PETUGAS - PASIEN
Informasi pelayanan pasien &
bad news information
DjotiAtmodjo •12
Komunikasi dengan komunitas masyarakat (MKE 1, MKE 1.1)
Komunikasi dengan pasien dan keluarganya (MKE 2 s.d MKE 3)
Komunikasi antar tenaga kesehatan di dalam dan luar RS (MKE 4 s.d MKE 8)
Edukasi Pasien ( MKE 9 s.d MKE 12)
2 0
•28
SDM TENAGA KESEHATAN hrs kompeten
STANDAR
Standar Profesi
Kompetensi
Kewenangan
DjotiAtmodjo
perhatikan
REGULASI
(policy and procedure)
Diagnosis
Masalah
Skenario Survey
DjotiAtmodjo
STRUCTUR PROCESS OUT COME
RKK (KKS 9 – 16)
Verifikasi pemahaman pasien
Asesmen kemampuan belajar
Pelatihan Komunkasi Efektif
Informasi
Edukasi
MKE 7 EP 1
Edukator terlatih pelatihan
komunikasi efektif
MKE 11 EP 4
MKE 11 EP 1 Validasi
Meluangkan waktu u/ penkes
MKE 8 EP 1 pemahaman/
kaji kebutuhan edukasi verifikasi
Standar MKE 9
Pemberian edukasi merupakan bagian penting dalam proses asuhan kepada pasien
1. Terdapat bukti terhadap pasien dijelaskan tentang hasil asesmen, diagnosis dan rencana
asuhan (lihat HPK 2.1) (D,O)
2. Terdapat bukti pasien dijelaskan tentang hasil asuhan dan pengobatan termasuk hasil
pengobatan yang tidak diharapkan ( D,W) lihat HPK 2.1
3. Terdapat bukti edukasi asuhan lanjutan di rumah (D,W)
4. Bila dilakukan tindakan medik yang memerlukan persetujuan tindakan kedokteran (IC)
pasien dan keluarga belajar tentang risiko dan komplikasi yang dapat terjadi untuk dapat
memberikan persetujuan) (D,W)
5. Pasien dan keluarga diberikan edukasi mengenai hak dan tanggungjawab mereka untuk
berpartisipasi pada proses asuhan (D,W) lihat HPK 2.2
MATERI KOMUNIKASI Informasi verbal diperkuat
AP 4
Informasi dan memberdayakan pasien, terintegrasi
proses asuhan melibatkan
dengan materi tertulis
Edukasi ARK 1.3 EP 2 informasi tentang
alasan penundaan pelayanan/daftar tunggu ARK 2.1 APK 3.5
pada saat admisi
pasen pulang paksa
tetap ada proses untuk penatalaksanaan
dijelaskan rencana asuhan,
PAP 2.4 P&K PAP 4 EP 6 edukasi diit/ makanan
jika pasen membawa makanan sendiri
hasil asuhan dan perkiraan biaya
dan tindak setelah pulang paksa
HPK 6 persetujuan riset MKE 10 topik penkes: penggunaan obat aman, peralatan medis yang aman, potensi interaksi
HPK 8 donasi organ obat dan makanan, nutrisi, nyeri, rehabilitasi
*Standar ARK 1.3.
Informasi penundaan dan kelambatan pelaksanaan
tindakan/pengobatan dan atau pemeriksaan penunjang
diagnostik.
13
ARK 2 : Informasi Proses menahan pasien
untuk observasi
• Kondisi pasien
• alasan observasi
• target waktu
• target hasil
*Standar ARK.4.2.
Ringkasan pasien pulang (discharge summary) dibuat
untuk semua pasien rawat inap.
*Elemen penilaian ARK.4.2.
1. Ringkasan pulang memuat riwayat kesehatan,
pemeriksaan fisik, pemeriksaan diagnostik. (D)
2. Ringkasan pulang memuat indikasi pasien di ranap,
diagnosis dan komorbiditas lain. (D)
3. Ringkasan pulang memuat prosedur terapi dan
tindakan yg telah dikerjakan. (D)
4. Ringkasan pulang memuat obat yg diberikan,
termasuk obat setelah pasien keluar RS. (D)
5. Ringkasan pulang memuat kondisi kesehatan pasien
(status present) saat akan pulang RS. (D)
6. Ringkasan pulang memuat instruksi tindak lanjut
dan dijelaskan kpd pasien & keluarga. (D) 15
Maksud dan Tujuan ARK.4.2.
Ringkasan pasien pulang memberikan gambaran ttg pasien yg
tinggal di RS. Ringkasan dapat digunakan oleh praktisi yg
bertangg-jawab memberikan tindak lanjut asuhan. Ringkasan
memuat hal2 sbb :
• Indikasi pasien masuk dirawat, diagnosis dan komorbiditas
lain
• Temuan fisik penting dan temuan2 lain
• Tindakan diagnostik dan prosedur terapi yg telah dikerjakan
• Obat yg diberikan selama diranap dgn potensi akibat efek
residual setelah obat tidak diteruskan dan semua obat yg
harus digunakan di rumah
• Kondisi pasien (status present)
• Ringkasan memuat instruksi tindak lanjut, agar dihindari istilah
anjuran.
Ringkasan pasien pulang dijelaskan dan ditandatangani
oleh pasien/keluarga karena memuat instruksi. 16
*Standar ARK 2.1.
Informasi Saat admisi :
17
Standar ARK.4.4
RS menetapkan proses untuk mengelola dan melakukan
tindak lanjut dari pasien yang memberitahu staf RS bahwa
mereka berniat keluar RS dan menolak rencana asuhan
medis.
Elemen penilaian ARK.4.4 :
1. Ada regulasi utk mengelola pasien rajal dan ranap yg
menolak rencana asuhan medis termasuk keluar RS atas
permintaan sendiri dan pasien yg menghendaki penghentian
pengobatan.(R)
2. Ada bukti pemberian edukasi kpd pasien ttg risiko medis
akibat asuhan medis yg belum lengkap. (D,O,W)
3. Pasien keluar RS atas permintaan sendiri, tetap mengikuti proses
pemulangan pasien. (D)
4. Dokter keluarga (bila ada) atau dokter yg memberi asuhan berikutnya
dari pasien diberitahu ttg kondisi tsb. (D)
5. Ada dokumentasi RS melakukan pengkajian utk mengetahui alasan
pasien keluar RS atas permintaan sendiri, menolak asuhan medis atau
tidak melanjutkan program pengobatan. (D)
18
➢Standar PAP.2.4.
Pasien & keluarga diberi tahu ttg hasil asuhan dan
pengobatan termasuk hasil asuhan yg tidak diharapkan.
ARK 2 EP 3 proses
ranap
Rawat
ASUHAN PELAYANAN PASIEN DI SMF BEDAH
Klinik anestesi
32