PENCEMARAN TANAH

Kelompok 1
Achmad Zain N.M (170332614588)
Afita Dwiyantika (170332614550)
Ahmad Fauzan (170332614527)
Ainayya Annihayah (170332614531)
 TANAH ??

Salah satu komponen lahan berupa lapisan teratas kera bumi yaang terdiri dari
bahan mineral dan bahan organik serta mempunyai sifat fisik, kimia, biologi
dan mempunyai kemampuan menunjang kehidupan manusia dan makhluk
hidup lainnya.

PENCEMARAN
TANAH ??

Keadaan dimana bahan kimia buatan manusia masuk dan merubah lingkungan
tanah alami.
CIRI TANAH TERCEMAR

Tanah tidak subur Berbau busuk

Mengandung logam
berat

pH dibawah 6 atau
Kering
diatas 8

Mengandung sampah
anorganik
FAKTOR PENYEBAB PENCEMARAN TANAH

• Kebocoran limbah cair

• Akibat logam berat
• Kebocoran bahan kimia industri
• Penggunaan pestisida berlebihan
• Masuknya air permukaan tanah tercemar ke dalam lapisan sub-permukaan
• Kecelakaan kendaraan pengangkut minyak, zat kimia atau limbah
• Air limbah dari tempat penimbunan sampah
SUMBER PENCEMARAN TANAH

Limbah padat dan cair Pestisida dan pupuk

Bahan kimia Deforestasi

 DAMPAK PENCEMARAN TANAH

Kesehatan Ekosistem

• Menimbulkan wabah penyakit • Memusnahkan beberapa spesies primer dari rantai

• Bioakumulasi makanan
• Pestisida dapat membunuh mikro organisme
pengurai dalam tanah
• Pestisida dapat membunuh mikro organisme
pengurai dalam tanah
 Lingkungan

• Menurunnya porositas tanah akibat sampah

anorganik
• Tanah menjadi tandus akibat banyaknya pupuk
kimia
 CARA PENCEGAHAN PENCEMARAN TANAH

Mengubur sampah-sampah organik dalam tanah dan digunakan sebagai

bahan pembuatan kompos.

Manajemen pengelolaan sampah (3R, bank sampah, dll)

Pengolahan limbah industri yg mengandung logam berat

Penanganan sampah radioaktif yang benar dan aman sesuai prosedur

Pembatasan penggunaan pupuk kimia dan pestisida supaya tidak berlebihan

Menggunakan detergen yg berupa senyawa organik yg dapat diuraikan oleh

mikroorganisme (biodegradable).
 CARA PENANGGULANGAN PENCEMARAN
TANAH

BIOREMEDIASI REMEDIASI

FITOREMEDIASI
 PENGGUNAAN DAN PENANGANAN PESTISIDA PADA PETANI BAWANG
MERAH TERHADAP RESIDU PESTISIDA DALAM TANAH DI LAHAN
PERTANIAN DESA WANASARI KECAMATAN WANASARI KABUPATEN
BREBES

Latar belakang masalah : Pendidikan yang rendah yang menyebabkan para petani kurang
memiliki pengetahuan dan kepedulian terhadap lingkungan pertanian dari pencemaran
pestisida terhadap tanah.

Pengambilan sampel tanah menggunakan metode tanah tercemar. Pengukuran residu

pestisida pada tanah menggunakan Gas Chromatography – Mass Spectrometry (GC-MS)
 Pada umumnya petani menggunakan lebih dari satu jenis pestisida dalam setiap
aplikasi. Hal itu disebabkan oleh kekhawatiran bahwa penggunaan dosis sesuai anjuran
tidak akan efektif dalam mengendalikan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT).

Jenis pestisida yang baik adalah pestisida yang terdaftar di Kementerian Pertanian. Jenis
pestisida yang digunakan petani sebagian besar adalah golongan organopospat, karbamat
dan piretroid yang mempunyai waktu paruh 1-28 hari. Pestisida dapat hilang lebih cepat
dalam tanah karena hilangnya setengah konsentrasi pestisida lebih cepat
 Penggunaan pestisida yang kurang tepat baik sasaran, jenis pestisida maupun
tidak tepat dosis/konsentrasi akan berdampak pada pencemaran lingkungan hal ini
dibuktikan dari hasil penelitian bahwa penggunaan pestisida yang berlebihan dapat
mencemari air dan tanah hingga ditemukan adanya kenaikan kandungan Pb 77,946 mg/Ha
dalam tanah setelah ditanami bawang merah.

Hasil pemeriksaan lingkungan di kota Batu mendapatkan 17 dari 20 sampel air dari badan
air (85,0%), semua sampel tanah (20 dari 20 atau 100,0%), dan 3 dari 22 sampel bahan
makanan (13,6%) positif mengandung residu pestisida golongan organopospat.
 DAMPAK
• Jenis Tanah Desa Wanasari Menurut data dari Badan Lingkungan Hidup Kabupaten
Brebes tahun 2014 jenis tanah di Desa Wanasari adalah tanah Regosol
(Entisol/Psament).
• Nilai pH Tanah Desa Wanasari Menurut data dari Badan Lingkungan Hidup Kabupaten
Brebes tahun 2014 pH tanah Desa Wanasari adalah 6,04 dan termasuk kategori asam.
PENANGANAN
1. Penanganan Wadah Bekas Pestisida
2. Penyimpanan Pestisida
3. Penanganan Tumpahan Pestisida
4. Tempat Membersihkan Peralatan Pestisida