Oleh Kelompok : 9
ANNISA (06101281722025)
FANIA WAHYU UTAMI (06101281722024)
PUTRI SIBURIAN (06101281722026)
KODE GENETIK K
O
Eksperimen Nirenberg dan Matthaei adalah
D
eksperimen ilmiah yang dilakukan pada Tahun 1961
E
oleh Marshall W. Nirenberg dan J. Heinrich Matthaei
. Percobaan menguraikan 64 kodon triplet pertama
dalam kode genetik dengan menggunakan G
homopolimer asam nukleat untuk menerjemahkan E
asam amino spesifik. N
E
T
I
K
Tahun 1964 K
O
Pada tahun 1964 dan 1965, peneliti postdoctoral
D
Nirenberg, Philip Leder, mengembangkan mesin
E
penyaringan yang memungkinkan tim peneliti NIH
menentukan urutan nukleotida dalam kodon.
Perkembangan ini mempercepat proses penugasan G
kata sandi menjadi asam amino. Pada 1966, Nirenberg E
mengumumkan bahwa ia telah menguraikan enam N
puluh empat kodon RNA untuk semua dua puluh E
asam amino T
I
K
Gambar Kamus kata sandi asam
K
amino yang tetap pada RNA O
D
E
G
E
N
E
T
I
K
Tahun 1968 K
Untuk karyanya yang luar biasa pada kode genetik, yaitu O
menerangkan bagaimana sebuah gen mengontrol pegaturan asam D
amino dalam protein tertentu. Nirenberg dianugerahi Hadiah
Nobel 1968 di bidang Fisiologi atau Kedokteran. Dia berbagi
E
penghargaan dengan Har Gobind Khorana dan Robert W. Holley
. Bekerja secara independen, Khorana telah menguasai sintesis G
asam nukleat, dan Holley telah menemukan struktur kimia E
transfer-RNA yang tepat.
N
Jadi kode genetik ialah suatu cara untuk menetapkan
jumlah serta urutan nukleotida yang berperan dalam menentukan E
posisi yang tepat dari tiap asam amino dalam rantai peptida yang T
bertambah panjang. I
K
Gen Adalah Sepotong DNA yang menyandi Rantai Polipeptida dan RNA
Dalam pengertian biologik klasik ,gen didefinisikan sebagai bagian dari kromosom yang menentukan atau menunjukkan spesifikasi sifat
tertentu atau fenotif. Contohnya adalah warna mata (kata fenotif berarti "yang terlihat"). Tetapi sekarang, kita telah mengenal definisi
molekular yang pertama-tama dikemukakan oleh George Beadle dan Edward Tatum pada tahun 1940. Mereka memperlakukan spora jamur
.Neuspora crassa dengan sinar X dan senyawa lain yang merusak DNA dan karenanya menyebabkan mutasi . Beberapa mutan ditemukan
kekurangan salah satu enzim spesifik yang mengakibatkan terhambatnya lintas metabolik tertentu. Pengamatan ini menyebabkan mereka
menyimpulkan bahwa gen adalah sebagian material genetik yang menentukan atau menyandi satu enzim tertentu ini dikenal dengan
hipotesis satu gen-satu enzim . Kemudian konsep ini dibuat secara lebih umum satu gen-satu protein karena beberapa gen menyandi
Lengan atau
badan
Sentromer atau
kinetokor: mono,
di, polisentris
Lekukan
sekunder
Satelit
Telomer
BENTUK KROMOSOM
TIPE KROMOSOM