Jahitan tangan

Kelompok 7 :

Shendy Mutiara A.P. 17050404064

Shinta Amellia V.Z. 17050404068
Lila Listamona. 17050404070
Fildzah Nadhira F. 17050404085
 Tusuk Tulang Ikan
Tusuk tulang ikan juga termasuk dalam tusuk hias
yang dipakai pada jahitan hiasan. Berikut gambar
dan keterangan cara menjahit dengan tusuk
tulang ikan.

CARA PEMBUATAN
Jahitan Tangan untuk Menjahit Featherstitching. Ambil
setiap jahitan secara diagonal melewati garis panduan
yang ditandai, pegang benang di bawah titik jarum. Tarik
sedikit pada tusuk untuk membuatnya kencang tetapi
cukup longgar sehingga sedikit melengkung. Arah jahitan
alternatif dari satu sisi pedoman ke sisi lainnya.
 Slipstitching

Slipstitching(tusuk sembunyi). Ambil satu

untai benang lilin melalui tepi terlipat.
Ambil jahitan kecil hanya dengan
menangkap satu atau dua benang. Selipkan
jarum ke lipat lagi untuk 4 "(6 mm), lalu
keluar untuk mengambil tusukan berikutnya
dalam pakaian.
TUSUK BATANG
Tusuk batang digunakan untuk hiasan, tusuk batang
dilakukan dengan langkah mundur 1/2 cm dengan
mengaitkan 5 atau 6 benang pada kain, lalu jarum ditarik
keluar dan menghasilkan tusuk batang dan lakukan terus
menerus tusuk mundur lagi seperti sebelumnya sampai
selesai. Untuk menghasilkan tangkai yang lebih besar
jarak tusukan dirapatkan dan mengaitkan kain lebih
banyak.

Cara pembuatan :
Penempelan batang. Ambil dua atau tiga jahitan panjang
di tempat yang sama. Bekerja dari kiri ke kanan, tutupi
dengan jahitan tertutup; masukkan jarum di bawah
jeruji batang dan di atas putaran benang. Tarik lingkaran
dengan kencang.
 TUSUK FLANEL

Tusuk flanel adalah tusuk yang biasa digunakan pada

pinggiran kain atau kelim.

Kain tenun Catchstitching. Kerjakan dari kiri ke kanan, ambil jahitan

dengan jarum menunjuk ke kiri. Tangkap satu atau dua
helai pakaian di atas tepi penghubung. Ambil tusuk
berikutnya di tepi antarmuka 4 "ke" (6 mm hingga 1 cm)
ke kanan. Ruang merata: jangan menariknya kencang.
CARA MEMINDAHKAN POLA DENGAN TUSUK

Gunakan benang bordir enam untai panjang

atau katun tisik. Ambil jahitan melalui tanda
konstruksi, tinggalkan 1 "(2,5 cm) ekor di awal
dan akhir.

Angkat pola dari kain dengan hati-hativ.

Pisahkan lapisan kain tidak lebih dari "(1,3 cm).
Jepit benang di antara, sisakan jumbai benang
pada setiap lapisan kain.
 BASTING STITCHING
Membantu menyatukan segala sesuatunya
dengan sempurna (garis bawah). Atau hanya
dengan tangan ekstra untuk menyatukan
segala sesuatu tanpa menggunakan setiap
pin di bantalan Anda.

Penjahitan khusus. Ambil jahitan horizontal

dri kanan ke kiri dan sejajar satu sama lain
untuk membuat jarak diagonal yang panjang.
Untuk pengolesan jahitan permanen, ambil
hanya seutas kain garmen di setiap tusuk
horizontal.
Fellstitching
Fellstitching.
Juga disebut "jahitan appliqu," tusuk yang
jatuh (atau "ditebang") digunakan untuk
appliqu satu lapisan kain (umumnya tepi
yang dilipat atau tepi tenunan) ke yang lain.
Ini cepat, kuat, dan fleksibel - potongan
yang dijahit dengan tusuk jatuh dapat
bergerak agak seperti engsel, dan itu
membuatnya bagus untuk memasang
pelapis. Ini juga digunakan untuk menjahit
renda-baik sebagai appliqu atau jahitan
appliqu.

Cara pembuatan:
Dikerjakan dari kanan ke kiri: ambil jahitan
pendek, berjarak dekat, dan hanya melewati
tepi, lekatkan dan hubungkan. satu atau
dua benang dari kain garmen.
HEMSTITCHING

Adalah menjahit benang hias

,atau menjahit kerrawang untuk
memperindah atau merapikan
pinggiran pakaian menggunakan
benang bordir dengan warna yang
kontras

Cara pembuatan :
Penjahitan kelim. Lipat kembali,
Ambil jahitan horizontal kecil di
pakaian, hanya ambil satu atau dua
benang saja. Lalu Ambil tusuk
berikutnya 4 "(6 mm) ke kiri di
kelonggaran hem. Ruang merata.
 Uneven basting
adalah bentuk basting yang
panjangnya tidak sama di kedua sisi.
Hal ini sering digunakan untuk
menahan kain di jahitan sementara,
atau untuk menandai kain saat
memasang garis bawah dan antarmuka
di tepi.
Cara pembuatan :
Pengolesan tdk merata. Ambil jahitan
pendek W "hingga 1" (1,3 hingga 2,5
cm) terpisah untuk pekerjaan
sementara. Untuk jahitan permanen
di hemline, ambil hanya satu atau dua
benang dr kain garmen, dg jarak jahit
1% hingga 1,3 cm.
 Cara Membuat jahitan jelujur Kecepatan
Berkelanjutan .cara pembuatan :
1) Ambil jahitan pertama, meninggalkan 1
"(2,5 cn) ekor, Lanjutkan mengambil
jahitan kecil setiap 2" (5 em), biarkan
kendur di antara jahitan.

Menggunting benang kendur. Angkat pola

dari kain. Pisahkan lapisan kain tidak lebih
dari "(1,3 cm). Jepit benang. Di antara
jahitan, meninggalkan tufi pada setiap
lapisan kain.
TERIMA
KASIH