Anda di halaman 1dari 12

MANAJEMEN NYERI

PERSALINAN

Maternitas

Nama Kelompok :
Anita Indahniati
Asni Astuti Simanullang
Noviyanti
Taufik Azhari Agi
Definisi
Nyeri adalah suatu sensori yang
tidak menyenangkan dari satu
pengalaman emosional yang disertai
kerusakan jaringan secara
actual/potensial. (Medical Surgical
Nursing).
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi
Nyeri Kontraksi
1. Intensitas dan lamanya kontraksi
rahim.
2. Besarnya janin dan keadaan umum
pasien.
3. Pasien dengan primipara pada usia tua
dan pada usia muda.
4. Besarnya janin atau jalan lahir yang
sempit.
5. Kelelahan dan kurang tidur.
Tahapan Persalinan dan cara
Mengatasi Nyeri Kontraksi pada
tahapan Persalinan
1. Kala I
2. Kala II
3. Kala III
4. Kala IV
1. Kala I dibagi menjadi 2 fase :

A. Fase Laten
B. Fase Dilatasi Aktif
2. Kala II
Menyatakan periode dari dilatasi
cervik lengkap sampai kelahiran janin.
Nyeri diakibatkan oleh tekanan kepala
janin pada pelvis, distensi struktur pelvis
dan tekanan pada pleksus lumbosakralis.
Cara mengatasi nyeri kala II:
I. Distraksi
II. Relaksasi
III. Hipnotik
Hal-hal yang harus diperhatikan pada
nyeri kala II :
 Jangan menahan, ikut saja, mengikuti
kontraksi.
 Langsung mengedan kearah bawah.
 Selalu mengambil napas dalam untuk
mengisi awal dan akhir kontraksi.
 Jangan mengejan terlalu panjang tanpa
mengambil napas. Rileks pada saat
tidak ada kontraksi.
3. Kala III
Menyatakan periode dari kelahiran
janin sampai rahim, berkontraksi lagi
untuk melepaskan plasenta dari
dindingnya.
Cara mengatasi nyeri kala III:
I. Distraksi
II. Relaksasi
III. Hipnotik
4. Kala IV
Dimulainya setelah lahirnya
plasenta sampai kurang lebih 1 jam
kemudian. Biasanya dilakukan penjahitan
pada luka guntingan perinium.
Cara mengatasi nyeri kala IV:
I. Distraksi
II. Relaksasi
III. Perubahan suhu
IV. Terapi air
Intensitas Nyeri
Menurut Fundamental of Nursing,
intensitas nyeri dibedakan menjadi:
0 :Tidak nyeri
1-2 : Nyeri ringan
3-5 : Moderat/sedang
6-7 : Severe/berat
8-10 : Sangat berat
Metode Pengendalian Nyeri Non
Farmakologis
1. Relaksasi
2. Psikoanalgesia
3. Hipnosis
4. Imajinasi
5. Akupressure
6. Massase
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai