Anda di halaman 1dari 14

Komplikasi

pada Awal Kehamilan


Elizabeth Pontius, MD, RDMSa, Julie T. Vieth, MBChBb

Nur Mila, S.Ked (1830912320143)


Pendahuluan
. Trimester pertama kehamilan
dapat menjadi masa yang sulit
bagi kebanyakan wanita.

. Mual Dan Muntah


Banyak wanita menderita mual dan muntah,
dengan derajat yang bervariasi mulai dari
ketidaknyamanan ringan, terkontrol dengan
modifikasi diet dan / atau obat oral, hingga parah.

. Pendarahan Pervaginam
o Kehamilan Ektopik
o Abortus
Etiologi
Nausea gravidarum
Penyebab NVP masih menjadi perdebatan dan kemungkinan
(NVP) multifaktorial, termasuk faktor genetik, gastrointestinal, dan
hormonal.

• Sangat sering terjadi,


mempengaruhi sekitar Komplikasi
50% hingga 80% wanita Hiperemesis Gravidarum (HG) = Morbiditas dan Mortalitas janin
hamil. tinggi meliputi ensefalopati Wernicke, gagal ginjal akut, kelainan
fungsi hati, avulsi lien, ruptur esofagus, dan pneumotoraks.13
• Istilah umumnya morning
sickness, walaupun terjadi
sepanjang hari Evaluasi di IGD
Tes laboratorium elektrolit serum, tes fungsi hati, dan urinalisis,
• Sekitar sepertiga untuk penanda infeksi maupun keton. Ultrasonografi panggul
membutuhkan intervensi untuk menyingkirkan kehamilan mola dan kehamilan multipel
medis dan menjadi alasan
paling sering dirawat di RS
pada trimester awal Tatalaksana
kehamilan.1,2
Non Farmakologis -> Lini pertama (Pyridoxine atau kombinasi
dengan doxylamine -> Lini kedua (Ondancetron/ Antihistamin/
Metoclopramid) -> Steroid sesuai indikasi
Diferensial diagnosis pada pasien hamil dengan keluhan mual dan Modifikasi diet dan gaya hidup untuk pengobatan mual dan muntah
pada kehamilan
muntah
 Gastroenteritis Modifikasi gaya hidup Modifikasi diet
 Gastroparesis
 Achlasia Menghindari stimulus sensorik Makan sering untuk mencegah
 Penyakit Saluran Empedu (bau menyengat, panas, lembab, perut kosong dan terlalu penuh
 Hepatitis lampu berkelip)
Sistem  Obstruksi Banyak beristirahat Menghindari makanan pedas dan
 Penyakit Ulkus Peptik berlemak
Gastrointestinal  Pankreatitis Menghindari menggosok gigi Menghindari suplemen yang
 Apendisitis segera setelah makan mengandung zat besi (kecuali
 Pyelonefritis anemia), Mengganti suplemen
 Uremia asam folat
 Torsio Ovari Tidak langsung berbaring Snack tinggi protein
Sistem Urogenital  Batu Ginjal setelah makan
 Degenerasi Leiyomyoma Uteri Makan crackers segera setelah
 Ketoasidosis Diabetikum bangun tidur
 Porfiria Minum air putih yang cukup
 Addison Disease Data dari Tian R, MacGibbon K, Martin B, et al. Analysis of pre- and
Metabolik  Hipertiroid post-pregnancy issues in women with hyperemesis gravidarum.
 Hiperparatiroid Auton Neurosci 2017;202:73–8; dan Anderka M, Mitchell AA, Louik
 Pseudotumor Serebri C, et al. Medications used to treat nausea and vomiting of
 Lesi Vestibular pregnancy and the risk of selected birth defects. Birth Defects Res A
 Migrain Clin Mol Teratol 2012;94(1):22–30.
Sistem Neurologi  Tumor pada CNS
 Lymphocytic hypophysitis
 Intoleransi Obat atau Toksisitas Obat
Kondisi Lainnya  Kondisi Psikologis
 Acute Fatty Liver of Pregnancy Modifikasi gaya hidup dan diet
Kondisi Terkait  Pre Eklamsia merupakan terapi lini pertama pada
Kehamilan pasien dengan NVP ringan
Diprint ulang dengan izin dari American College of Obstetricians and
Gynecologists. From Goodwin TM. Hyperemesis gravidarum.
Obstetrics and Gynecology Clinics of North America 2008;35(3):401-17,
dengan izin dari Foreign Policy Research Institute.
Obat-obatan untuk mual dan muntah pada kehamilan
Golongan FDA Regimen Terapi Pertimbangan Klinis
Pyridoxine A 25 mg PO setiap 6 Jam Tersedia tanpa resep sebagai
Tatalaksana Antihistamine
vitamin B6

