TUGAS PAI

TENTANG
SURAH FATIR 32:35

Tiga Kelompok Umat

Manusia
Memahami Al-qur'an
 Kelompok 6

Ajuanda Puteri
Anisa Triwijaya
Candra Parta Wijaya
Dwita Elfri Mayani
Hafizh Neyson
Khofyfah Adinda

XI MIPA 5
Surah Fatir, 35:32
Artinya :

Kemudian kitab itu Kami wariskan

kepada orang-orang yang Kami pilih
diantara hamba-hamba Kami, lalu
diantara mereka ada yang menzalimi
diri sendiri, ada yang pertengahan,
dan ada (pula) yang lebih dahulu
berbuat kebaikan dengan izin ALLAH.
Yang demikian itu adalah karunia yang
amat besar. (Q.S. Faatir, 35:32)
Surah Faatir terdiri dari 45 ayat dan
termasuk golongan surah makiyah yang
diturunkan sesudah surah Al-Furqaan dan
merupakan surah terakhir dari urutan
surah-surah dalam Alquran yang
hubungannya dengan kata "alhamdulillah".
Dinamakan Faatir (pencipta) karena ada
hubungannya dengan perkataan Faatir
yang terdapat pada ayat pertama. Pada
ayat tersebut, dikatakan bahwa Allah
Swt. adalah pencipta langit dan bumi,
pencipta malaikat-malaikat, serta
pencipta jagat raya yang semuanya itu
sebagai bukti bahwa Allah Swt. Maha
Pencipta.
Kandungan Surah Faatir, 35:32

1. Kelompok
Kitab yang menganiaya
Allah (Alquran) merupakandiri sendiri
suatu (zalimun
pedoman linafsih)
hidup manusia
untuk
3.2. yaitu
Kelompokmereka
kebahagiaan
Kelompok yang yang
didunia
yanglebih tidak
maupun
berada
dahulumemanfaatkan
di di akhirat.
pertengahan
dalam kitab,kebaikan
Agar
perbuatan manusia
(Muqtasid)
1. Allah 2. mewariskan
Sikap
mereka umat kitab
islam
menjauhkan Alquran
terhadap
diri kepada
mampu meraih kedua
yaitu mereka hal
yang tersebut
(Sabiqun
memanfaatkan
bil maka manusia
khairat)
kitab tanpadituntut
melupakan untuk
mampu hamba-hamba-Nya
Alquran
dari kitab
memahami, terbagi
yang telah
membaca, yang
menjadi
diwariskan
dan terpilih
tiga
atau antara
mengamalkan apakitab
yangdan
yaitu kehidupan
mereka yang dunia
lebihatau
mengutamakan
orang yang seimbang
pengamalan
terkandung
menjadikanorang
dalam
perbuatan
kitabyaitu
yang
kitab Allah
baiknya
sebagaiumat
lebih
danbanyak
kelompok
jalan Islam.
tersebut. perbuatan
perbuatan
hidup Orang
(the islam
jahatnya.
way of mempunyai
life).
maksiatnya dibandingkan perbuatan baiknya.
kewajiban untuk mampu dan dapat membaca Alquran dengan baik
dan benar, memahami arti dan maknanya serta mengamalkan
apa yang ada didalamnya.
Penerapan Sikap/Perilaku Berkompetisi Dalam Kebaikan
Seperti Yang Terkandung Dalam Surah Faatir, 35:32

3.4.Banyak
1.
Bertaubat
Senantiasa
beramal
apabila
berusaha
shaleh
melakukan
dan
dengan
menghindari
suatu
2.
5. Berakhlak
Selalu berusaha
mulia dengan
semaksimalilmumungkin
dan akal
kejahatan
jalan
hal-hal
mengamalkan
dan
yangberusaha
tidak ajaran
berguna
tidakyang
mengulangi
terlebih
ada
yang sesuai
dalamdengan
berbuat ketentuan
kebaikan.syariat.
dalam
nya
maksiat.
Alquran
lagi.
sikap umat islam terhadap Al-quran terbagi menjadi 3
kelompok,yaitu :

1. Zalimun linafsihi ( mereka yang mendzalimi diri sendiri )

Golongan pertama (zalimun linafshihi) adalah orang-orang yang lebih
banyakBerbuat kesalahan daripada kebaikannya . mereka lebih sering
melakukan perbuatan buruk daripada perbuatan baik . Mereka lebih sering
meninggalkan perintah Allah daripada menjalankan perintah Nya. Orang yang
termasuk golongan ini menolak Al Qur’an dan memilih jalan hidup yang lain.
Mereka tidak mau menjadikan Al Qur’an sebagai pedoman dalam menjalani
kehidupan.
2. Muqtasid ( mereka yang pertengahan )
Golongan kedua (muqtasid) adalah terdiri atas orang-orang yang
kebaikannya sama dengan keburukan yang di lakukannya. Orang-orang yang
termasuk golongan ini menjalankan perintah Allah tetapi juga menjalankan
laranganNya.Mereka mau menerima Al Qur’an dan menjadikannya sebagai
pedoman hidup, tetapi mereka masih banyak melakukan kesalahan.
3. Golongan ketiga (sabiqun bilkhairat) terdiri atas orang-orang yang
kebaikannya sangat banyak dan sangat jarang berbuat kesalahan.Mereka
yang termasuk golongan ini adalah orang-orang yang selalu menjalankan
perintah Allah SWT dan menjauhi larangan Nya.Mereka menjadikan Al
Qur’an sebagai pedoman hidup. Mereka tidak pernah mengerjakan apa
yang di larang oleh Al Qur’an.Orang-orang yang masuk golongan ini selalu
menjalankan perintah-perintah yang hukumnya wajib dan sunnah. Mereka
menin ggalkan segala sesuatu yang haram hukumnya dan menghindari
yang subhat.Allah SWT telah menyediakan surga dengan segala
kenikmatannya bagi golongan ini