Latar Belakang
•Indonesia : Peringkat 5 masalah stunting
Objektif
•Menentukan korelasi antara ASI non-eksklusif dan berat
badan lahir rendah dengan stunting pada anak usia 2-5
tahun.
ABSTRAK...
Metode
• Bulan Oktober-November 2016
• Posyandu di Sangkrah, Surakarta, Jawa Tengah
• Subjek : Anak usia 24-59 bulan
• Menggunakan kuesioner : Riwayat ASI ekslusif, berat
lahir anak, pendidikan ibu dan status sosial-ekonomi
keluarga
ABSTRAK
Hasil
• Analisis Multivariat dengan uji regresi logistik : Korelasi bermakna antara
stunting dan ASI non ekslusif (OR untuk ASI eksklusif 0,234; 95% CI 0,061
untuk 0,894)
• Analisis Multivariat dengan uji regresi logistik : Korelasi bermakna antara
stunting dan berat bdan lahir rendah (OR 10,510; 95% CI1,180-93,572)
Kesimpulan
• Pada anak usia 2-5 tahun, riwayat ASI non ekslusif dan berat badan lahir
rendah secara signifikan berkorelasi terhadap stunting.
Stunting
Stunting
Deskripsi Umum
Desain Penelitian
Analitik observasional dengan pendekatan case control
Populasi target, populasi terjangkau dan sampel
-
Cara pemilihan sampel
ACAK
Variabel
Variabel dependen dari penelitian ini adalah anak-anak dengan stunting, sedangkan variabel
independen adalah riwayat ASI ekslusif
Hasil utama penelitian
Hubungan antara ASI non-eksklusif dan berat badan lahir rendah pada anak-anak perawakan pendek
(stunting)
VALIDITAS INTERNA