Dimenhydrinate B 50 mg PO setiap 6 Jam Tersedia tanpa resep

Farmakologis Diphenhydramine
Phenothiazines
B 25 mg PO setiap 6 Jam Tersedia tanpa resep

Prochlorperazine C 10 mg PO/IV setiap 6 Jam


• Piridoksin tunggal (10 mg hingga 25 mg oral) hingga 75 mg per hari Promethazine C 25 mg PO/PR/IV setiap 6
atau dalam kombinasi dengan doxylamine (10 mg hingga 20 mg Jam
oral) terbukti efektif dalam pengobatan NVP. Berbagai penelitian Antagonis Dopamin
kohort dan kontrol kasus telah menunjukkan efektivitas dan Metoclopramide B 10 mg PO/IV/IM setiap 6 Dapat menyebabkan Tardive
Jam dyskinesia, acute dystonia;
keamanan terhadap janinnya
terbatas penggunaan dibawah 3
bulan
• Antihistamin efektif dann aman namun menyebabkan mengantuk Serotonin 5H3 Antagonists
sehingga hanya ditolerir pada malam hari Ondansetron B 4 - 8 mg PO/ODT/IV setiap Dapat menyebabkan
8 Jam pemanjangan QT
• Antagonsi dopamin efek samping ekstrapiramidal, pemanjangan Kombinasi
Pyridoxine dan A Pyridoxine 25 mg + Tersedia tanpa resep sebagai
interval QT, dan sindrom maligna neuroleptik. doxylamine Doxylamine 12,5 mg setiap vitamin b6 dan doxylamin mungkin
6 jam kurang efektif dan lebih sedatif
• Ondansetron mungkin lebih efektif dibandingkan dengan antiemetik dibandingkan diclegis
lain, seperti piridoksin, dan dapat ditoleransi dengan baik, karena Diclegis A Pyridoxine 10 mg + Lepas lambat; sampai 4 tablet per
efek sedasi yang minimal. Namun mendadapat pengawasan ketat Doxylamine 10 mg PO; 2 hari. Tidak terkover asuransi
tablet malam hari
FDA karena risiko kelainan kongenital. Fejzo dan rekan, 29 yang
Bonjesta A Pyridoxine 20 mg + Lepas Lambat 10mg/10mg lepas
membandingkan hasil untuk wanita di Amerika Serikat dengan HG cepat; sampai 2 tablet per hari
doxylamine 20 mg PO; 1
yang diobati dengan ondansetron dengan wanita dengan HG yang tab malam hari
diobati tanpa ondansetron (68% diobati dengan obat lain), dan Steroid
kelompok kontrol wanita tanpa HG. Cacat lahir utama, termasuk Methylprednisone C 16 mg PO/IV setiap 8 jam Terbatas sebelum 10 minggu
cacat jantung dan bibir / palet sumbing, serupa pada kelompok HG Lini terakhir
ondansetron dibandingkan dengan kelompok kontrol.
Nyeri dan Pendarahan
Pervaginam pada awal Evaluasi Awal
kehamilan Hemodinamik tidak stabil = Resusitasi IV
Hemodinamik stabil = pemeriksaan ginekologis lengkap dengan USG

• Anamnesis durasi dan jumlah perdarahan vagina dan apakah ada nyeri.
• Pendarahan pervagina • Pemeriksaan fisik mencakup pemeriksaan panggul untuk memeriksa
dapat disebabkan hal secara visual lubang vagina dan serviks untuk melihat lesi yang mungkin
sepele hingga yang menjadi sumber perdarahan, dan perkiraan perdarahan yang sedang
berlangsung.
mengancam jiwa. • Penyebab perdarahan vagina yang tidak berhubungan dengan
kehamilan termasuk lesi vagina atau serviks, yang sering berhubungan
• Setiap wanita usia subur dengan penyakit menular seksual (human papilloma dan virus herpes
yang datang dengan tes simpleks) atau trauma. Dinding vagina bisa sangat vaskular dan jika
kehamilan positif dan terjadi lesi menjadi sumber perdarahan berat.37
dengan perdarahan vagina
dan / atau sakit perut
harus diasumsikan
kehamilan ektopik sampai
dibuktikan sebaliknya.32-35
• Asesmen awal meliputi
Inkompabilitas Rhesus
penilaian stabilitas
Jika status Rh wanita itu negatif, maka setiap pendarahan vagina biasanya
hemodinamik, resusitasi diobati dengan imunoglobulin anti-D (RhIG). Dosis bervariasi dari 50 mg
jika diperlukan, hingga 120 mg jika diberikan sebelum usia kehamilan 12 minggu; 300 mg
pemeriksaan fisik, evaluasi diberikan jika setelah usia kehamilan 12 minggu.
ultrasonografi, dan
penentuan status Rh.
Komplikasi pada awal kehamilan
Istilah Definisi
Early Pregnancy Kehilangan kehamilan spontan atau kehamilan intrauterine yang
Loss tidak hidup sebelum usia kehamilan 13 minggu

