak bisa menahan tekan
• Kabel hanya bisa menahan tarikan

Kabel dapat dibuat dari berbagai macam bahan misalnya plastik, serat-serat
tertentu, karet, rotan, bambu dan baja.
• • Keuntungan struktur kabel :
• 1. Elemen kabel merupakan elemen konstruksi paling ekonomis untuk
menutup permukaan yang luas
• 2. Ringan, meminimalisasi beban sendiri sebuah konstruksi
• 3. Memiliki daya tahan yang besar terhadap gaya tarik, untuk bentangan
ratusan meter mengungguli semua sistem lain
• 4. Memberikan efisiensi ruang lebih besar
• 5. Memiliki faktor keamanan terhadap api lebih baik dibandingkan struktur
tradisonal yang sering runtuh oleh pembengkokan elemen tekan di bawah
temperatur tinggi.
• 6. Dari segi teknik, pada saat terjadi penurunan penopang, kabel segera
menyesuaikan diri pada kondisi keseimbangan yang baru, tanpa adanya
perubahan yang berarti dari tegangan
• 7. Cocok untuk bangunan bersifat permanen.
• Kelemahan struktur kabel :
• Pembebanan yang berbahaya untuk struktur kabel adalah getaran. Struktur
ini dapat bertahan dengan sempuna terhadap gaya tarik dan tidak
mempunyai kemantapan yang disebabkan oleh pembengkokan, tetapi
struktur dapat bergetar. Dalam hal gejala resonansi yang umum dikenal
dapat timbul dan mengakibatkan robohnya bangunan.
• Proses Konstruksi
Struktur Kabel Sistem Roda Sepeda Tunggal
• proses Konstruksi
Struktur Kabel Sistem Roda Sepeda Tunggal
• Proses Konstruksi
Struktur Kabel Sistem Roda Sepeda Tunggal
• Proses Konstruksi
Struktur Kabel Sistem Roda Sepeda Tunggal
• Proses Konstruksi
Struktur Kabel Sistem Roda Sepeda Tunggal
• es Konstruksi
Struktur Kabel Sistem Roda Sepeda Tunggal
•SEKIAN & TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai