Anda di halaman 1dari 20

Metabolisme

Karbohidrat
Kelompok 9 Della Putri Ditiany
Muhamad Romy
Khadafi
Siti Hayatunnufus

Dosen Pembimbing
Budi Siswanto,S,Kp,Ners,M,Sc.AIFM
Pengertian Metabolisme
Metabolisme adalah suatu proses kimiawi
yang terjadi dalam tubuh makhluk hidup.
Istilah Metabolisme berasal dari bahasa
Yunani, yaitu dari kata metabole yang
berarti perubahan. Sehingga dapat
dikatakan bahwa metabolisme adalah
makhluk hidup mendapat, mengolah dan
mengubah suatu zat melalui proses kimiawi
untuk mempertahankan hidupnya.
Jenis-jenis Metabolisme
• Katabolisme adalah penguraian suatu
zat ke partikel yang lebih kecil untuk
diubah menjadi energi
• Anabolisme adalah reaksi untuk
merangkai senyawa organik yang
berasal dari molekul-molekul tertentu
untuk diserap oleh tubuh.
Proses Metabolisme Karbohidrat
karbohidrat mengalami proses hidrolisis
menggunakan molekul air yang mengurai
polisakarida menjadi monosakarida.
Makanan akan bercampur air liur yang
mengandung enzim ptialin. Enzim ini
menghidrolisis pati menjadi maltosa dan
gugus glukosa kecil dengan terdiri dari 3-9
molekul glukosa. Ptialin terus memecah
makanan menjadi maltosa selama 1 jam
setelah makanan memasuki lambung.
Fungsi Proses Metabolisme
• Untuk mendapatkan energi
kimia berupa ATP, hasil dari
degradasi zat-zat makanan
kaya energi yang berasal dari
lingkungan
• Sebagai pengubah molekul zat-
zat makanan (nutrisi) menjadi
perkursor unit pembangun bagi
biomolekul sel
• Sebagai penyusun unit-unit
pembangun menjadi protein,
asam nukleat, lipida,
polisakarida, dan komponen sel
lain.
• Sebagai pembentuk dan
perombak biomolekul.
Lanjutan...
Disaat isi lambung bercampur dengan zat yang
disekresikan oleh lambung. Lalu aktivitas ptialin
dihambat oleh zat asam yang diekskresikan oleh
lambung. makanan kemudian akan bercampur
dengan getah pankreas. Hasil akhir proses pencernaan
adalah glukosa, fruktosa, galaktosa, manosa dan
monosakarida lainnya. Senyawa-senyawa kemudian
diabsorpsi melalui dinding usus dibawah ke hati oleh
darah.
Meta bolisme karbohidrat

Karbohidrat tersebar luas dalam tumbuhan


dan hewan, senyawa ini memiliki peran
struktural dan metabolik yang penting.
Glukosa adalah kakrbohidrat terpenting,
kebanyakan karbohidrat dalam makanan
diserap kedalam aliran darah sebagai glukosa
yang dibentuk melalui hidrolisis pati dan
disakarida, dan gula lain diubah menjadi
glukosa dihati.
Berdasarkan gugus gula penyusunnya,
karbohidrat terbagi atas

Monosakarida (C6H12O6 )

Disakarida (C12H22O11 )

Polisakarida (C6H11O5 )

Oligosakarida
Fungsi Karbohidrat
• Sebagai sumber energi utama
• Berperan penting dalam proses
metabolisme,menjaga keseimbangan asam
dan basa dalam tubuh, dan pembentuk
struktur sel,jaringan,serta organ tubuh
• Membantu proses pencernaan makanan
dalam prose pencernaan
Siklus Asam Sitrat
Siklus asam sitrat adalah serangkaian reaksi di
mitokondria yang mengoksidasi gugus asetil pada
asetil-KoA dan mereduksi koenzim yang
terreoksidasi melalui rantai transpor elektron yang
berhubungan dengan pembentukan ATP. Siklus ini
juga berperan sentral dalam
glukoneogenesis,lipogenesis,dan interkonversi
asam-asam amino. Hati adalah satu-satunya
jaringan tempat semuanya berlangsung dengan
tingkat yang signifikan.
Lanjuttt....
Siklus asam sitrat, atau siklus Krebs, merupakan pusat
metabolisme, karena pada tahap ini sebagian besar
karbohidrat, lipid, dan protein terdegradasi oleh
oksidasi. Salah satu ciri yang menandai siklus asam
sitrat adalah bahwa hal itu tidak hanya memiliki fungsi
degradatif. Sejumlah koenzim yang sangat penting
diproduksi dalam reaksi siklus itu. Koenzim ini pergi
untuk fosforilasi oksidatif, mengakibatkan hasil besar 32
ATP.
Berikut adalah siklus asam sitrat:
Glikolisis
Glikolisis merupakan proses pengubahan glukosa
menjadi dua molekul asam piruvat dengan
menghasilkan ATP dan NADH
Apabila terjadi kelebihan gula dalam darah,
glukosa akan disimpan dalam otot atau hati dalam
bentuk glikogen. Apabila sel-sel tubuh sedang aktif
membelah, glukosa akan diubah menjadi gula
pentosa yang penting dalam sintesis DNA dan RNA.
Ketika tubuh membutuhkan energi, glukosa akan
diproses untuk menghasilkan energi melalui
tahapan glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, siklus
krebs, dan transfer elektron
Siklus Glikolisis
Metabolisme Glikogen

Metabolisme glikogen terjadi di dalam jaringan terutama


hati dan otot, biasanya 12 – 18 jam setelah berpuasa
simpanan glikogen di hari akan habis. Ada 2 peristiwa
yang menyangkut metabolisme glikogen, yaitu:
• Glikogenesis
• Glikogenolisis
Hormon – hormon yang mengatur
metabolisme glikogen antara lain:
1. Insulin
Fungsinya yaitu mempercepat penggunaan glukosa
oleh jaringan sehingga glukosa cepat hilang dari
dalam darah untuk produksi energy, glikogen, lemak.
Jadi, hormone ini berperan dalam proses glikogenesis.

2. Efinefrin dan Glukagon


Fungsinya yaitu menstimulir glikogen fosforilase dan
menekan glikogen sintetase menyebaban penurunan
simpanan glikogen dan mempertinggi glukosa darah,
sehingga berperan pada proses glikogenolisis.
Proses pembentukan
glikogen
Transfer Elektron
Transfer elektron atau transpor elektron merupakan
proses produksi ATP (energi) dari NADH dan FADH2
yang dihasilkan dalam glikolisis, dekarboksilasi
oksidatif, dan siklus krebs. Transfer elektron terjadi di
membran dalam mitokondria, yang dibantu oleh
kelompok-kelompok protein yang terdapat pada
membran tersebut.
Energi yang dihasilkan dari respirasi aerob lebih
banyak (36 / 38 ATP) dibandingkan energi yang
dihasilkan melalui respirasi anaerob (2 ATP). Oleh
karena itu, tubuh selalu mengutamakan terjadinya
respirasi aerob dibandingkan anaerob.
Tahapan transfer
elektron

Anda mungkin juga menyukai