Abortus Kehamilan intrauterine hilang sebelum usia kehamilan 20 minggu


yang dikonfirmasi oleh USG atau histologi, dikenal juga dengan
istilah abortus spontan

Abortus Imminens Terdapat pendarahan pervaginam tanpa ditemui janin dengan ostium
yang tertutup
Abortus Incomplete Pendarahan pervaginam disertai nyeri, ostium terbuka, dan janin
ditemui pada kanal serviks
Abortus Complete Janin keluar dari uterus, ostium tertutup dan pendarahan pervaginam
dan nyeri biasanya berkurang

Abortus Insipiens Pendarahan pervaginam dengan ostium yang terbuka

Missed Abortion Janin yang mati tanpa pengeluaran dari uterus; tanpa pendarahan
pervaginam dan ostium tertutup
Kehamilan Ektopik Kehamilan yang terlihat diluar dari kavum endometrium oleh USG
atau tindakan bedah
Abortus Manifestasi Klinis
Abortus adalah segala Perdarahan vagina pada kehamilan dan / atau nyeri perut bagian
terminasi janin yang bawah. Umumnya UK 5 hingga 8 minggu, yang bertepatan dengan
perkembangan plasenta yang bergantung hormon.
terjadi sebelum 20
minggu.
Evaluasi di IGD
• 1 dari 3 wanita mengalami
keguguran selama usia Diagnosis keguguran membutuhkan anamnesis, pemeriksaan
fisik, investigasi laboratorium, dan pencitraan USG
reproduksi.44-46
• Sekitar 12% hingga 14%
dari semua abortus terjadi
karena abortus spontan
sebelum 20 minggu.47 Manajemen
• 50% hingga 80% • Abortus imminens = suportif dengan panduan antisipatif
disebabkan oleh kelainan • Missed abortion, Abortus insipiens, atau missed abortion =
kromosom.41,44,48 konservatif, medis, atau intervensi bedah. Cochrane review
• Usia ibu adalah faktor tidak ada perbedaan yang signifikan dengan perawatan
risiko independen untuk konservatif dibandingkan dengan penatalaksanaan medis
dan bedah.
keguguran.48 Angka
kejadian aborsi dilaporkan • Konservatif menggunakan “tunggu dan lihat”, terminasi total
lebih dari 90% untuk kandungan uterus pada 75% wanita dalam 1 minggu.70 tidak
ada batasan berapa lama yang aman untuk menunggu tanpa
wanita berusia 45 tahun adanya perdarahan atau infeksi.
atau lebih,
Kehamilan Ektopik Manifestasi Klinis
• Meskipun sebagian besar pasien datang dengan rasa sakit, tidak
adanya rasa sakit seharusnya tidak menghilangkan diferensial
Kehamilan ektopik adalah diagnosis kehamilan ektopik.32 Pendarahan vagina terjadi pada
segala kehamilan yang terjadi 50% hingga 80% kehamilan ektopik. Pendarahan bervariasi dari
minimal hingga berat 32,33,35,76
di luar rongga rahim. • Pemeriksaan fisik dapat mengungkapkan tanda peritoneum,
nyeri perut dan panggul, nyeri tekan serviks, atau massa
• Sekitar 1,5% hingga 2,0% adneksa, tetapi tidak adanya temuan ini tidak mengesampingkan
kehamilan di Amerika Serikat kehamilan ektopik.32,35 Hipotensi dan takikardia dapat ditemui
adalah kehamilan ektopik. pada ektopik telah pecah, tetapi pasien biasanya memiliki tanda-
• Pasien dengan keluhan tanda vital yang normal.32,35,36
perdarahan trimester pertama • Setiap pasien hamil yang mengalami ketidakstabilan
dan / atau rasa sakit, tingkat hemodinamik, hematokrit rendah, atau akut abdomen
kehamilan ektopik bervariasi memerlukan konsultasi ginekologis untuk kemungkinan
dari 6% hingga 16%. kehamilan ektopik yang pecah dan manajemen bedah.
• 96 % kehamilan ektopik terjadi
di tuba falopii, dan yang jarang
terjadi di daerah kornu uterus Lab dan USG
(2% -4%), serviks, ovarium,
rongga perut, atau bekas luka • Pada kehamilan normal, b-hCG harus berlipat ganda setiap
sesar (masing-masing 1%).32- 1,4 hingga 2,1 hari sampai mencapai puncaknya lebih dari
36 100.000 mIU / mL. kehamilan ektopik kadar b-hCG jauh di
bawah "nilai batas”
• American College of Emergency Physicians 2017 = USG
panggul kepada setiap pasien hamil dengan sakit perut atau
perdarahan vagina terlepas dari tingkat b-hCG.78 I
Identifikasi kantung gestasi dengan yolk sac atau fetal pole di luar rongga
endometrium dapat menentukan kehamilan ektopik.32,36,79 Temuan lain
yang sugestif, tetapi tidak diagnostik untuk kehamilan ektopik meliputi hal
berikut :
1. Level ß-hCG di atas nilai batas dengan uterus kosong
2. Massa adneksa terpisah dari ovarium yang menyerupai kista sederhana,
seperti
a. Massa yang tidak homogen ( "Blob sign"), atau
b. Struktur ekstrauterin seperti kantung ("Bagel sign")
3. Setiap cairan echogenik dalam cul-de-sac
4. Cairan dalam jumlah sedang hingga besar di cul-de-sac. 32,79-81

