Sinus Paranasal
Anatomi
Komplek Osteomeatal
1. Processus Unsinatus
2. hiatus Ethmoid
3. Bula Etmoid
4. Agger nasi
5. Ressesus frontal
Komplek Osteomeatal
Fisiologi
• Sebagai pengatur kondisi udara (air conditioning)
• Sebagai penahan suhu (thermal insulators)
• Membantu keseimbangan kepala
• Membantu resonansi suara
• Sebagai peredam perubahan tekanan udara
• Membantu produksi mukus
Definisi
• Sinusitis adalah peradangan pada sinus paranasal. Karena mukosa
nasal saling berhubungan dan sinusitis jarang terjadi tanpa rhinitis,
maka penamaannya diganti dengan rhinosinusitis.
Multisinusitis Pansinusitis
Epidemiologi
AS 1/7 orang = 30 juta orang / tahun.
DEPKES RI (2003) :
urutan 25 / 50
102.817 penderita rawat jalan di rumah sakit
Faktor Risiko
• ISPA akibat virus
• Rinitis terutama rinitis alergi, rinitis hormonal pada wanita hamil
• Polip hidung
• Kelainan anatomi seperti deviasi septum atau hipertrofi konka
• Sumbatan kompleks ostio-meatal (KOM)
• Infeksi tonsil dan gigi
• Lingkungan berpolusi, udara dingin dan kering serta kebiasaan
merokok.
Patogenesis
Sinus normal : Steril.
Obstruksi Kuantitas dan
Kerusakan silia
Drainase Sinus kualitas mukosa
Sekitar 40% dari kasus sinusitis akut sembuh secara spontan tanpa
antibiotik.