Manajemen Indikasi dan kontraindikasi penggunaan methotrexate


Pasien dengan kehamilan
Indikasi Kontraindikasi relatif Kontraindikasi Absolut
ektopik dapat diobati secara medis dengan
metotreksat, atau pembedahan melalui  Hemodinamik  Hemodinamik  Menyusui
stabil tidak stabil  Imunodefisiensi
laparoskopi. Keputusan penatalaksanaan
 Massa adneksa  Massa adneksa >  Insufisiensi Renal
harus dibuat dengan berkonsultasi dengan < 3,5 cm 3,5 - 4 cm  Disfungsi liver
dokter kandungan. Indikasi, kontraindikasi  Tidak ada  Ada aktifitas  Diskrasia darah
relatif, dan kontraindikasi absolut terhadap aktifitas kardiak kardiak fetal  Ulkus peptik
terapi metotreksat dirangkum dalam Tabel fetal  b-HCG >5000 -  Penyakit paru
4.32,33,35,36  b-HCG <5000 - 15,000  Sensitivitas
15,000  Ada tanda ruptur terhadap obat
 Tidak ada tanda  Follow up yang
ruptur tidak dapat
 Keinginan untuk diprediksi
kehamilan 
dimasa depan
Infographic Style
Contents A
Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. I hope and I believe
that this Template will your Time, Money and Reputation.

Contents Contents
You can simply impress your audience You can simply impress your audience
and add a unique zing and appeal to your and add a unique zing and appeal to your
Presentations. Presentations.

Contents Contents
You can simply impress your audience You can simply impress your audience
and add a unique zing and appeal to your and add a unique zing and appeal to your
Presentations. Presentations.
Kesimpulan

Poin 1 Poin 5
Mual dan muntah pada Jika tidak ada
kehamilan sering terjadi kehamilan ektopik, atau
dan dapat ditangani kehamilan intrauterin,
dengan obat oral tetapi pasien harus dikelola
mungkin memerlukan sebagai Pregnancy of
obat intravena atau Unknown Location
cairan. (PUL) dengan
pemeriksaan USG
serial dan pengukuran
b-hCG.

Poin 2 Poin 3 Poin 4


Ketika seorang pasien Semua pasien dengan perdarahan Jika kehamilan intrauterin
datang dengan perdarahan pervaginam atau sakit perut harus terjadi, kemungkinan
vagina di awal kehamilan, dilakukan pemeriksaan USG pelvis abortus imminens harus
kehamilan ektopik harus untuk mengevaluasi kehamilan ektopik dipertimbangkan.
disingkirkan. terlepas dari nilai b-hCG.
Thank You
Insert the Sub Title of Your Presentation

Anda mungkin juga menyukai